Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Tips Agar Tidak Tertipu oleh Scam di Google Maps

Reporter

Editor

Laili Ira

image-gnews
Scam di Google Maps. Foto: Canva
Scam di Google Maps. Foto: Canva
Iklan

TEMPO.CO, JakartaGoogle Maps adalah aplikasi navigasi yang banyak digunakan untuk menemukan lokasi, mencari rute, atau mencari informasi tentang tempat-tempat tertentu. Tapi ternyata, ada banyak kasus penipuan atau scam yang terjadi melalui platform ini. Oleh karena itu, simak tips agar tidak tertipu oleh scam Google Maps berikut ini. 

Penipuan di Google Maps bisa terjadi dalam berbagai bentuk, salah satunya dengan memanipulasi nomor telepon layanan pelanggan atau kontak bisnis. 

Misalnya ketika seseorang mencari nomor telepon jasa servis melalui Google Maps, ternyata nomor yang tertera sudah diubah oleh penipu. Alhasil, saat korban menelepon, penipu akan berpura-pura sebagai perwakilan resmi dan meminta informasi pribadi, seperti nomor kartu kredit atau detail bank. 

Modus lainnya adalah manipulasi ulasan. Penipu bisa membeli atau membuat ulasan palsu untuk meningkatkan peringkat suatu bisnis. 

Misalnya, sebuah jasa rental mobil mencantumkan banyak ulasan positif yang dibuat oleh akun-akun palsu. Ketika pengguna menghubungi jasa tersebut, mereka akan diminta untuk membayar deposit atau biaya sewa di muka, kemudian penipu menghilang. 

Cara Agar Terhindar dari Penipuan Google Maps

Penipuan atau scam di Google Maps ini tentunya tidak hanya merugikan secara finansial tetapi juga menciptakan pengalaman buruk bagi korban. Untuk itu, berikut ini ada tiga tips yang bisa Anda terapkan agar lebih berhati-hati saat menggunakan Google Maps. 

1. Periksa Keaslian Informasi Lokasi

Untuk menghindari penipuan di Google Maps, pastikan untuk selalu memeriksa keaslian informasi lokasi. 

Sebelum mengunjungi tempat yang dituju, pastikan untuk membaca ulasan dari pengguna lain. Ulasan yang banyak dan beragam biasanya menandakan bahwa tempat tersebut memang nyata dan terpercaya.

Perhatikan juga apakah ada ulasan yang mencurigakan, seperti ulasan yang terlalu positif atau berulang-ulang dengan pola kata yang sama. 

Hal ini bisa menjadi indikasi bahwa ulasan tersebut dibuat oleh bot atau akun palsu untuk meningkatkan reputasi lokasi tersebut. 

Selain ulasan, lihat juga foto-foto yang diunggah oleh pengguna. Foto-foto asli dari pengunjung biasanya memiliki sudut pandang yang berbeda-beda dan menunjukkan berbagai aspek dari tempat tersebut.

2. Verifikasi Kontak dan Alamat dengan Sumber Resmi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Banyak penipu yang mengubah nomor telepon atau alamat email bisnis di Google Maps untuk menipu pelanggan. 

Untuk menghindari hal ini, selalu verifikasi detail kontak yang tertera di Google Maps dengan informasi dari sumber resmi seperti situs web atau media sosial bisnis tersebut. 

Kunjungi situs web resmi dari bisnis yang Anda cari dan bandingkan nomor telepon, alamat, serta email yang tertera di sana dengan yang ada di Google Maps. Jika ada perbedaan, lebih baik hubungi kontak yang ada di situs resmi.

Selain itu, jangan pernah memberikan informasi pribadi atau melakukan transaksi sebelum Anda yakin bahwa kontak yang dihubungi adalah benar-benar milik bisnis tersebut.

3. Laporkan Lokasi Palsu atau Mencurigakan

Jika Anda menemukan lokasi atau informasi yang mencurigakan di Google Maps, maka laporkan segera ke Google. 

Untuk melaporkan lokasi, buka halaman tempat tersebut di Google Maps, klik "Saran Edit" atau "Laporkan Masalah", lalu pilih jenis kesalahan atau penipuan yang Anda temui.

Google akan meninjau laporan tersebut dan mengambil tindakan yang sesuai jika ditemukan pelanggaran. 

Meski proses ini mungkin memakan waktu, melaporkan lokasi yang mencurigakan adalah cara yang efektif untuk menjaga keamanan informasi di Google Maps. 

Selain itu, Anda juga bisa mengajukan keberatan jika bisnis Anda menjadi korban penipuan atau informasi palsu di Google Maps.

Pilihan Editor: 6 Aplikasi yang Direkomendasikan saat Traveling ke Luar Negeri, Bisa Hemat Waktu dan Uang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Modus Penipuan Tukar Uang Receh di SPBU, Petugas Tertipu Rp 1 Juta

1 hari lalu

Ilustrasi penipuan investasi. Pexels/Tima Miroshnichenko
Modus Penipuan Tukar Uang Receh di SPBU, Petugas Tertipu Rp 1 Juta

Seorang petugas SPBU di Depok ditipu Rp 1 juta.


