Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Cara Bergabung Grup Telegram

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Logo WhatsApp dan Telegram
Logo WhatsApp dan Telegram
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Telegram merupakan aplikasi pesan singkat pada umumnya yang memiliki fitur ruang obrolan untuk grup. Dalam grup, anggota-anggotanya dapat berbalas pesan meskipun tidak berteman secara personal sebelumnya. Untuk mencari dan bergabung menjadi anggota grup telegram, ada dua langkah yang bisa dilakukan.

Melansir dari halaman resmiya, aplikasi teknologi asal India ini mampu menyediakan tempat bagi dua ratus ribu akun dalam grup. Dengan banyaknya anggota tersebut, memori dari grup tidak serta merta memenuhi ruang penyimpanan di HP sebab Telegram mengatur dan membersihkan chace yang dihasilkan.

Selain itu, aplikasi yang diciptakan sejak 2013 itu juga memberikan fitur pengiriman konten, baik video maupun gambar dengan ukuran sampai 2 GB. Konten ini pun bisa disaring dengan aturan tertentu dan bahkan penyaringan ini bisa pula menyasar anggota. Dengan begitu, suatu grup bisa terjaga dalam obrolan.

Sementara itu, aplikasi untuk banyak orang sekaligus dalam aplikasi Telegram terbagi dua, yakni grup dan kanal. Grup Telegram mempersilakan setiap anggota berbalas pesan, sedangkan kanal atau channel merupakan alat penyiar pesan ke jumlah orang yang tidak terbatas. Anggota grup akan disebut anggota, sementara anggota kanal akan dinamakan sebagai pengikut atau subscriber yang tidak berbagi pesan.

Grup sendiri dalam telegram terbagi menjadi dua jenis, yakni grup publik dan privat. Grup publik bisa diikuti oleh siapa pun tanpa memerlukan persetujuan admin, sedangkan grup privat hanya dapat diikuti setelah mendapat izin atau penerimaan dari admin. Pada umumnya, grup publik lebih banyak orang.

Adapun untuk mencari dan bergabung dalam grup, bisa dilakukan melalui kolom pencarian dan tautan undangan.

Gabung Grup Telegram Melalui Kolom Pencarian

Cara ini hanya dapat dilakukan untuk grup publik. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  1. Buka aplikasi Telegram pada hp
  2. Ketuk kolom pencarian di bagian atas aplikasi
  3. Ketik kata kunci sesuai grup yang dicari
  4. Tekan grup yang muncul dan sesuai keinginan
  5. Ketuk bubble “Bergabung” di kolom obrolan
  6. Selesai dan sudah menjadi anggota grup

Gabung Grup Telegram Melalui Tautan Undangan

Cara ini dapat dilakukan baik untuk grup publik maupun grup privat. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  1. Ketuk tautan undangan yang didapatkan,
  2. Ketuk “Bergabung” di pojok kanan bawah aplikasi,
  3. Selesai, dan telah menjadi anggota grup. 

PRAMODANA

Baca juga: Ini Perbedaan Fitur Grup dan Channel di Telegram

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Asisten Suara Buatan Mahasiswa ITS Ini Bantu Mobilitas Tunanetra, Punya 4 Fitur Berbasis AI

2 hari lalu

Ilustrasi aplikasi Ainetra buatan mahasiswa ITS untuk membantu mobilitas para tunanetra (Dok. ITS News)
Asisten Suara Buatan Mahasiswa ITS Ini Bantu Mobilitas Tunanetra, Punya 4 Fitur Berbasis AI

Aplikasi bernama Ainetra ini memakai sistem voice user interface (VUI), serta realtime video to voice recognition. Berhasil menangkan Gemastik ke-17.


WhatsApp Perbaharui Sistem Pengelolaan Kontak, Simpan Nomor Tidak Wajib Lewat Ponsel

3 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
WhatsApp Perbaharui Sistem Pengelolaan Kontak, Simpan Nomor Tidak Wajib Lewat Ponsel

Pengguna bisa menambah jumlah kontak hingga tidak terbatas pada gawai masing-masing. Nomor tidak perlu disimpan dulu di buku telepon ponsel.


