Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lebaran Dirundung Hujan di Sumatera Selatan, BMKG Imbau Potensi Banjir

image-gnews
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan bibit siklon tropis baru 96S di sekitar Laut Sawu (10.2oLS 121.0oBT) dan diidentifikasi menunjukkan kecenderungan menguat secara perlahan dalam beberapa hari kedepan. BMKG
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan bibit siklon tropis baru 96S di sekitar Laut Sawu (10.2oLS 121.0oBT) dan diidentifikasi menunjukkan kecenderungan menguat secara perlahan dalam beberapa hari kedepan. BMKG
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hari pertama Lebaran di Sumatera Selatan diprediksi bakal dirundung hujan. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) kemudian mewanti-wanti terhadap ancaman banjir. 

Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Siswanto, menjelaskan wilayah Palembang dan sekitarnya bakal dirundung hujan dengan intensitas ringan hingga sedang sejak Selasa malam, 9 April 2024. "Kemudian menjelang Rabu pagi, 10 April 2024, diperkirakan cerah berawan hinggan hujan intensitas ringan," kata Siswanto. 

Pada Rabu siang hingga sore, prediksi Siswanto Sumatera Selatan juga berpotensi terjadi hujan. Intensitas sedang yang dapat disertai petir. Sedangkan pada malam hingga dinihari kondisi cuaca disinyalir cerah berawan.

Adapun untuk wilayah Sumatera Selatan kondisi cuaca diprakirakan berpotensi hujan ringan sampai sedang. Terutama di wilayah bagian tengah yakni KotaPrabumulih dan Kabupaten Muara Enim. Lalu wilayah bagian selatan ialah Kabupaten Ogan Komering Ulu dan Ogan Komering Ulu Selatan. 

Hujan turut berpotensi terjadi di bagian barat yakni Kabupaten Lahat, Empat Lawang, Lubuklinggau, Musi Rawas, hingga Musi Rawas Utara. Potensi hujan diprakirakan terjadi pada siang hingga malam hari. Sedangkan pada saat Rabu pagi, kondisi cuaca secara umum akan cerah berawan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BMKG mengimbau masyarakat yang sedang melakukan perjalanan mudik atau aktivitas selama Lebaran untuk terus meningkatkan kewaspadaannya terhadap dampak bencana hidrometeorologi. Misalnya bencana banjir, banjir bandang, dan longsor. Hal ini berpotensi terjadi di Ogan Komering Ulu Selatan, Lahat, dan Pagar Alam.

Forecaster On Duty (FOD) BMKG Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang menambahkan, khusus di kawasan pesisir dan bantaran sungai Musi agar diwaspadai adanya dampak banjir rob. Disinyalir akan terjadi kenaikan muka air sungai dan laut pada 8 April hingga 13 April 2024. Terjadi akibat duplikasi debit air sungai yang berasal dari hulu sungai.

Baca Juga: BNPB: 72 Rumah di Kabupaten Agam Rusak Akibat Banjir Bandang 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Danau Kawah Gunung Dempo Berubah Warna Setelah Gempa Tremor Meningkat

46 menit lalu

Kawah Gunung Dempo. Shutterstock
Danau Kawah Gunung Dempo Berubah Warna Setelah Gempa Tremor Meningkat

Air danau kawah Gunung Dempo di Sumatera Selatan teramati berubah warna dari hijau tosca menjadi abu-abu. Masyarakat sekitar diminta tetap tenang.


