Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hilirisasi Nikel Dikeluhkan Berdaya Rusak di Maluku Utara, dari Deforestasi sampai Represi

image-gnews
Tambang nikel PT Aneka Tambang di Pulau Pakal, Halmahera Timur, Maluku Utara, September 2018.
Tambang nikel PT Aneka Tambang di Pulau Pakal, Halmahera Timur, Maluku Utara, September 2018.
Iklan

Mardani Legaelol, warga Desa Sagea, membenarkan dampak pencemaran limbah itu di Sungai Sagea. “Masyarakat desa bergantung pada Sungai Sagea namun eksploitasi karst dan nikel di daerah aliran sungai membuat sumber air warga ini tercemar," kataNya sambil menambahkan lahan sekitar Danau Yonelo yang merupakan lumbung pangan warga juga mulai diambil konsesi tambang.

Dampak Polusi Udara

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Polusi dari pembangkit batu bara yang mmenyuplai listrik di kawasan industri tak ketinggalan mencemari udara Maluku Utara. Di Desa Lelilef tempat IWIP beroperasi, angka kasus infeksi saluran pernapasan (ISPA) mengalami peningkatan konsisten. 

Dampak Kecelakaan Kerja

Adapun akademisi dari Ternate, Muhammad Aris, menuturkan praktik industri yang serampangan telah berujung pada rangkaian kecelakaan kerja. Sejak dimulainya masa operasional PT IWIP pada 2018, dia mecatat, telah terjadi empat kali kecelakaan ledakan dan sekali kebakaran dengan puluhan korban buruh. 

Sementara ledakan smelter IWIP akhir 2023 lalu menambah korban selama operasional IWIP mengakibatkan 25 korban jiwa dan puluhan korban luka bakar.

“Pemerintah banyak mengklaim soal dampak positif ekonomi dari hilirisasi nikel namun kalau diukur, dampak ekonomi dari kerusakan lingkungan yang diakibatkan sangat masif dan sulit diukur,” kata Aris menambahkan.

Mendorong Moratorium Hilirisasi dan Represi

Ismunandar, warga Buli, Halmahera Timur, mendorong adanya moratorium industri ekstraktif terutama di Maluku Utara. Dia mengungkap hampir setiap hari ada saja perusahaan-perusahaan kecil yang melakukan survei dan meng-kaveling lahan baru di desa termasuk di Buli.

“Setelah wacana hilirisasi muncul, kuasa pertambangan zaman dulu dihidupkan kembali, dengan alasan rantai produksi yang lebih dekat," kata dia. Dampaknya, percepatan perusakan lingkungan. "Mereka menyerobot wilayah lumbung pangan, wilayah tambak ikan, bisa (dengan mudah) diubah jadi kawasan tambang." 

Itu sebabnya, Ismunandar menilai moratorium sebagai satu solusi. "Ini perlu didorong dengan suara yang lebih besar karena pengrusakan sekarang ini tidak bisa lagi ditampung oleh halmahera,” katanya.

Pendapat serupa disampaikan Ijan Sileleng, warga Patani, Halmahera Tengah. Dia menyebutkan di daerahnya juga sedang digempur oleh ekspansi tambang. “Di Patani ada sumber pangan seperti pala, kelapa, cengkih," katanya sambil menambahkan, "Kami minta pemerintah jangan saja fokus pada sektor tambang."

Perwakilan Trend Asia, Novita, menekankan pertambangan mineral yang serampangan dan tidak bertanggung jawab. Dia mendesak pemerintah untuk mengembalikan wilayah dan memulihkan semua sumber kehidupan warga yang dirampas atas nama kepentingan hilirisasi industri nikel.

"Pemerintah juga harus menghentikan praktik represi dan kriminalisasi yang kerap digunakan kepada warga yang melawan," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kadis Pendidikan Maluku Utara Tersangka Penyuap Abdul Gani Kasuba Rp 1,2 Miliar, Ini Konstruksi Kasusnya

2 hari lalu

Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu bersama tim juru bicara KPK, Budi Prasetyo (kanan), menghadirkan Pejabat Pembuat Komitmen pada BTP Kelas 1 Jawa Bagian Tengah tahun 2017 - 2021, Yofi Oktarisza, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan, di gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024. KPK resmi meningkatkan status perkara ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan melakukan penahanan secara paksa selama 20 hari pertama terhadap tersangka baru, Yofi Oktarisza, dalam pengembangan perkara dugaan tindak pidana korupsi penerimaan hadiah atau janji terkait proyek pengadaan barang dan jasa di lingkungan Balai Teknik Perkeretaapian kelas 1 Jawa Bagian Tengah dan di lingkungan Direktorat Prasarana Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan. TEMPO/Imam Sukamto
Kadis Pendidikan Maluku Utara Tersangka Penyuap Abdul Gani Kasuba Rp 1,2 Miliar, Ini Konstruksi Kasusnya

KPK menetapkan Kepala Dinas Pendidikan Maluku Utara, Imran Jacub sebagai tersangka penyuap Abdul Gani Kasuba.


Alokasikan Rp569 Triliun untuk Perubahan Iklim, Komitmen Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Masih Rendah

4 hari lalu

Warga mandi di aliran Sungai Banjir Kanal Barat, di Jakarta, Senin, 9 Januari 2023. Prediksi Bappenas soal Indonesia terancam krisis air bersih itu dikarenakan perubahan iklim yang  tidak terkendali serta tingginya kebutuhan air yang tidak diimbangi dengan upaya penyediaan suplai air secara berkelanjutan. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Alokasikan Rp569 Triliun untuk Perubahan Iklim, Komitmen Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Masih Rendah

Sejak 2016 hingga 2022, pemerintah mengalokasikan dana Rp569,3 triliun untuk kebijakan perubahan iklim.


