Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Profesor UGM Sebut Kecerdasan Buatan Bisa Dukung Konservasi Keanekaragaman Hayati Indonesia

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada akan membangun pusat laboratorium biodiversitas Indonesia untuk melestarikan genetik tanaman dan fauna  langka di Indonesia . Foto : UGM
Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada akan membangun pusat laboratorium biodiversitas Indonesia untuk melestarikan genetik tanaman dan fauna langka di Indonesia . Foto : UGM
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Dekan Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada Budi Setiadi Daryono menyebut kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) dapat dioptimalkan untuk mendukung konservasi keanekaragaman hayati di Indonesia.

"Teknologi AI juga bisa digunakan dalam perencanaan lingkungan, pengambilan keputusan, dan pengelolaan berdasarkan algoritma otomatis, sehingga dapat menjaga kualitas ekosistem," kata Profesor Budi Daryono dalam keterangan tertulis UGM di Yogyakarta, Kamis, 21 September 2023.

Melimpahnya keanekaragaman hayati Indonesia, menurutnya, menjadi sumber eksplorasi bagi pengembangan ilmu pengetahuan dan kesejahteraan umat manusia.

Namun demikian, kata dia, potensi itu perlu diiringi dengan upaya penjagaan dan pelestarian yang berkelanjutan disertai pendataan yang lengkap, akurat, serta valid.

Budi Daryono menyebutkan teknologi Metaverse, open science, big data analytics, bioinformatics, biotechnology, dan teknologi AI potensial untuk menjawab upaya pengelolaan, pendayagunaan, dan pelestarian sumber daya hayati.

Dalam konservasi marga satwa, kata Budi, AI juga dapat berperan dalam berbagai kegiatan seperti monitoring kesehatan ekosistem, mereduksi tingkat kontak dengan satwa liar, dan mencegah konflik satwa dengan masyarakat lokal melalui monitoring dan otomatisasi pengelolaan informasi.

Sementara di bidang pendidikan, lanjutnya, teknologi Metaverse bisa menjadi media pembelajaran dan penelitian di bidang biologi yang akan terus berkembang dan menjadi daya tarik tersendiri, khususnya bagi generasi milenial dalam mempelajari biologi.

"Perpaduan antara Metaverse dan pembelajaran hayati akan mengantarkan Biologi menjadi bidang ilmu pengetahuan yang penting serta menjadi kunci dalam kajian dan eksplorasi biologi masa depan yaitu Deep Sea dan Exobiology yang didahului dengan pesatnya perkembangan big data analytics dan bioinformatika terkait keanekaragaman hayati pada saat ini,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: BMKG: Bandung Hujan, sebagian Kota Besar Berawan & Dimanfaatkan buat Sebar Garam

Indonesia punya keanekaragaman hayati laut terbesar di dunia

Menurut dia, berbagai pendekatan menggunakan teknologi diperlukan mengingat Indonesia memiliki keanekaragaman hayati laut yang paling besar di dunia dan diakui memiliki dua biodiversity hotspots dunia yakni Sundaland dan Wallacea, yakni wilayah dengan spesies endemik yang melimpah dengan tingkat kepunahan tinggi.

Dia menilai aktivitas antropogenik atau kegiatan manusia merupakan penyebab utama kerusakan keanekaragaman hayati Indonesia, selain faktor perubahan iklim yang juga menjadi pendorong kerusakan ekosistem global.

"Banyaknya kasus yang mengancam keanekaragaman hayati di Indonesia tentunya perlu upaya lebih lanjut untuk mencegah kegiatan antropogenik,” ujar Budi.

Pilihan Editor: Bahkan, di Pukul 03.30 Subuh, Jakarta Tetap Paling Polusi di Dunia, Mengapa?

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Biaya Kuliah Fakultas Hukum UGM Jenjang S1, S2, S3 Terbaru

17 jam lalu

Ilustrasi Universitas Gadjah Mada (UGM). Shutterstock
Biaya Kuliah Fakultas Hukum UGM Jenjang S1, S2, S3 Terbaru

Biaya kuliah Fakultas Hukum UGM terbaru jenjang S1-S3, mulai Rp0 hingga Rp 75,5 juta per semester.


