TEMPO.CO, Jakarta - Jennie Nabilah baru duduk di kelas 5 SD saat ayahnya meninggal dunia. Peristiwa itu mengguncang kehidupan keluarganya. Tulang punggung ekonomi keluarga mereka telah tiada. Ketika lulus SD, Jennie nyaris tak bisa melanjutkan sekolah ke jenjang SMP. Namun, tak disangka Jennie kini malah bisa menjajal kuliah di Amerika Serikat.
Kondisi ekonomi keluarga Jennie saat ayahnya meninggal sedang tidak baik-baik saja. Jennie terancam berhenti sekolah. Di tengah kesulitan untuk meneruskan pendidikan ke jenjang SMP, tiba-tiba tetangganya yang berprofesi sebagai guru les datang ke rumah menawarkan bantuan.
"Dia memberitahukan bahwa akan ada orang yang membantu biaya sekolahku hingga kuliah. Aku percaya bahwa setiap niat baik akan ada jalannya," kata Jennie dilansir dari situs Kementerian Agama pada Senin, 21 Agustus 2023.
Jennie akhirnya bisa melanjutkan sekolah hingga ke jenjang universitas. Dia belajar dengan tekun hingga akhirnya diterima di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya dan mendapat beasiswa.
Hari demi hari, proses belajar di kampus dijalaninya hingga masuk semester lima. Sampai pada 15 Juni 2023, Jennie mendengar program MOSMA Kementerian Agama. Ada peluang beasiswa kuliah di luar negeri bagi mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI).
MORA Overseas Student Mobility Awards (MOSMA) merupakan salah satu program implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka. MOSMA memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk belajar di perguruan tinggi luar negeri selama satu semester dengan durasi maksimal enam bulan.
Melalui program ini, mahasiswa mendapatkan kredit yang dapat dikonversi ke dalam SKS (Satuan Kredit Semester) di kampus asal. Peluang ini tidak Jennie sia-siakan. Jennie mencoba mendaftar dan akhirnya lolos.
Jennie bisa merasakan kuliah satu semester di Buffalo State University, Amerika Serikat. Kuliah di Amerika tak pernah dia dibayangkan sebelumnya. "Insya Allah saya terbang ke Amerika pada 26 Agustus 2023," sebutnya.
Dia berpesan kepada mahasiswa yang sedang berjuang meraih mimpi agar tak pernah putus asa. "Untuk seluruh pelajar, remaja, dan semuanya yang sedang berjuang, percayalah bahwa kalian memiliki kesempatan dan hak untuk berusaha mewujudkannya. Percaya bahwa setiap niat baik ada jalannya, karena Tuhan tahu jalan yang tepat untuk kita," pesannya.
Pilihan Editor: Biaya Kuliah Universitas Muhammadiyah Surabaya 2023, Masih Buka Pendaftaran hingga 31 Agustus
