Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Diskusi Green Islam PPIM UIN Jakarta: Terjadi Degradasi dan Desakralisasi Alam

image-gnews
Lubang-lubang bekas galian tambang di Kalimantan Timur yang terisi air hujan telah membentuk kolam hingga menyerupai danau. Perusahaan tambang yang meninggalkannya membiarkan void itu menganga.
Lubang-lubang bekas galian tambang di Kalimantan Timur yang terisi air hujan telah membentuk kolam hingga menyerupai danau. Perusahaan tambang yang meninggalkannya membiarkan void itu menganga.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) Universitas Islam Negeri atau UIN Syarif Hidayatullah Jakarta mengumpulkan para pakar keagamaan dan lingkungan membahas kerusakan alam imbas ulah manusia. Diskusi digelar dengan tajuk Green Islam pada Kamis, 27 Juni 2024 di Jakarta.

Hadir di diskusi tersebut Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, dan Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI), Hayyu Wibowo. Yang pertama dinilai telah menginisiasi program hemat energi dan panel surya yang diakui dunia. Sedang yang kedua dianggap berperan penting dalam mendorong fatwa larangan pencemaran lingkungan.

Selain dua tokoh tersebut, diskusi ini dihadiri pula oleh Ketua Lakpesdam PBNU Ulil Abshar Abdallah; Hening P. Parlan dari Green Faith Indonesia dan Muhammadiyah; Fachruddin Mangunjaya dari UNAS; Rahma Shofiana dari Greenpeace Indonesia; dan Kepala Subdit PAI Kementerian Agama Adib Abdushomad.

"Praktik-praktik baik atau upaya yang sudah bapak dan ibu lakukan untuk integrasi antara nilai agama dan lingkungan sangat berharga untuk diperluas dan dipelajari umat," kata Direktur Eksekutif PPIM UIN Jakarta, Didin Syafruddin, dikutip dari keterangan tertulis.

Degradasi dan Desakralisasi Alam

Saiful Umam, Project Manager kegiatan REACT di PPIM UIN, memaparkan hasil survei nasional dan penelitian lapangan terkait potensi gerakan pro-lingkungan di kalangan umat Islam. “Temuan menunjukkan antusiasme tinggi masyarakat untuk terlibat dalam upaya pelestarian lingkungan,” kata Saiful.

Kerusakan lingkungan diakui Nasaruddin merupakan tantangan besar yang dihadapi umat manusia saat ini. Ia menekankan pentingnya membaca teks-teks agama dan tradisi masyarakat tradisional yang memandang alam sebagai sahabat manusia. Ia juga mengkritik pandangan sekuler yang mendegradasi alam dan mendorong eksploitasi berlebihan.

Diskusi bertajuk "Green Islam" yang diselenggarakan Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat (PPIM) UIN Jakarta pada Kamis, 27 Juni 2024. Hasil survei nasional dan penelitian lapangan menemukan potensi gerakan pro-lingkungan di kalangan umat Islam. FOTO/PPIM UIN Jakarta

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Dengan pongahnya, manusia modern itu melihat alam dengan logos (ilmu), ia mendesakralisasi alam, maka terjadi banyak kerusakan di muka bumi," kata ahli Teologi Lingkungan ini. 

Padahal, Nasaruddin mengatakan, alam harus dijaga dan menjadi sahabat manusia untuk saling menguntungkan satu sama lain. "Penting sekali untuk mensakralkan kembali alam dalam pandangan manusia, dalam rangka mendekatkan diri dengan alam."

Pandangan yang sama juga disampaikan oleh Hening dan Fachruddin. Menurut mereka, kolaborasi antar kelompok dan lembaga sangat diperlukan dalam menjaga keberhasilan gagasan Green Islam untuk menjaga dan melestarikan lingkungan. Peran organisasi masyarakat keagamaan harus mampu menyadarkan kelompok di masyarakat untuk sama-sama menjaga alam.

"Kita harus terus berupaya mendorong kerja sama antar lembaga dan masyarakat untuk memperkuat peran agama dalam pelestarian lingkungan," kata Fachruddin yang menjabat Dekan Fakultas Biologi UNAS.

Tak dimuat dalam keterangan tertulis yang dibagikan, masih hangat kritik luas yang datang untuk kebijakan Pemerintahan Presiden Joko Widodo yang membagikan izin usaha pertambangan untuk ormas keagamaan. Kritik yang datang antara lain menyebut ekonomi tambang tak berkelanjutan dan Jokowi telah mengobral kekayaan alam hanya untuk kepentingan kekuasaan politiknya.

Pilihan Editor: Profil Georgia, Negara dari Pegunungan Kaukasus di Persimpangan Asia dan Eropa, Antara Laut Hitam dan Kaspia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Sebulan Menjelang HUT RI, Erick Thohir Beberkan Kesiapan Pasokan Listrik dan Gas di IKN

2 jam lalu

Pekerja menyelesaikan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis 15 Februari 2024. Pembangunan PLTS tersebut untuk fase pertama sebesar 10 megawatt (MW) dari total kapasitas 50 MW yang akan menyuplai energi terbarukan untuk IKN dan akan beroperasi pada 29 Pebruari 2024. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Sebulan Menjelang HUT RI, Erick Thohir Beberkan Kesiapan Pasokan Listrik dan Gas di IKN

Erick Thohir memastikan sejumlah perusahaan pelat merah siap memasok kebutuhan energi, baik listrik dan gas, untuk kantor-kantor pemerintahan di IKN.


