Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

713 Lulusan Pascasarjana UGM Diwisuda, 7 Orang Raih IPK Sempurna

image-gnews
Wisuda Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Foto : UGM
Wisuda Program Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Foto : UGM
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Ova Emilia menyampaikan pidato dalam Wisuda Program Pascasarjana Periode IV Tahun Akademik 2022/2023 UGM di Grha Sabha Pramana pada Rabu, 26 Juli 2023. Di hadapan 713 lulusan yang menyandang gelar baru, dia mengatakan capaian pendidikan jenjang pascasarjana bukan sebuah titik akhir.

“Tahapan ini menjadi langkah awal untuk terus mengembangkan ilmu pengetahuan, belajar sepanjang hayat dan mengimplementasikannya agar mampu beradaptasi dengan berbagai perubahan serta bermanfaat bagi masyarakat,” kata Ova, dikutip dari situs UGM.

Dari 713 lulusan, 611 orang berasal dari program magister (S2), termasuk delapan wisudawan Warga Negara Asing (WNA), 59 lulusan program spesialis dan tiga lulusan program subspesialis. Sedangkan, lulusan program doktor (S3) ada sebanyak 40 orang, termasuk satu wisudawan WNA.

Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) rata-rata untuk lulusan program magister periode ini adalah 3,68. Terdapat tujuh orang lulusan yang meraih IPK tertinggi, yaitu 4,00 sekaligus berpredikat Pujian, satu di antaranya adalah Kurniawan Putra Santoso dari program studi Teknik Sipil Fakultas Teknik (FT).

Masa studi rata-rata program magister adalah 2 tahun 4 bulan, dengan waktu studi tercepat diraih oleh Thesa Amijayanti dari prodi Ilmu Kedokteran Klinis Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) yang menyelesaikan studinya dalam waktu 1 tahun 1 bulan 24 hari.

Sedangkan, rerata usia lulusan program magister periode ini adalah 29 tahun 6 bulan 16 hari, dengan predikat lulusan termuda diraih oleh Radhitya Virya Paramasuri Sunarso dari prodi Teknik Industri Fakultas Teknik yang lulus pada usia 22 tahun 8 bulan 26 hari.

Untuk program spesialis, rata-rata masa studi yang ditempuh pada periode ini adalah 4 tahun 1 bulan, dengan IPK rata-rata 3,80. Lulusan program spesialis yang berpredikat Pujian sebanyak 44 orang.

Sisanya yang berjumlah 15 lulusan menyandang predikat Sangat Memuaskan, dengan waktu studi tercepat diraih oleh Deniar Faizya Widhawati dari prodi Periodonsia, Fakultas Kedokteran Gigi yang menyelesaikan studinya dalam waktu 2 tahun 9 bulan 12 hari.

Bukan hanya yang tercepat, Deniar juga menjadi lulusan termuda program spesialis yang berhasil menyelesaikan studinya pada usia 28 tahun 2 bulan 20 hari dari rerata usia lulusan 34 tahun 6 bulan 17 hari, sekaligus meraih IPK tertinggi 3,99 berpredikat Pujian.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, masa studi rata-rata untuk program subspesialis adalah 2 tahun 7 bulan dengan IPK rata-rata 3,84. IPK tertinggi diraih oleh Muhammad Javedh Iqbal dari prodi Subspesialis Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan yang lulus dengan IPK 3,87 dan berpredikat Pujian.

Sedangkan, waktu studi tercepat diraih oleh Danny Pratama Kuswadi dari prodi Subspesialis Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan yang berhasil menyelesaikan studinya dalam 2 tahun 4 bulan 12 hari. Danny sekaligus menjadi lulusan termuda program subspesialis periode ini, dengan usia 34 tahun 8 bulan 6 hari, dari rerata usia lulusan 38 tahun 9 bulan 10 hari.

Program doktor memiliki masa studi rata-rata 4 tahun 8 bulan dengan waktu studi tercepat diraih Aldi Herbanu dari prodi Ilmu Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi yang meraih gelarnya dalam waktu 2 tahun 9 bulan 8 hari.

Rerata usia lulusan program doktor adalah 43 tahun 6 bulan 15 hari, dengan lulusan termuda diraih oleh Kusuma Putri Suwondo dari prodi Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) di usia 26 tahun 5 bulan 16 hari.

Sedangkan, IPK rata-rata lulusan program doktor adalah 3,84. Periode ini, terdapat dua orang lulusan yang memiliki IPK tertinggi di 4,00, namun yang sekaligus lulus dengan predikat Pujian adalah Liza Angelia dari Program Studi Doktor Sains Veteriner Fakultas Kedokteran Hewan (FKH).

Lulusan pascasarjana, menurut Ova, saat ini menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks sehingga membutuhkan bekal kompetensi pengetahuan dan keterampilan yang inovatif. “Kompleksitas tantangan masa depan ini memerlukan sumber daya manusia dengan kapasitas pengetahuan, wawasan, dan keterampilan yang inovatif, agile, kreatif, dan kolaboratif, sekaligus humanis dalam merespons perubahan lingkungan nasional maupun global,” kata dia.

Menghadapi berbagai persoalan tersebut, Ova menyebut relevansi kurikulum, pendidikan multidisiplin, penguatan jejaring kolaborasi dan riset global, peningkatan kualitas program student exchange, internship, dan program kewirausahaan terus digiatkan dalam mewujudkan komitmen UGM untuk mencetak SDM unggul.