Nezar Patria: Pengembangan AI di Indonesia Perlu Data dari Dalam Negeri

18 jam lalu

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria dalam acara Diskusi Multi-Pemangku Kepentingan untuk Pengembangan Kerangka Etika Kecerdasan Artifisial di Hotel Royal Kuningan, Jakarta Selatan pada Selasa, 5 Desember 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Nezar Patria: Pengembangan AI di Indonesia Perlu Data dari Dalam Negeri

Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria mengatakan pengembangan AI di Indonesia perlu data dari dalam negeri agar tepat guna.


AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

1 hari lalu

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Microsoft)
AI Dimanfaatkan 198 Startup Indonesia, Wamenkominfo: Gambaran Potensi ke Depan

Data Tracxn Technologies Limited yang mencatat hingga Juni 2023 ada 198 startup Indonesia yang memanfaatkan AI dalam penyediaan layanannya.


1.281 Mahasiswa Prasetiya Mulya Diwisuda, Lulusan Didorong Unggul di Bidang Teknologi

1 hari lalu

Wisuda Prasetiya Mulya. Dok: Prasmul.
1.281 Mahasiswa Prasetiya Mulya Diwisuda, Lulusan Didorong Unggul di Bidang Teknologi

Sebanyak 1.281 mahasiswa diwisuda berasal dari beberapa program studi.


Tren 2024 Dell: Demokratisasi AI, Ekspansi Edge Modern, dan Pentingnya Zero Trust

2 hari lalu

Dell CTO John Roese. (Dell)
Tren 2024 Dell: Demokratisasi AI, Ekspansi Edge Modern, dan Pentingnya Zero Trust

Memasuki tahun 2024, kita akan melihat gelombang pertama proyek-proyek enterprise Gen AI mencapai tingkat kesiapan.


Berkat AI, Melly Goeslaw Duet Bareng Nike Ardilla di Lagu Bertemu Kembali

2 hari lalu

Melly Goeslaw dan Nike Ardilla menyanyikan lagu Bertemu Kembali dengan bantuan teknologi AI. Foto: Musica Studios
Berkat AI, Melly Goeslaw Duet Bareng Nike Ardilla di Lagu Bertemu Kembali

Kolaborasi ini merupakan gabungan dari lagu Nike Ardilla berjudul Duka Pasti Berlalu dengan lagu baru yang dibuat Melly Goeslaw.


Risiko Banjir Bandang Tinggi di Musim Hujan, Pakar di UGM Minta Masyarakat Lakukan Hal Ini

2 hari lalu

Seorang pelajar SD berada di ujung jembatan yang putus akibat banjir bandang di Nagari Pariangan, Tanah Datar, Sumatera Barat, Rabu, 6 Desember 2023. Hujan lebat yang mengguyur hulu sungai lereng Gunung Marapi mengakibatkan banjir bandang yang menerjang sejumlah nagari di kabupaten itu. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Risiko Banjir Bandang Tinggi di Musim Hujan, Pakar di UGM Minta Masyarakat Lakukan Hal Ini

Pakar manajemen air Universitas Gadjah Mada atau UGM, Agus Maryono, mengingatkan masyarakat akan risiko banjir bandang di awal musim penghujan.


Kisah Anak Papua Lulus S1 Kedokteran UGM, Ingin Mengabdi di Kampung Halaman

2 hari lalu

Rivaldy Bram Waromi. Istimewa
Kisah Anak Papua Lulus S1 Kedokteran UGM, Ingin Mengabdi di Kampung Halaman

Kisah Rivaldy yang berhasil lulus dari Program Studi Pendidikan Dokter dan menempuh pendidikan di FKKMK UGM.


Terkini: Profil Budi Waseso yang Sekarang Jadi Komisaris Utama SIG, Prajogo Pangestu Masih Orang Terkaya Indonesia

3 hari lalu

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso melepas 20 truk untuk operasi pasar wilayah DKI Jakarta dari Kantor Pusat Perum Bulog, Senin, 23 September 2019. TEMPO/Eko Wahyudi
Terkini: Profil Budi Waseso yang Sekarang Jadi Komisaris Utama SIG, Prajogo Pangestu Masih Orang Terkaya Indonesia

Mantan Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso, ditunjuk menjadi Komisaris Utama PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. atau SIG.


Teknologi AI Deteksi Usia Penonton Pornografi, Bagaimana Panduannya?

3 hari lalu

OpenAI. openai.com
Teknologi AI Deteksi Usia Penonton Pornografi, Bagaimana Panduannya?

Aturan baru negara ini ingin AI dapat menilai apakah pengguna termasuk dalam usia menonton film pornografi.