Canva: Indonesia Pasar Ketiga Terbesar di Dunia

3 hari lalu

Head of Product Marketing Canva, Jen Thompson. Sumber: Canva
Canva: Indonesia Pasar Ketiga Terbesar di Dunia

Pengguna aplikasi desain grafis Canva di Indonesia didominasi dari kalangan di sekolah.


FBI Selidiki Kebocoran Dokumen Rahasia Intelijen Soal Rencana Israel Serang Iran

4 hari lalu

Presiden AS Joe Biden disambut oleh Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu saat mengunjungi Israel di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas di Tel Aviv, Israel, pada 18 Oktober 2023. Reuters
FBI Selidiki Kebocoran Dokumen Rahasia Intelijen Soal Rencana Israel Serang Iran

FBI mengumumkan menyelidiki dugaan kebocoran dokumen rahasia intelijen AS tentang rencana Israel menyerang Iran


Canva Luncurkan Sejumlah Fitur Baru yang Didukung AI untuk Permudah Desain

4 hari lalu

Logo Canva. Google
Canva Luncurkan Sejumlah Fitur Baru yang Didukung AI untuk Permudah Desain

Fitur baru Canva didukung teknologi AI dari Leonardo.Ai.


Cara Mengetahui Apakah WhatsApp Anda Disadap atau Tidak

5 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
Cara Mengetahui Apakah WhatsApp Anda Disadap atau Tidak

Berikut ini beberapa langkah sederhana untuk memastikan apakah WhatsApp Anda telah disadap.


BRIN Ajak Masyarakat Ikut Awasi Karhutla Gambut lewat Aplikasi Simocakap

5 hari lalu

Petugas TNI menyemprotkan air untuk memadamkan kebakaran lahan gambut di Desa Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar, Riau, Selasa 9 Maret 2021. Satgas Karhutla Riau terus berupaya melakukan pemadaman kebakaran lahan yang masih terjadi di Provinsi Riau agar bencana kabut asap tidak kembali terulang. ANTARA FOTO/Rony Muharrman
BRIN Ajak Masyarakat Ikut Awasi Karhutla Gambut lewat Aplikasi Simocakap

Aplikasi Simocakap yang dikembangkan di Bengkalis, Riau, juga memuat informasi seputar cuaca dan titik api.


Mahasiswa ITS Rancang Aplikasi Pengatur Lalu Lintas Berbasis AI, Berikut 4 Fitur Uniknya

5 hari lalu

Ilustrasi fitur aplikasi SISRI buatan Mahasiswa ITS (Dok. ITS News)
Mahasiswa ITS Rancang Aplikasi Pengatur Lalu Lintas Berbasis AI, Berikut 4 Fitur Uniknya

Mahasiswa ITS mengembangkan sistem lalu lintas berbasis AI. Cara mengatasi kemacetan yang membuat Surabaya merugi Rp 12 triliun per tahun.


Ini Pengumuman Lengkap Hamas tentang Gugurnya Yahya Sinwar

8 hari lalu

Ketua Hamas Gaza Yahya Al-Sinwar berbicara kepada media, di Kota Gaza 28 Oktober 2019.[REUTERS/Mohammed Salem]
Ini Pengumuman Lengkap Hamas tentang Gugurnya Yahya Sinwar

Hamas telah mengumumkan kematian Yahya Sinwar lewat aplikasi percakapan Telegram.


Mengenal Apa Itu Aplikasi Temu yang Diblokir Kominfo karena Berbahaya

9 hari lalu

Aplikasi Temu di Play Store. TEMPO/Nufus Nita Hidayati
Mengenal Apa Itu Aplikasi Temu yang Diblokir Kominfo karena Berbahaya

Aplikasi Temu telah diblokir oleh Kominfo karena dianggap berbahaya untuk UMKM di Indonesia. Berikut ini beberapa alasan aplikasi ini diblokir.