Pilihan Editor: Beasiswa Jardine UGM Scholarship 2023, Kuota 15 Mahasiswa Untuk UKT Subsidi 75 Persen

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


UGM Raih Peringkat Dua Kampus Terbaik Indonesia Versi THE WUR 2024, Unggul di Indikator Industri

9 jam lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
UGM Raih Peringkat Dua Kampus Terbaik Indonesia Versi THE WUR 2024, Unggul di Indikator Industri

Pada pemeringkatan kali ini, UGM memperoleh skor keseluruhan sebesar 26,91.


Penelitian Daur Ulang Baterai UGM Raih Penghargaan dari Kemenhub

4 hari lalu

Baterai daur ulang litium kobalt oksida (LCO) untuk kendaraan listrik UGM. (Dok. UGM)
Penelitian Daur Ulang Baterai UGM Raih Penghargaan dari Kemenhub

Universitas Gadjah Mada (UGM) telah melakukan penelitian terkait daur ulang baterai lithium bekas sejak 2013.


Tiktok Shop Dilarang, Pakar di UGM: Bisa Proteksi UMKM dari Serbuan Barang Impor

5 hari lalu

TikTok Shop. tiktok.com
Tiktok Shop Dilarang, Pakar di UGM: Bisa Proteksi UMKM dari Serbuan Barang Impor

Pengamat UMKM dan Ekonomi Kerakyatan UGM, Hempri Suyatna, menilai kebijakan larangan TikTok Shop itu baik.


24 Kampus Terbaik di Indonesia Versi THE WUR 2024: UI Naik Peringkat, Binus Masuk 5 Besar

5 hari lalu

Logo Universitas Indonesia. TEMPO, Savero Aristia Wienanto.
24 Kampus Terbaik di Indonesia Versi THE WUR 2024: UI Naik Peringkat, Binus Masuk 5 Besar

Sebanyak 24 kampus di Indonesia masuk dalam daftar kampus terbaik dunia versi THE WUR 2024. UI menempati posisi teratas


Dua Artikel Ilmiah Karya Dosen UGM Paling Banyak Disitasi, Apa Saja?

8 hari lalu

Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. (ugm.ac.id)
Dua Artikel Ilmiah Karya Dosen UGM Paling Banyak Disitasi, Apa Saja?

Universitas Gadjah Mada atau UGM masuk dalam jajaran top 50 dunia pada THE Impact Rankings 2023.


Sejarah Gedung Grha Sabha Pramana UGM, Terakhir untuk Lokasi 3 Bacapres Sampaikan Gagasan

9 hari lalu

Formasi yang dibuat mahasiswa baru UGM dalam upacara di lapangan Grha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Jumat, 9 Agustus 2019. (Humas UGM)
Sejarah Gedung Grha Sabha Pramana UGM, Terakhir untuk Lokasi 3 Bacapres Sampaikan Gagasan

Gedung megah yang berdiri di tengah kampus UGM ini bukan hanya menjadi saksi acara politik penting ini, tetapi juga memiliki sejarah panjang.


Dosen Filsafat Teknologi UGM Jabarkan Plus Minus Artificial Intelligence atau AI

9 hari lalu

Perkembangan tren kecantikan di masa digital ini semakin beragam, salah satunya ialah beauty berbasis artificial intelligence (AI) dan augmented reality (AR)/Foto: Doc. Perfect AI
Dosen Filsafat Teknologi UGM Jabarkan Plus Minus Artificial Intelligence atau AI

Rangga Kala Mahaswa, Dosen Filsafat Teknologi UGM menguraikan kelebihan dan kekurangan pemanfaatan Artificial Intelligence atau AI.


Cerita Ayah dan Anak Lulus Bersama dari Teknik Elektro ITS

10 hari lalu

Mochamad Sahal dan putranya yang lulus bersama dari ITS. Dok. ITS
Cerita Ayah dan Anak Lulus Bersama dari Teknik Elektro ITS

Pasangan ayah dan anak menjadi wisudawan bersama dan sama-sama dari Departemen Teknik Elektro ITS.


Prabowo Menolak Bercermin di Acara Mata Najwa - UGM, Apa Manfaat Berkaca untuk Refleksi Diri?

12 hari lalu

Bakal calon presiden dari partai Gerindra Prabowo Subianto menyampaikan gagasan di UGM, Sleman, DI Yogyakarta, Selasa, 19 September 2023. Bicara gagasan yang menghadirkan tiga bakal calon presiden Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subanto tersebut memberikan kesempatan bacapres menyampaikan gagasan jika terpilih menjadi presiden. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Prabowo Menolak Bercermin di Acara Mata Najwa - UGM, Apa Manfaat Berkaca untuk Refleksi Diri?

Bercermin dan refleksi memainkan peran penting dalam fungsi psikologis dan emosional seseorang. Prabowo menolak bercermin di acara Mata Najwa.


Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

12 hari lalu

Ilustrasi artificial intelligence (AI). (Antara/Pixabay)
Soal AI, Dosen Filsafat Teknologi UGM: Artificial Intelligence Tidak Akan Menggeser Eksistensi Manusia

Sebagian manusia mulai khawatir terkait eksistensinya tergantikan artificial intelligence (AI). Begini kata Dosen Filsafat Teknologi UGM Rangga Kala.