TEMPO.CO, Jakarta -
Berdasarkan laporan tersebut, sebagaimana dikutip Gizmochina, Honor dan Huawei menempati posisi pertama pangsa pasar ponsel pintar di negara asalnya, Cina.
Pasar Cina saja menjual 69,26 juta ponsel pintar pada kuartal pertama tahun berjalan. Ini merupakan peningkatan penjualan ponsel pintar sebesar 6,5 persen dibandingkan tahun lalu di negara ini.
Pemimpin Pasar Ponsel Cina Kuartal 1 2024. (IDC)
Honor mencapai pangsa pasar sebesar 17,1 persen, yang merupakan peningkatan tahun-ke-tahun sebesar 13,2 persen. Perangkat lipat dan Honor Magic 6 kabarnya telah menempatkan merek tersebut sebagai salah satu pesaing raksasa besar tersebut.
Secara khusus, Huawei juga dengan cepat mendapatkan kembali posisinya yang hilang sejak peluncuran seri Huawei Mate 60 pada Agustus tahun lalu. Pada Q1 2024, Huawei hampir menyamai Honor dengan pangsa pasar sebesar 17 persen, sangat dekat dengan 17,1 persen.
Huawei telah mencapai pertumbuhan tahun-ke-tahun sebesar 110 persen. Seri Nova 12 menyumbang 1/3 dari seluruh pengiriman pada kuartal tersebut.
Khususnya, permasalahan rantai pasokan masih ada dan hal ini juga membatasi kemampuan Huawei untuk memenuhi permintaan pasar. Kita telah melihatnya pada ponsel andalan seri Pura 70 yang baru saja diluncurkan. Meskipun demikian, seri baru ini mungkin menawarkan Huawei angka yang lebih menakjubkan di akhir Q2 2024.
Posisi ketiga ditempati oleh Oppo dan Apple dengan pangsa pasar yang sangat dekat masing-masing sebesar 15,7 persen dan 15,6 persen pada periode yang sama. Namun, pertumbuhan tahun-ke-tahun tidak positif bagi kedua perusahaan di Cina ini.
Pengiriman OPPO turun 15,5 persen dibandingkan tahun lalu, sementara pengiriman Apple turun 6,6 persen. Hal ini mungkin disebabkan oleh kebangkitan Huawei. Vivo menempati posisi kelima dengan pangsa pasar 14,6 persen, yang merupakan peningkatan tahun-ke-tahun sebesar 4,8 persen.
Berbicara tentang Apple secara khusus, perusahaan telah menyesuaikan harganya dengan mempertimbangkan skenario pasar saat ini. Namun, IDC mencatat bahwa mereka mungkin menghadapi persaingan yang semakin ketat dari beberapa OEM lain di negara ini.
Pilihan Editor: Status Gunung Ruang Turun, Warga Dilarang Memasuki Kampung Pumpente dan Laingpatehi