TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Indonesia (UI) memperluas dan memperkuat global engagement dengan menyambut delegasi dari Irkutsk National Research Technical University guna membahas potensi kerja sama. Pertemuan itu berlangsung pada Selasa, 7 Maret 2023.
Dalam sambutannya, Sekretaris Universitas UI, Agustin Kusumayati, menyampaikan kunjungan tersebut menjadi sebuah kebangaan karena Indonesia dan Rusia telah menjalin persahabatan sejak era kemerdekaan.
"Sebagai bukti adalah Rumah Sakit Persahabatan yang merupakan Rumah Sakit Pendidikan Fakultas Kedokteran UI yang telah didukung oleh Rusia dengan mendatangkan dokter ahli dan spesialis," ujarnya dilansir dari laman resmi UI pada Kamis, 9 Maret 2023.
Selain itu, Agustin juga menyampaikan UI merupakan kampus yang pertama kali membuka jurusan Sastra Rusia. Hal inilah yang membuat UI sangat menantikan kerja sama ini.
Vice Rector for International Affairs Stepan Bykov mengatakan hal yang membuat Irkutsk University tertarik menjalin kerja sama adalah banyaknya mahasiswa yang berasal dari Indonesia. "Keberagaman budaya inilah yang membuat Irkutsk National Research Technical University tertarik untuk menjalin relasi ini,” ujar Stepan.
Dalam pertemuan ini, telah membahas kolaborasi dalam bidang academic mobility program, inter-university Russian language center, dan double degree partnership. Kolaborasi ini difokuskan pada Fakultas Teknik, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Program Pendidikan Vokasi, dan Sekolah Ilmu Lingkungan. Stepan menyampaikan, kolaborasi ini dapat disesuaikan dengan studi pada fakultas dan program antar perguruan tinggi.
Bersama dengan Agustin, turut hadir dalam pertemuan tersebut Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Penelitian dan Kemahasiswaan, Fakultas Teknik Yanuar, Wakil Direktur Sekolah Ilmu Lingkungan Dony Abdul Chalid, Kepala Kantor Urusan Internasional Baiduri Widanarko, Kepala Biro Humas & KIP Amelita Lusia, serta jajaran staf UI.
Sementara itu, delegasi dari Irkutsk National Research Technical University, yaitu Head of International Affairs Department, Elena Donskaya dan Specialist of International Affairs Department, Anna Melenteva.
Pilihan Editor: Cara Masuk Sekolah Jam 5 Pagi di NTT, Naik Kuda sampai Menginap di Sekolah Biar Tak Telat
