Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah Merle Robbins, Menciptakan Permainan UNO yang Terinspirasi Crazy Eights

image-gnews
Sejumlah wanita menainkan permainan kartu poker di kawasan kota Angeles, Manilam Filipinam 6 Maret 2015. REUTERS/Erik De Castro
Sejumlah wanita menainkan permainan kartu poker di kawasan kota Angeles, Manilam Filipinam 6 Maret 2015. REUTERS/Erik De Castro
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Permainan UNO merupakan game yang banyak diminati berbagai kalangan usia. Permainan kartu ini berasal dari Amerika Serikat (AS), yang dimainkan dengan dek yang dicetak khusus. Permainan UNO dicetuskan pertama kali oleh Merle Robbins pada 1971. Kemudian dikenal luas berkat Mattel Inc yang memproduksi secara massal ke seluruh dunia. Bahkan menjadi permainan kartu yang paling banyak dijual di dunia pada 2018.  

Sejarah Permainan UNO

Mengutip dari eprints.umm.ac.id, permainan yang dimainkan dari 2 hingga 7 orang ini diciptakan Merle Robbins pada 1971 di Reading, Ohio, Amerika Serikat. Pemilik tempat pangkas dan penggemar berat permainan kartu itu, memperkenalkan permainan UNO pertama kali kepada keluarganya. Dalam menyempurnakan karyanya, Merle dibantu oleh istrinya, Marie, dan putra serta menantu perempuannya, Ray dan Kathy Robbins.

Sebelumnya, permainan UNO sudah ada jauh sebelum Merle dan keluarganya membuat permainan tersebut. Dilansir dari unogamerules.com, permainan ini sudah ada sejak 1000 M. Tepatnya di Tiongkok, UNO dimainkan dengan setumpuk 40 balok dan sebagian besar digunakan untuk perjudian. Sedangkan penyebutan istilah UNO sendiri sudah tercatat pada 1930-an yang kemudian dikenal sebagai "Pesto".

Namun pada 1971, Merle membuat kartu UNO khusus dan menjualnya secara komersil. Permainan UNO berawal dari upaya Merle Robbins yang menyelesaikan perselisihannya dengan putranya mengenai aturan permainan Crazy Eights.

Setelah itu, Merle yang gemar bermain game mengklaim dirinya memiliki bakat untuk menciptakan game baru. Alhasil, untuk membuktikannya Merle membuat game baru bernama UNO yang mempunyai berbagai kemiripan dengan Crazy Eights. Ia lalu menabung USD 8 ribu untuk membuat 5 ribu set kartu UNO pertamanya, yang kemudian dijual di tempat pangkas rambut dan di jalan.

Dalam permainannya, Merle mengatur permainan UNO sedemikian rupa, seperti menyebut "UNO" jika ada salah satu pemain yang hanya memiliki sisa satu kartu dalam permainan. Termasuk tujuan utama UNO yaitu menjadi pemain pertama yang membuang semua kartu di tangannya.

Setelah berhasil menjual 5 ribu eksemplar pertamanya, mereka pun melakukan pemesanan baru untuk 10 ribu eksemplar game tersebut, lalu Merle bersama keluarganya mulai menyempurnakan desain dan produksi kartunya untuk dijual kepada orang lain. Bahkan, Merle menyempatkan diri berkeliling negara untuk mendemonstrasikan aturannya dan kemudian melakukan penjualan yang cukup banyak.

Dilansir dari gamesver.com,  tak lama setelah itu, karya Merle dilirik pengusaha bernama Bob Tezak, Bill Apple dan Ed Ackerman. Hingga akhirnya  pada 1972, Robbins  menjual hak UNO kepada tiga mitranya, yang kemudian membentuk International Games, Inc. Perusahaan tersebut menawarkan royalti 10 sen kepada Merle untuk setiap salinan yang terjual.

Sejak saat itu, Bob Tezak mulai menjalankan perusahaan International Games, Inc. dari rumahnya sendiri hingga menciptakan gebrakan baru di dunia pecinta kartu. Namun, pada 1992 Bob menjual International Games, Inc., termasuk game UNO kepada Mattel Inc, perusahaan raksasa mainan yang beroperasi di seluruh dunia.

Pilihan Editor: Permainan untuk Menjaga Kesehatan Otak Lansia 

 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Memelihara Kucing, Ini 4 Peralatan yang Dibutuhkan

3 jam lalu

Ilustrasi kucing anggora (unsplash/Hiroko Sekine)
Memelihara Kucing, Ini 4 Peralatan yang Dibutuhkan

Ketika ingin memelihara kucing harus memastikan mampu merawat dan memenuhi kebutuhannya.


