TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan ini nama Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, menjadi sorotan. Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) ini tengah menjalani pemeriksaan oleh Kejaksaan Agung atas kasus dugaan korupsi izin ekspor minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan turunannya, termasuk minyak goreng periode 2021-2022.
Posisi Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Golkar disebut-sebut juga bakal didongkel. Seiring dengan itu, elektabilitas Airlangga Hartarto sejak diusung jadi calon presiden hingga saat ini juga belum memuaskan.
Terlepas dari kekisruhan tersebut, seperti apa latar belakang pendidikan Airlangga Hartato? Pria kelahiran 1 Oktober 1962 ini merupakan jebolan dari SMA Kanisius, Jakarta. Dia pernah didapuk menjadi wakil ketua OSIS.
Setelah lulus SMA, dia melanjutkan pendidikan S1 di Universitas Gadjah Mada atau UGM. Di sana, dia mengambil program studi Fakultas Teknik Mesin dan pernah menjadi Ketua Umum Senat Mahasiswa Fakultas Teknik UGM.
Airlangga kemudian mengambil S2 di luar negeri. Dia mengejar gelar MBA dari Monash University Australia dan Master of Management Technology (MMT) dari University of Melbourne, Australia.
Dia juga mendapatkan gelar Doktor Honoris Causa dari Korea Development Institute (KDI), School of Public Policy and Management. Gelar ini disematkan kepada Airlangga di Lincoln Hall, KDI School, Sejong, Korea Selatan pada 2019 saat dirinya masih menjabat sebagai menteri perindustrian.
Berikut rangkuman rekam jejak pendidikan Airlangga dilansir dari situs resmi partai Golkar:
Jejak Pendidikan Airlangga
- SMA Kanisius, Jakarta, 1981.
- Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Mesin, UGM, Yogyakarta 1987.
- AMP Wharton School, University of Pennsylvania, Philadelphia, USA 1993.
- Master of Business Administration (MBA), Monash University, Australia 1996.
- Master of Management Technology (MMT), Melbourne Business School University of Melbourne, Australia 1997.
- Honorary Doctorate in Development Policy ,The Korea Development Institute (KDI) School of Public Policy and Management, South Korea 2019.
Riwayat Pekerjaan dan Karier Politik Airlangga Hartarto
Berikut riwayat pekerjaan dan karir politik Airlangga Hartarto hingga menjadi Ketua Umum Golkar dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian:
- Presiden Komisaris PT Fajar Surya Wisesa (1987).
- Presiden Komisaris PT Ciptadana Sekuritas (1994).
- Presiden Direktur PT Bisma Narendra (1994).
- Komisaris PT Sorini Corporation Tbk (2004).
- Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) periode (2006–2009).
- Ketua Dewan Insinyur PII (2009–2012).
- Anggota Majelis Wali Amanah, Universitas Gadjah Mada (UGM) dalam dua periode hingga 2012.
- Anggota DPR-RI, (2004–2009) dan (2009–2014).
- Ketua Umum Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) (2005–2008), (2008–2011) & (2011–2014).
- Menteri Perindustrian Indonesia (2016–2019).
- Ketua Umum Partai Golkar (2017 – sekarang).
- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Kabinet Indonesia Maju (2019-2024).
RADEN PUTRI
Pilihan Editor: Biaya UKT Mahal, 10 Mahasiswa Unpad akan Mengundurkan Diri dan Ajukan Cuti Kuliah