Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Heri Hermansyah Penerima Beasiswa dari Panasonic dan Hitachi Jadi Rektor UI

image-gnews
Rektor UI terpilih periode 2024-2029 Heri Hermansyah saat Debat Publik Tiga Calon Rektor UI di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin, 23 September 2024. Foto : Istimewa
Rektor UI terpilih periode 2024-2029 Heri Hermansyah saat Debat Publik Tiga Calon Rektor UI di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin, 23 September 2024. Foto : Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Heri Hermansyah, Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI), resmi terpilih sebagai Rektor UI untuk periode 2024–2029. Dalam pemungutan suara yang berlangsung di Balai Sidang UI, Kampus Depok, pada Senin, 23 September 2024, Heri berhasil mengungguli dua kandidat lainnya, yaitu Dekan Fakultas Ekonomi UI, Teguh Dartanto, dan Guru Besar Fakultas Kedokteran UI, Ari Fahrial Syam. 

Dari hasil pemungutan suara yang dilakukan oleh anggota Majelis Wali Amanat UI, Heri memperoleh dukungan terbanyak dengan 18 suara, sementara Teguh Dartanto mendapatkan 4 suara, dan Ari Fahrial Syam hanya mendapat 1 suara.

Proses pemilihan ini berlangsung setelah digelarnya Debat Publik yang menampilkan ketiga calon Rektor UI terpilih. Dalam debat ini, para calon memaparkan visi dan misinya terkait masa depan UI, termasuk rencana mereka untuk memajukan institusi dalam berbagai aspek, seperti pengembangan akademik, peningkatan kualitas riset, serta penguatan kolaborasi internasional. Lantas, siapa sosok Heri Hermansyah yang terpilih menjadi Rektor UI?

Profil Heri Hermansyah

Dikutip dari laman herihermansyah.com, sebelum memulai karirnya sebagai dosen, Heri menempuh pendidikan di Fakultas Teknik UI dengan fokus pada jurusan Teknik Gas dan Petrokimia antara tahun 1994 hingga 1998. Saat menjadi mahasiswa, Prof Heri menerima berbagai penghargaan, termasuk Mahasiswa Berprestasi UI Bidang Penalaran pada 1997 dan gelar Mahasiswa Terbaik di jurusan Teknik Gas dan Petrokimia (TGP) FTUI selama tiga tahun berturut-turut, dari 1995 hingga 1997. Ia juga meraih penghargaan sebagai pemenang ketiga dalam Society Petroleum Engineer (SPE) Student Paper Contest pada tahun 1997. 

Setelah menyelesaikan studi, Heri sempat bekerja di sebuah perusahaan perdagangan internasional selama kurang lebih satu tahun sebelum akhirnya kembali ke almamaternya sebagai dosen. Setelah mengabdi sebagai dosen, Prof Heri memperdalam keilmuannya di bidang Teknik Kimia di Tohoku University, Jepang. Di sana, ia mendapatkan beasiswa Master dari Panasonic (2000-2003) dan beasiswa PhD dari Hitachi (2003-2006).

Heri juga tercatat sebagai Guru Besar termuda di Fakultas Teknik UI. Ia dilantik sebagai Guru Besar pada usia 37 tahun, tepatnya pada 19 Juni 2013. Selain itu, pada 2022, Heri terpilih menjadi Dekan Fakultas Teknik UI. Di bawah kepemimpinannya, Fakultas Teknik berhasil mencapai berbagai prestasi penting, termasuk pengakuan sebagai kampus terbaik menurut versi Times Higher Education (THE) pada 2023 dan 2024. 

Beberapa program studi di fakultas ini, seperti Teknik Kimia, Arsitektur, Teknik Mesin, dan Teknik Elektro, juga berhasil meraih peringkat terbaik di Indonesia berdasarkan ranking QS.

Selain di Fakultas Teknik, Heri pernah menjadi Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia dari 2016 hingga 2019. Ia juga pernah menjabat Direktur Pengelolaan Kekayaan Intelektual di Kementerian Riset dan Teknologi-Badan Riset dan Inovasi Nasional (2000-2021). 

Dalam sambutan pertamanya Heri Hermansyah mengatakan ini merupakan perjalanan panjang dan membuat berat badannya turun 3 kg. Heri menekankan membangun UI tak bisa seorang superman tapi superteam yang ada di dalam dan di luar kampus.

"Mari bergandengan tangan memajukan UI bersama-sama," katanya. Rektor UI terpilih akan dilantik 4 Desember 2024 di Balai Purnomo UI Depok.

MICHELLE GABRIELA | ANANDA RIDHO SULISTYA

Pilihan Editor: Heri Hermansyah Rektor UI Periode 2024-2029, Berikut Mekanisme Pemilihan Rektor PTN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rektor UI dari Masa ke Masa Sejak Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo hingga Heri Hermansyah

2 jam lalu

Rektor UI terpilih periode 2024-2029 Heri Hermansyah saat Debat Publik Tiga Calon Rektor UI di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin, 23 September 2024. Foto : Istimewa
Rektor UI dari Masa ke Masa Sejak Pandji Soerachman Tjokroadisoerjo hingga Heri Hermansyah

Heri Hermansyah menjadi Rektor UI terbaru, sejak UI berdiri 74 tahun lalu. Berikut Rektor UI dari masa ke masa.