Inilah Deretan Fitur Baru iOS 17

1 hari lalu

ios 17. Apple
Inilah Deretan Fitur Baru iOS 17

iOS 17 membuat iPhone bahkan lebih personal dan intuitif dengan pembaruan besar.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Ledakan TPA Leuwigajah 2005 Terparah, Unsur Kaca

3 hari lalu

Petugas Pemadam Kebakaran berusaha memadamkan api yang membakar gunungan sampah di TPA Putri Cempo, Solo, Jawa Tengah, Minggu, 17 September 2023. Kebakaran tersebut diduga karena cuaca panas yang memicu gas metan di dalam sampah, sedangkan luasan gunungan sampah yang terbakar diperkirakan mencapai dua hektar. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Ledakan TPA Leuwigajah 2005 Terparah, Unsur Kaca

Topik tentang peristiwa di TPA Leuwigajah 2005 dikenal sebagai tragedi mematikan menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Karyawan Apple Prancis Serukan Pemogokan saat Peluncuran iPhone 15

3 hari lalu

Logo Apple di depan Apple di Lille, Prancis, 13 September 2023. REUTERS/Stephanie Lecocq/File Photo
Karyawan Apple Prancis Serukan Pemogokan saat Peluncuran iPhone 15

Serikat pekerja di toko Apple Prancis menyerukan pemogokan pada hari Jumat dan Sabtu saat peluncuran iPhone 15 untuk menuntut kenaikan gaji.


WhatsApp Luncurkan Aplikasi Beta untuk iPad

3 hari lalu

WhatsApp Beta iPad (9to5mac)
WhatsApp Luncurkan Aplikasi Beta untuk iPad

Versi terbaru WhatsApp Beta yang tersedia di TestFlight Apple kompatibel dengan iPadOS.


Deretan Perangkat Apple yang Kompatibel dengan iOS 17

4 hari lalu

Ilustrasi iPhone 12, smartphone dari Apple. (Antaranews)
Deretan Perangkat Apple yang Kompatibel dengan iOS 17

Apple telah menyediakan pembaruan bagi perangkat digitalnya dengan sistem operasi iOS17 dan iPadOS 17


Caviar Umumkan Seri iPhone 15 Pro dengan Sasis Emas 18 Karat, Harga Mulai Rp 127 Juta

6 hari lalu

iPhone 15 Pro Ultra Gold dan iPhone 15 Pro Max Ultra Gold (GSM Arena)
Caviar Umumkan Seri iPhone 15 Pro dengan Sasis Emas 18 Karat, Harga Mulai Rp 127 Juta

iPhone 15 Pro Ultra Gold memiliki sasis yang terbuat dari emas 18 karat dengan lapisan satin.


iPhone Gantikan Kabel Lightning Jadi USB-C, Berikut Kelebihannya

6 hari lalu

Kabel USB-C (USB Type-C) terlihat di depan logo Apple dalam ilustrasi ini yang diambil 27 Oktober 2022. Uni Eropa telah mewajibkan semua ponsel yang dijual di negara-negara anggota mereka harus menggunakan kabel jenis USB-C, jika perangkat itu memiliki charger fisik. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
iPhone Gantikan Kabel Lightning Jadi USB-C, Berikut Kelebihannya

Ada beberapa kelebihan dari port USB-C yang turut menjadi pertimbangan Apple mennganti kabel Lightning jadi USB-C. Apa saja kelebihan tersebut?


Selain Anggi, Ini Tersangka Kasus Bajak Paket Shopee dan Perannya

8 hari lalu

RFP alias Anggi (20 tahun) tersangka pembajakan 28 paket Shopee Express isi produk Apple senilai lebih dari Rp 300 juta di ruang penyidik Polda Metro Jaya. Dok. Polda Metro
Selain Anggi, Ini Tersangka Kasus Bajak Paket Shopee dan Perannya

Pertemanan Anggi dan RG berlanjut sampai kepada kerja sama yang mengakibatkan kerugian pada ekspedisi Shopee Express.


Varian iPhone Tertinggi di Masa Depan Disebut akan Miliki Fitur Baru Ini

9 hari lalu

IPhone 15 dan iPhone 15 Plus baru ditampilkan selama acara 'Wonderlust' di kantor pusat perusahaan di Cupertino, California, AS, 12 September 2023. Seri ini ditawarkan mulai dari harga 799 dolar AS (Rp 12,3 juta) untuk iPhone 15 128 GB, hingga 1.599 dolar AS (Rp 24,5 juta) untuk tipe iPhone 15 Pro Max 1TB. REUTERS/Loren Elliott
Varian iPhone Tertinggi di Masa Depan Disebut akan Miliki Fitur Baru Ini

Kamera pada iPhone di masa mendatang disebut memungkinkan pengguna merekam konten 3D yang imersif baik berupa video atau foto.