Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Megawati Dapat Gelar Honoris Causa ke-10, Puan: Tantangan untuk Saya Mengejar 25 Tahun Lagi

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani saat menghadiri pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta, Selasa (5/9/2023). Foto: Ist/nr
Ketua DPR RI Dr. (H.C.) Puan Maharani saat menghadiri pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta, Selasa (5/9/2023). Foto: Ist/nr
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat RI Puan Maharani, putri Megawati Soekarnoputri, mengatakan bangga atas prestasi ibunya yang baru saja meraih gelar doktor honoris causa yang ke-10. Megawati diberi gelar kehormatan bidang ilmu sosial dari Universiti Tunku Abdul Rahman (UTAR), Malaysia pada Senin, 2 Oktober 2023.

Pemberian gelar itu, kata Puan, karena UTAR menilai Megawati sebagai perempuan yang memberikan teladan bagi dunia. Puan mengatakan dirinya menyadari bahwa banyak kalangan yang kemungkinan menganggap subjektif jika ia mengatakan ibunya teladan.

Namun, kata Puan, kata “teladan” bagi Megawati diberikan melalui penghargaan oleh dunia internasional setelah melampaui kriteria dan persyaratan.

“Saya berharap itu bisa diakui sebagai sesuatu yang objektif dan sebagai hal yang memang pantas didapat Ibu Mega atas dedikasi dan apa yang sudah Ibu Mega lakukan selama ini,” kata Puan Maharani pada Senin, 2 Oktober 2023.

Puan yang turut hadir pada acara penganugerahan tersebut mengatakan prestasi sang ibu merupakan sebuah tantangan bagi dirinya untuk meraih hal serupa. Sebab, ia menilai Megawati pada usia  76 tahun masih mendapatkan berbagai penghargaan.

“Jadi saya masih punya waktu, insyaallah 25 tahun lagi untuk mengejar. Dan ini jadi tantangan buat saya insyaallah ini bisa jadi semangat bagi saya untuk jadi seperti Ibu Megawati," ujar dia.

Megawati Soekarnoputri mengatakan dirinya berharap pencapaiannya memperoleh 10 gelar doktor honoris causa dari berbagai kampus di dunia dapat menginspirasi generasi muda untuk jangan lelah dan menyerah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Saya sebenarnya ingin menginisiasi generasi muda, baik laki-laki maupun perempuan, untuk jangan lelah, jangan merasa tidak bisa,” katanya.

Presiden Universiti Tunku Abdul Rahman Ewe Hong Tat mengatakan pihaknya merasa bangga dan bahagia karena dapat menyampaikan gelar tersebut kepada Megawati.

“Ini memang suatu kejayaan yang kami rasakan karena Doktor Hajjah Megawati telah banyak menyumbangkan kepada negara Indonesia dan negara Malaysia dan serantau ASEAN," ujar Ewe. 

Dalam acara tersebut, Megawati didampingi anaknya M. Rizki Pratama, Puan Maharani, cucu, dan para sahabat dekatnya saat  menerima gelar honoris causa tersebut.

Mantan Menteri ESDM dan Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro hadir di acara itu, selain Kepala BPIP Yudian Wahyudi dan Wakil Kepala BRIN Amarulla Octavian.

Pilihan Editor: Legenda Rektor ITB Iskandar Alisjahbana: Dicopot Jabatan dan Diteror karena Dukung Sikap Kritis Mahasiswa

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sindiran Sukarno Bukan Milik Satu Partai Bisa jadi Batu Sandungan Pertemuan Prabowo dan Megawati

3 jam lalu

Pasangan calon presiden, Megawati Soekarnoputridan calon wakil presiden, Prabowo Subianto, saatmenghadiri Rakernas Partai Geridra  Jakarta (23/5). Foto: TEMPO/Panca Syurkani
Sindiran Sukarno Bukan Milik Satu Partai Bisa jadi Batu Sandungan Pertemuan Prabowo dan Megawati

Pernyataan Prabowo bisa menjadi hambatan psikologi politik yang serius di kemudian hari, untuk menjalin hubungan dengan Megawati.


Jumlah Menteri Kabinet sejak Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi

15 jam lalu

(ki-ka) Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Kelautan dan Prikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri Soial Khofifah Indar Parawansa, melakukan swafoto dengan Menteri Kemaritiman Luhut Binsar Panjaita jelang pelantikan Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai panglima TNI di Istana Negara, Jakarta, 8 Desember 2017. TEMPO/Subekti.
Jumlah Menteri Kabinet sejak Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi

Setiap kabinet pemerintahan Indonesia mempunyai jumlah menteri relatif berbeda, mulai Gus Dur Gus Dur, Megawati, SBY, sampai Jokowi.


Kata Pengamat dan PDIP soal Prabowo Sebut Ada Partai Klaim Miliki Bung Karno

1 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kata Pengamat dan PDIP soal Prabowo Sebut Ada Partai Klaim Miliki Bung Karno

Prabowo menyindir bahwa selalu ada partai politik yang mengaku-ngaku memiliki Bung Karno. Apa kata PDIP dan pengamat?


Prabowo Sindir Ada Partai Ngaku-ngaku Memiliki Bung Karno, Begini Menurut Pengamat Politik

1 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo Sindir Ada Partai Ngaku-ngaku Memiliki Bung Karno, Begini Menurut Pengamat Politik

Prabowo menyindir bahwa selalu ada partai politik yang mengaku-ngaku memiliki Bung Karno.


Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

3 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.


Soal Gibran Ikut Susun Kabinet, Pakar Hukum Tata Negara Sebut Wapres Hanya Ban Serep

3 hari lalu

Feri Amsari. TEMPO/M Taufan Rengganis
Soal Gibran Ikut Susun Kabinet, Pakar Hukum Tata Negara Sebut Wapres Hanya Ban Serep

Feri Amsari menanggapi soal Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka, yang disebut mengambil bagian dalam menyusun kabinet mendatang.


Presidential Club Dinilai Sulit Terbentuk Mengingat Hubungan Megawati, Jokowi, dan SBY

3 hari lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Presidential Club Dinilai Sulit Terbentuk Mengingat Hubungan Megawati, Jokowi, dan SBY

Sejumlah pakar menilai pembentukan presidential club oleh Prabowo Subianto sulit terbentuk mengingat hubungan antara Megawati, SBY, dan Jokowi.


Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden Terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri) di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024. Lee berkunjung dalam rangka pertemuan Singapore-Indonesia Leader's Retreat yang kali ini dijamu oleh Jokowi. TEMPO/Subekti.
Presidential Club Alias DPA: Dibentuk Soekarno, Dihapus saat Reformasi dan Dihidupkan Kembali Prabowo?

Presiden terpilih Prabowo berniat membentuk 'Presidential Club' yang terdiri atas para mantan Presiden RI untuk menjadi semacam penasihat pemerintah.


Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

4 hari lalu

Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.


Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

4 hari lalu

Presiden Jokowi ditemui usai peresmian Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Tapos, Depok, pada Selasa pagi,  7 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Anggukan Jokowi soal Disebut Jadi Penjembatan Prabowo-Megawati

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengungkapkan Presiden Jokowi yang mendorong terselenggaranya pertemuan antara Megawati dan Prabowo