Perbedaan Bantuan Pangan Beras dengan Bantuan Sosial

6 jam lalu

Presiden Joko Widodo menyerahkan bantuan pangan atau bansos beras kepada masyarakat penerima manfaat di Kompleks Pergudangan Bulog Kampung Melayu, Kota Singkawang, Provinsi Kalimantan Barat, pada Rabu, 20 Maret 2024. Foto Sekretariat Presiden
Perbedaan Bantuan Pangan Beras dengan Bantuan Sosial

Presiden Jokowi akan memberikan bantuan pangan beras yang terus berlanjut sampai Desember 2024. Bantuan ini berbeda dengan bantuan sosial.


Jokowi akan Berkantor di IKN Juli, Pembangunan Istana Presiden Sudah 85 Persen

12 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin saat memimpin sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin 24 Juni 2024. Sidang kabinet paripurna tersebut membahas perekonomian Indonesia terkini. TEMPO/Subekti.
Jokowi akan Berkantor di IKN Juli, Pembangunan Istana Presiden Sudah 85 Persen

Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada Juli 2024


Rumah Pensiun Jokowi: Memilih Sendiri Lahannya hingga Proses Pembangunan

15 jam lalu

Lahan kediaman Jokowi nanti setelah pensiun sebagai Presiden, di Jalan Adi Sucipto, Desa Blulukan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis (27/6/2024). ANTARA/Aris Wasita
Rumah Pensiun Jokowi: Memilih Sendiri Lahannya hingga Proses Pembangunan

Menjelang berakhirnya masa pensiun Presiden Jokowi akan memiliki rumah pensiun


Kaesang Pangarep: Kabar Namanya Disodorkan oleh Jokowi hingga Reaksi Bantahan

15 jam lalu

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep di kantor Muhammadiyah DKI Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024. Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menegaskan dirinya tidak akan berduet dengan Anies Baswedan untuk maju di Pilkada Jakarta. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Kaesang Pangarep: Kabar Namanya Disodorkan oleh Jokowi hingga Reaksi Bantahan

Kabar nama Kaesang disodorkan Jokowi untuk Pilkada Jakarta 2024 menimbulkan deretan reaksi bantahan


Fakta-Fakta Bantuan Pangan Beras yang Bakal Diberikan Pemerintah sampai Desember 2024

19 jam lalu

Warga membawa beras kemasan 10 kilogram saat pelaksanaan penyaluran bantuan pangan tahap kedua di Kantor Kelurahan Pela Mampang, Jakarta, Jumat 3 April 2024. Pemerintah melalui Perum Bulog mulai melakukan penyaluran bantuan pangan beras tahap dua di wilayah Jakarta sebanyak 8.070 ton beras kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM). TEMPO/Tony Hartawan
Fakta-Fakta Bantuan Pangan Beras yang Bakal Diberikan Pemerintah sampai Desember 2024

Presiden Jokowi akan menyalurkan bantuan pangan beras sampai Desember 2024. Namun, sebelum terealisasikan, simak terlebih dahulu fakta-fakta dari penyaluran bantuan ini!


Kejaksaan Agung Harap 9 Berkas Perkara Kasus Timah Rampung Bulan Depan

20 jam lalu

Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung RI Harli Siregar memberikan keterangan saat konferensi pers pengembangan kasus korupsi Timah yang merugikan negara keuangan negara sebesar 300 triliun di Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 13 Juni 2024. Kejakssaan Negeri Jakarta Selatan menerima pelimpahan tahap 2 perkara dugan korupsi pengelolahan tata niaga timah yang melibatkan 10 tersangka dan sejumlah barnag bukti. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Kejaksaan Agung Harap 9 Berkas Perkara Kasus Timah Rampung Bulan Depan

Kejaksaan Agung masih menunggu sembilan berkas perkara korupsi tata niaga timah pada wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk (TINS) periode 2015-2022 yang belum dilimpahkan ke tahap penuntutan.


Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

20 jam lalu

Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan alias Zulhas usai menghadiri Rapat Kerja Nasional atau Rakernas PAN ke-4 di Kantor DPP PAN, Jakarta pada 29 Juni 2024. Tempo/Novali Panji
Zulhas Akui Dapat Ilmu Politik dari Jokowi, Yakin Bawa PAN ke Urutan 4 di Pemilu 2029

Ketua Umum PAN Zulhas mengaku mendapat ilmu dan resep rahasia dari Jokowi untuk meningkatkan elektoral partai itu di Pemilu 2029.


Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

23 jam lalu

Presiden Joko Widodo didampingi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menjawab pertanyaan wartawan usai melakukan pertemuan di kawasan Jalan Braga, Bandung, Jawa Barat, Sabtu, 3 Februari 2024. Presiden Joko Widodo meyakini PSI bisa mendapatkan kursi di DPR RI pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Terkini: APBD Jakarta yang Jadi Rebutan sampai Jokowi Disebut PKS Cawe-cawe Pilgub, 21 Pabrik Tekstil dan Garmen Tutup 150 Ribu Karyawan Kena PHK

Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep dikabarkan didorong oleh ayahnya, Presiden Jokowi, untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jakarta 2024.


Ahmad Sahroni Sepakat dengan Jokowi agar KPK Usut Bansos Covid-19, Ini Alasannya

23 jam lalu

Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni
Ahmad Sahroni Sepakat dengan Jokowi agar KPK Usut Bansos Covid-19, Ini Alasannya

Ahmad Sahroni mengajak publik mengawal KPK dalam mengusut kasus dugaan korupsi bansos Covid-19.