Otoritas Hentikan Sementara Operasi Penyelamat Korban Banjir di Brasil

4 jam lalu

Foto udara menunjukkan perahu bersama sukarelawan mencari orang-orang yang terisolasi di rumah-rumah, di  Mathias Velho di Canoas yang banjir, di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 5 Mei 2024. REUTERS/Amanda Perobelli
Otoritas Hentikan Sementara Operasi Penyelamat Korban Banjir di Brasil

Hujan lebat disertai petir dan angin kecang telah mempersulit upaya penyelamatan korban banjir di selatan Brasil. Korban tewas tercatat 100 orang


Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

1 hari lalu

Foto udara menunjukkan perahu-perahu membawa sukarelawan mencari orang-orang yang terisolasi di lingkungan Mathias Velho yang terendam banjir di Canoas, di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 5 Mei 2024. Relawan yang menggunakan perahu, jet ski dan bahkan berenang telah membantu upaya penyelamatan. REUTERS/Amanda Perobelli
Korban Tewas Akibat Banjir Bandang di Brasil Bertambah Jadi 90 Orang dan Ribuan Kehilangan Rumah

Setidaknya 90 orang tewas dan ribuan orang terpaksa kehilangan tempat tinggal dalam banjir bandang di negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil.


Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

1 hari lalu

Presiden Jokowi ditemui usai peresmian Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Tapos, Depok, pada Selasa pagi,  7 Mei 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
Jokowi Kesal Indonesia Banjir Impor Perangkat Teknologi: Kenapa Kita Diam?

Jokowi mengatakan CEO dari perusahaan teknologi global, yakni Tim Cook dari Apple dan Satya Nadela dari Microsoft telah bertemu dengan dia di Jakarta.


BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

2 hari lalu

Tim gabungan mengevakuasi warga terdampak banjir di Desa Awota, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024. (BPBD Kabupaten Wajo)
BNPB Salurkan Dana Siap Pakai Rp 2,5 Miliar untuk Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB menyalurkan dana siap pakai sebesar Rp 2,15 miliar kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk penanganan darurat banjir dan tanah


BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

2 hari lalu

Tim gabungan mengevakuasi warga terdampak banjir di Desa Awota, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024. (BPBD Kabupaten Wajo)
BNPB Kirim Helikopter dan Pesawat Caravan untuk Bantu Korban Banjir di Sulawesi Selatan

BNPB minta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan, khususnya pada wilayah yang masih terdampak banjir dan tanah longsor.


BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

2 hari lalu

Tim gabungan mengevakuasi warga terdampak banjir di Desa Awota, Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024. (BPBD Kabupaten Wajo)
BNPB: Banjir Wajo Renggut Satu Warga

Lebih dari 3.800 unit rumah terdampak banjir di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.


Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

2 hari lalu

Komandan Pangkalan TNI AL Palembang Kolonel Sandy Kurniawan (Paling kiri) menunjukkan barang bukti upaya penyelundupan 99 ribu lebih Bibit Bening Lobster di Pulau Rimau, Banyuasin. TEMPO/Parliza Hendrawan
Sumatera Selatan Masuk Jalur Utama Penyelundupan Benih Lobster, 2,3 Juta Ekor Berhasil Diselamatkan Aparat

Sumatera Selatan masuk sebagai salah satu jalur utama penyelundupan benih lobster. Dari 2021-2023, berhasil digagalkan 17 kali upaya penyelundupan.


Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

2 hari lalu

Warga menggunakan sampan melintasi jalan yang terendam banjir di Perumnas Antang, Kecamatan Manggala, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu 18 Februari 2023. Memasuki hari keenam, sejumlah kawasan di Makassar masih tergenang banjir akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur sejak Senin 13 Februari malam. ANTARA FOTO/Abriawan Abhe
Dua Dusun Sempat Terisolir Banjir di Kabupaten Enrekang, BNPB Ingatkan Risiko Longsor Susulan

Banjir dan longsor melanda Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, sejak Jumat dinihari lalu. Diipicu hujan intensitas tinggi pada 04.00 WITA.


BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

2 hari lalu

Ilustrasi tanah longsor. Tempo/Imam Hamdi
BNPB: Banjir dan Longsor di Kabupaten Enrekang Sulawesi Selatan, Dua Dusun Masih Terisolir

Berdasarkan informasi BNPB, dua desa masih terisolir akibat banjir dan longsor di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.