Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenang Fujiko Fujio, Kreator Manga dan Doraemon yang Meninggal 26 Tahun Lalu

image-gnews
Museum Fujiko F. Fujio menyimpan foto Fujiko F. Fujio saat menggambar karakter Doraemon. Foto: @fujikoffujiohometownartgallery
Museum Fujiko F. Fujio menyimpan foto Fujiko F. Fujio saat menggambar karakter Doraemon. Foto: @fujikoffujiohometownartgallery
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Hari ini di Tahun 1996 kreator komik Jepang (manga-ka) Fujiko Fujio yang terkenal dengan karya "Ninja Hattori-kun", "Obake no Q-Taro", serta kreator "Doraemon", meninggal dunia di rumahnya di Kawasaki, Jepang.

Dikutip dari The Japan News, ia meninggal saat berusia 64 tahun, karena sakit. Menurut laporan dari NHK News, para tetangganya sangat terkejut dan turut berduka atas kepergian pemilik nama asli Hiroshi Fujimoto ini. 

"Saya melihatnya menunggu taksi di rumah beberapa bulan yang lalu, tetapi dia tampak baik-baik saja. Suami saya adalah penggemar beratnya. Saya terkejut mendengar bahwa dia meninggal di berita," kata salah satu tetangganya.

Sejarah 

Lahir di Prefektur Toyama, ia memiliki nama asli Hiroshi Fujimoto, lahir 1 Desember 1933. Ia menyukai Osamu Tezuka dan terinspirasi untuk mengikuti jejaknya sebagai seorang manga-ka.

Fujimoto lalu membuat sebuah tim bersama teman masa kecilnya, Motoo Abiko, dan mereka memulai debutnya sebagai "seorang" manga-ka di tahun 1951.

Setelah bekerja di sebuah perusahaan surat kabar lokal, Abiko kemudian pergi ke Tokyo dan memulai kehidupan barunya di Tokowaso, sebuah rumah apartemen di mana banyak manga-ka muda berkumpul dan tinggal di dalamnya.

Di tahun 1964, Abiko dan Fujimoto memulai serial "Obake no Q-Taro" di majalah komik Shonen Sunday, dan menggunakan nama pena Fujiko Fujio. Serial komik tersebut meraih kesuksesan besar karena mampu menggabungkan humor dan fantasi.

Fujiko Funio. Newstarts

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Duo tersebut lalu memisahkan pekerjaan mereka sebagai Fujiko. Fujimoto berfokus pada komik untuk anak-anak, sementara Abiko mengambil tema yang lebih luas untuk komiknya, mulai dari komik anak-anak hingga komik horor.

Abiko dan Fujimoto kemudian berpisah di akhir tahun 1980-an, dan Abiko memulai perjalanan barunya di bawah nama Fujiko A. Fujio. Di tahun 2005, ia menerima Penghargaan Menteri Pendidikan, Budaya, Olahraga, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Jepang serta dari Asosiasi Kartunis Jepang.

Sedangkan Fujimoto pada akhir 1980-an mulai berjuang melawan sakit yang dideritanya.

Dilansir dari Kyodo News, bersama Fujiko A. Fujio (lahir 10 Maret 1934 dan meninggal 7 April 2022) mendiang adalah pencipta serial kartun terkenal Doraemon. Berasal dari Prefektur Toyama di Jepang, duo ini pindah ke Tokyo pada 1954 dan menggunakan nama Fujiko Fujio. Mereka kemudian menemukan kesuksesan dengan serial hit mereka Obake no Q-taro, manga tentang hantu nakal. Mereka mengakhiri kemitraan pada 1987.