Pria Malang Tertipu Rp 3,13 Miliar Tergiur Penggandaan Uang, Berikut Sederet Kasus Serupa

3 hari lalu

Dimas Kanjeng Taat Pribadi, bersama dengan tumpukan uang. youtube.com
Pria Malang Tertipu Rp 3,13 Miliar Tergiur Penggandaan Uang, Berikut Sederet Kasus Serupa

Seorang warga Kota Malang, MS, kehilangan uang sebesar Rp 3,13 miliar setelah percaya pada Asmadi yang mengaku bisa lakukan penggandaan uang.


Mahasiswa Asal Sumatera Selatan Lakukan Penipuan Lewat Peretasan Google Business Profile

3 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. shutterstock.com
Mahasiswa Asal Sumatera Selatan Lakukan Penipuan Lewat Peretasan Google Business Profile

Seorang mahasiswa asal Sumatera Selatan ditangkap atas kasus penipuan karena meretas Google Business Profile polsek hingga call center bank.


Polda Banten Ungkap Penipuan Penggelapan Proyek Jas Almamater Kampus Rp 45,47 Miliar

6 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. vocfm.co
Polda Banten Ungkap Penipuan Penggelapan Proyek Jas Almamater Kampus Rp 45,47 Miliar

Ditreskrimum Polda Banten menangkap TS dalam kasus tindak pidana penipuan dan penggelapan pengadaan jas almamater fiktif senilai Rp 45,74 Miliar.


Sanksi Aipda P Belum Ditentukan, Apa Hukuman Polisi Lakukan Pungli Menurut Aturan Polri dan KUHP?

8 hari lalu

Ilustrasi pungli. Shutterstock.com
Sanksi Aipda P Belum Ditentukan, Apa Hukuman Polisi Lakukan Pungli Menurut Aturan Polri dan KUHP?

Polda Metro Jaya belum menjatuhkan sanksi terhadap Aipda P yang diduga melakukan pungli di Samsat Bekasi. Ini aturan hukum berdasarkan KUHP.


Polres Sukabumi Bongkar Modus Penipuan Penggandaan Uang

8 hari lalu

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Rita Suwadi bersama jajaran Satreskrim Polres Sukabumi Kota saat memperlihatkan uang mainan pecahan Rp100 ribu yang disita dari pelaku penipuan dengan modus penggandaan uang yang ditangkap di Kabupaten Cianjur, Jabar pada Minggu (15/9/2024). ANTARA/Aditya Rohman
Polres Sukabumi Bongkar Modus Penipuan Penggandaan Uang

Korban penipuan diiming-imingi keuntungan sepuluh kali lipat setelah menjalankan ritual khusus.


WNI Bekerja Jadi Scammer Online di Myanmar, Migrant Care Minta Pemerintah Efektifkan Gugus Tugas TPPO

8 hari lalu

Direktur Eksekutif Migrant Care Indonesia Wahyu Susilo. ANTARA
WNI Bekerja Jadi Scammer Online di Myanmar, Migrant Care Minta Pemerintah Efektifkan Gugus Tugas TPPO

Migrant Care mendesak pemerintah untuk segera mengambil tindakan preventif setelah ramai kasus TPPO di Myanmar.


Seorang Polisi Diduga Menipu Makmurdin, Janjikan Jadi Teknisi PT KAI Asal Serahkan Rp 50 Juta

11 hari lalu

Makmurdin (27 tahun), warga yang merasa ditipu polisi yang menjanjikan bisa bekerja di PT KAI (Persero), Jumat, 13 September 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Seorang Polisi Diduga Menipu Makmurdin, Janjikan Jadi Teknisi PT KAI Asal Serahkan Rp 50 Juta

Seorang polisi berpangkar bripda diduga menipu Makmurdin Muslim. Pria 27 tahun itu kehilangan Rp 50 juta, dan tak jadi pegawai PT KAI.


Kisah Pendukung Timnas Indonesia Tertipu Calo Tiket

13 hari lalu

Seorang pendukung Timnas Indonesia bernama Ardiansyah menunjukkan bukti penipuan calo tiket di media sosial, Jakarta, Selasa, 10 September 2024. Foto: ANTARA/Luthfia Miranda Putri
Kisah Pendukung Timnas Indonesia Tertipu Calo Tiket

Ardiansyah kehilangan Rp 600 ribu karena tertipu calo tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Australia


Anak SMP Diduga Menjadi Korban Penipuan, Motor Raib Diganti Map Kosong

14 hari lalu

Ilustrasi Penipuan. vocfm.co
Anak SMP Diduga Menjadi Korban Penipuan, Motor Raib Diganti Map Kosong

Warga Pondok Aren mengatakan, anak itu menangis histeris di jalanan setelah sepeda motornya hilang dibawa pelaku penipuan.