25 Tahun Tragedi Semanggi II, Yap Yun Hap Mahasiswa UI Tewas Disebut Tak Ada Pelanggaran HAM Berat

4 jam lalu

Mahasiswa yang tergabung dalam Senat Fakultas Hukum UNIKA Atma Jaya aksi tabur bunga pada foto mendiang Yap Yun Hap Mahasiswa Universitas Indonesia yang meninggal ditembak pada Tragedi Semanggi II di Universitas Katolik Indonesia (UNIKA) Atma Jaya, Semanggi, Jakarta, Jumat, 24 September 2021. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
25 Tahun Tragedi Semanggi II, Yap Yun Hap Mahasiswa UI Tewas Disebut Tak Ada Pelanggaran HAM Berat

Pada 24 September 1999, Tragedi Semanggi II menewaskan mahasiswa UI, Yap Yun Hap. Upaya menuntut keadilan temui jalan buntu.


Menghidupkan Kembali Tanjidor: Upaya Mahasiswa Bisnis Kreatif Mengapresiasi Budaya Betawi

4 jam lalu

Penampilan grup tanjidor dalam Cultural Festival CBSA UI 2024
Menghidupkan Kembali Tanjidor: Upaya Mahasiswa Bisnis Kreatif Mengapresiasi Budaya Betawi

Cultural Festival CBSA UI 2024 berhasil menanamkan kecintaan dan apresiasi terhadap budaya Betawi, khususnya tanjidor, kepada generasi muda.


Vokasi UI Adopsi eSports dalam Kurikulum, Bermain Game jadi Peluang Karir

12 jam lalu

Ilustrasi Kampus Universitas Indonesia 2022. (DOK. HUMAS UI)
Vokasi UI Adopsi eSports dalam Kurikulum, Bermain Game jadi Peluang Karir

Vokasi UI membuka peluang pendidikan bidang eSports ke dalam kampus. Olahraga elektronik bisa menjadi jalur karir resmi.


Pendaftaran Beasiswa ADik Disabilitas Dibuka hingga 27 September, Simak Ketentuannya

21 jam lalu

Ilustrasi beasiswa. Shoolini university
Pendaftaran Beasiswa ADik Disabilitas Dibuka hingga 27 September, Simak Ketentuannya

Kemendikbudristek membuka pendaftaran beasiswa Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) Disabilitas hingga 27 September 2024.


Heri Hermansyah Rektor UI Periode 2024-2029, Berikut Mekanisme Pemilihan Rektor PTN

23 jam lalu

Rektor UI terpilih periode 2024-2029 Heri Hermansyah saat Debat Publik Tiga Calon Rektor UI di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin, 23 September 2024. Foto : Istimewa
Heri Hermansyah Rektor UI Periode 2024-2029, Berikut Mekanisme Pemilihan Rektor PTN

Profesor termuda FTUI, Heri Hermansyah, terpilih menjadi Rektor UI periode 204-2029. Bagaimana mekanisme penentuan rektor di PTN?


Profesor Termuda FTUI Heri Hermansyah Terpilih Jadi Rektor UI Periode 2024-2029

1 hari lalu

Rektor UI terpilih periode 2024-2029 Heri Hermansyah saat Debat Publik Tiga Calon Rektor UI di Balai Sidang UI Kampus Depok, Senin, 23 September 2024. Foto : Istimewa
Profesor Termuda FTUI Heri Hermansyah Terpilih Jadi Rektor UI Periode 2024-2029

Tahapan pemilihan rektor UI periode 2024-2029 berlangsung sejak Juli 2024.


Guru Besar Termuda Fakultas Teknik Heri Hermansyah Jadi Rektor UI

1 hari lalu

Heri Hermansyah (tengah) bersama Teguh Dartanto, dan Ari Fahrial Syam dalam pemilihan Rektor UI, Senin, 23 September 2024. (ANTARA/Feru Lantara)
Guru Besar Termuda Fakultas Teknik Heri Hermansyah Jadi Rektor UI

Dekan Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Heri Hermansyah, terpilih sebagai Rektor UI periode 2024-2029.


Peneliti ITB Terbanyak di Daftar Top 2% World Ranking Scientist, Bersaing dengan UI

1 hari lalu

Ilustrasi kampus ITB (Institut Teknologi Bandung). FOTO/ISTIMEWA
Peneliti ITB Terbanyak di Daftar Top 2% World Ranking Scientist, Bersaing dengan UI

Sebanyak 14 peneliti ITB masuk dalam daftar Top 2% World Ranking Scientist 2024. Peneliti UI yang masuk daftar 13 orang.


2 Persen Saintis Teratas Dunia 2024: UI Tempatkan 13 Orang, Terbanyak dari FMIPA

2 hari lalu

Ilustrasi Kampus Universitas Indonesia 2022. (DOK. HUMAS UI)
2 Persen Saintis Teratas Dunia 2024: UI Tempatkan 13 Orang, Terbanyak dari FMIPA

Universitas Indonesia (UI) menempatkan 13 penelitinya dalam daftar 2 persen Ilmuwan Teratas Dunia 2024 versi Stanford University.