TAUFIK RUMADAUL
Baca juga : 5 Fakta Tentang Cosplay

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hunter x Hunter Diadaptasi Menjadi Game Bergenre Pertarungan

15 jam lalu

Manga Hunter x Hunter. Amazon.uk
Hunter x Hunter Diadaptasi Menjadi Game Bergenre Pertarungan

Hunter x Hunter Nen Impacgame pertarungan yang diadaptasi dari manga dan anime karya Yoshihiro Togashi


5 Fakta Film City Hunter yang Tayang 25 April, Pernah Dibintangi Jackie Chan 31 Tahun Lalu

12 hari lalu

Film City Hunter. Dok. Netflix
5 Fakta Film City Hunter yang Tayang 25 April, Pernah Dibintangi Jackie Chan 31 Tahun Lalu

Manga City Hunter beberapa kali diadaptasi. Pada 1993, manga itu diadaptasi ke layar lebar dengan dibintangi Jackie Chan.


Sinopsis Parasyte: The Grey Drakor Netflix Baru Adaptasi Manga

23 hari lalu

Poster serial Parasyte: The Grey yang tayang 5 April 2024. Dok. Netflix
Sinopsis Parasyte: The Grey Drakor Netflix Baru Adaptasi Manga

Cerita Parasyte: The Grey dimulai dari jatuhnya parasit misterius dari luar angkasa ke bumi.


Manga Captain Tsubasa Berakhir Setelah 43 Tahun

25 hari lalu

Captain Tsubasa. Istimewa
Manga Captain Tsubasa Berakhir Setelah 43 Tahun

Serial manga sepak bola populer Jepang Captain Tsubasa berakhir pada Kamis, 4 April 2024


Alasan Arab Saudi Membangun Taman Hiburan Bertema Dragon Ball yang Bakal Ikonik

31 hari lalu

Dragon Ball Z. listas.20minutos.es
Alasan Arab Saudi Membangun Taman Hiburan Bertema Dragon Ball yang Bakal Ikonik

Taman hiburan Dragon Ball yang akan dibangun Arab Saudi ini mengajak pengunjungnya untuk merasakan langsung petualangan Goku dan kawan-kawan.


Nostalgia Lewat Pameran Naruto di Singapura Mulai 28 Maret, Ada Apa Saja?

39 hari lalu

Cuplikan video Naruto dalam rangka perayaan ulang tahun ke-20 pada Senin, 3 Oktober 2022. Foto: YouTube Studio Pierrot.
Nostalgia Lewat Pameran Naruto di Singapura Mulai 28 Maret, Ada Apa Saja?

Dari tanggal 28 Maret hingga 30 Juni 2024, pengunjung dapat menyaksikan memoar perjalanan Naruto, salah satu serial manga terlaris sepanjang masa


6 Manga Ikonik Karya Akira Toriyama

48 hari lalu

Akira Toriyama. EPA-EFE/JIJI PRESS JAPAN
6 Manga Ikonik Karya Akira Toriyama

Enam manga terbaik karya Akira Toriyama, termasuk karyanya yang terlupakan seperti Doctor Slump.


Akira Toriyama Meninggal, Simak Perjalanan Karier Mangaka Dragon Ball Ini

51 hari lalu

Akira Toriyama. EPA-EFE/JIJI PRESS JAPAN
Akira Toriyama Meninggal, Simak Perjalanan Karier Mangaka Dragon Ball Ini

Meskipun mulanya kurang antusiasme, tetapi ketika Akira Toriyama merilis Dragon Ball sekuel kedua, popularitas seri ini meningkat


Kenapa Live Action Dragon Ball Evolution 2009 Disebut Mengecewakan, Meski Ada Chow Yun Fat

52 hari lalu

Adegan film Dragonball Evolution.
Kenapa Live Action Dragon Ball Evolution 2009 Disebut Mengecewakan, Meski Ada Chow Yun Fat

Live Action Dragon Ball Evolution"2009 merupakan kegagalan besar yang mengecewakan pecinta manga dan anime seluruh dunia. Kenapa?


Akira Toriyama Menciptakan Karakter Dragon Ball yang Ikonik, Siapa Favoritmu Selain Goku?

52 hari lalu

Dragon Ball. bbc.co.uk
Akira Toriyama Menciptakan Karakter Dragon Ball yang Ikonik, Siapa Favoritmu Selain Goku?

Dragon Ball karya Akira Toriyama telah menjadi anime atau manga legendaris yang sangat dicintai penggemar animasi Jepang seluruh dunia.