Komunitas Pulau Tareba Resah Melihat Maraknya Perburuan Kuskus di Maluku Utara

4 hari lalu

Kuskus Beruang Sulawesi yang dilepasliarkan Balai Taman Nasional Rawa Aopa Watumehai, Selasa 17 November 2020. (ANTARA/HO-Balai Taman Nasional RAW)
Komunitas Pulau Tareba Resah Melihat Maraknya Perburuan Kuskus di Maluku Utara

Kejadian terbaru ihwal penangkapan pelaku perburuan Kuskus Mata Biru di Maluku Utara terjadi Ahad, 30 Juni 2024.


Bahlil Bantah BASF dan Eramet Batalkan Rencana Investasi: Hanya Ditunda

8 hari lalu

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia. TEMPO/Daniel A. Fajri
Bahlil Bantah BASF dan Eramet Batalkan Rencana Investasi: Hanya Ditunda

Menteri Bahlil mengatakan bahwa BASF dan Eramet tidak membatalkan rencana investasi di Indonesia, namun hanya ditunda.


PLTU Batu Bara di Penghiliran Nikel Menuai Kritik

8 hari lalu

Ilustrasi  smelter nikel. REUTERS
PLTU Batu Bara di Penghiliran Nikel Menuai Kritik

Penghiliran nikel menuai kritik karena masih menggunakan PLTU batu bara.


Terkini Ekbis: BPK Sebut OJK Rugikan Negara 400 miliar, IKN Sudah Habiskan 72 triliun, dan Dua Perusahaan Tambang Batalkan Investasi Nikel

9 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati berbicara di acara BUNDAKU (Ibu, Anak, dan Keluarga Cakap Keuangan) yang diadakan OJK Indonesia di Jakarta, Selasa, 25 Juni 2024. Foto: Instagram/@smindrawati.
Terkini Ekbis: BPK Sebut OJK Rugikan Negara 400 miliar, IKN Sudah Habiskan 72 triliun, dan Dua Perusahaan Tambang Batalkan Investasi Nikel

Terkini Ekonomi dan Bisnis: temuan BPK soal OJK yang merugikan Negara Rp 400 miliar lalu, Sri Mulyani membeberkan IKN sudah habiskan anggaran Rp 72,5


BASF Cabut Rencana Investasi USD 2,6 Miliar dari RI, BKPM: Kami dari Awal Terus Mengawal..

9 hari lalu

Calon investor berkonsultasi tentang perijinan investasi di Kantor Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Jakarta, Senin, 26 September 2022. TEMPO/Tony Hartawan
BASF Cabut Rencana Investasi USD 2,6 Miliar dari RI, BKPM: Kami dari Awal Terus Mengawal..

Kementerian Investasi mengakui BASF dan Eramet telah mencabut rencana investasi pemurnian nikel senilai USD 2,6 miliar dari Indonesia.


Transisi Energi Biomassa, Trend Asia: Dikuasai Konglomerasi Kehutanan

10 hari lalu

Dua pekerja mengumpulkan serbuk kayu untuk dijadikan sebagai substitusi bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Desa Sintung, Kecamatan Pringgarata, Lombok Tengah, NTB, Selasa 31 Januari 2023. Sepanjang tahun 2022, PLN NTB melalui program co-firing telah memproduksi energi bersih sebesar 4.205 MWh dengan memanfaatkan biomassa sebanyak 5.923 ton (serbuk kayu, bonggol jagung, potongan kayu, dan sekam padi) dalam proses co-firing PLTU di Lombok dan Sumbawa. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Transisi Energi Biomassa, Trend Asia: Dikuasai Konglomerasi Kehutanan

Dalam laporannya Trend Asia menyebutkan kebijakan mengganti energi fosil ke biomassa berpotensi melahirkan deforestasi.


Longboat 11 Penumpang Hilang Kontak di Perairan Maluku Utara

10 hari lalu

KRI dr Soeharso 990 (kanan) dan KAL Rejegwesi (kiri) berlayar di Pelabuhan Tanjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu, 24 April 2021. kedua kapal tersebut kembali ke perairan Bali untuk memulai pencarian KRI Nanggala-402 yang hilang kontak saat menggelar latihan penembakan di utara Bali pada 21 April 2021. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
Longboat 11 Penumpang Hilang Kontak di Perairan Maluku Utara

Hilang kontak dengan penumpang longboat diketahui setelah keluarga penumpang melaporkan ke Kantor Pencarian dan Pertolongan Ternate.


Ceria Terus Dukung Hilirisasi Mineral di Indonesia

18 hari lalu

Corporate Secretary PT Ceria Nugraha Indotama, Imelda Kiagoes, memberikan sambutan di acara Indonesia Critical Minerals Conference (ICMC) & Expo 2024 yang diselenggarakan di Hotel Mulia Jakarta pada 11 - 13 Juni 2024.
Ceria Terus Dukung Hilirisasi Mineral di Indonesia

PT Ceria Nugraha Indotama (Ceria) menegaskan komitmennya dalam mendukung industri nikel berkelanjutan dengan berfokus pada teknologi baterai dan New Energy Vehicle (NEV).