Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-hati Gunakan Wifi Gratis di Tempat Umum, Waspada 3 Bahayanya

image-gnews
Ilustrasi wifi di ponsel. Shutterstock
Ilustrasi wifi di ponsel. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mengakses internet melalui jaringan WiFi gratis di area publik memang menawarkan kemudahan dan kenyamanan. Namun, di balik kepraktisan tersebut, terdapat berbagai risiko yang harus diwaspadai. Para pakar keamanan siber terus mengingatkan masyarakat untuk lebih berhati-hati saat menggunakan WiFi publik, terutama dalam menjaga keamanan data pribadi mereka.

WiFi publik memiliki beberapa bahaya yang patut diwaspadai. WiFi publik umumnya belum terenkripsi dengan baik, sehingga berisiko terhadap keamanan data. Wifi publik merupakan salah satu kejahatan siber juga terjadi melalui sambungan WiFi publik.

Berikut adalah beberapa risiko yang mungkin Anda hadapi saat menggunakan WiFi gratis tanpa kehati-hatian:

1. Data Pribadi 

Salah satu ancaman utama ketika menggunakan WiFi gratis adalah potensi pencurian informasi pribadi. Peretas dapat dengan mudah mendapatkan akses ke perangkat Anda jika jaringan Wi-Fi yang digunakan telah disusupi.

Dari situ, mereka bisa mencuri berbagai data sensitif seperti kredensial login, informasi keuangan, hingga foto-foto pribadi. Tanpa disadari, seluruh kendali atas data pribadi Anda dapat jatuh ke tangan pihak yang tidak bertanggung jawab, dan hal ini bisa berdampak serius pada keamanan serta privasi Anda.

2. Serangan Siber

Bagi para profesional dan pebisnis, koneksi internet adalah kebutuhan esensial. Mereka sering menggunakannya untuk mengakses email, mengunduh file, serta mengelola data pelanggan. Meski banyak perusahaan telah menerapkan langkah-langkah keamanan dalam mengurangi risiko, penggunaan WiFi publik tetap membuka celah serangan siber.

Selain ancaman dari peretas, Anda juga tidak pernah tahu apa yang dilakukan oleh penyedia Wi-Fi dengan data Anda. Beberapa penyedia layanan WiFi publik mungkin melacak aktivitas Anda dan menjual data tersebut kepada pihak ketiga, seperti pengiklan. Hal ini tentu menjadi risiko tersendiri bagi privasi dan keamanan bisnis yang Anda jalankan.

3. Serangan Man-In-The-Middle  

Serangan man-in-the-middle terjadi ketika seorang peretas meniru jaringan WiFi publik yang sah untuk menipu pengguna. Misalnya, ketika Anda menginap di sebuah hotel dan melihat jaringan WiFi bernama "SleepTyte", Anda mungkin tidak menyadari bahwa terdapat sedikit perbedaan ejaan dari jaringan resmi hotel. Setelah terhubung, Anda tidak akan menyadari bahwa segala aktivitas yang Anda lakukan sedang dipantau oleh peretas yang menyusup sebagai perantara.

Peretas ini bisa mendapatkan informasi login, kata sandi, dan data sensitif lainnya tanpa Anda sadari. Serangan semacam ini sangat berbahaya karena sulit dideteksi, dan pengguna sering kali merasa aman karena tampilan jaringan tampak normal dan berfungsi dengan baik.

Menggunakan WiFi publik memang memudahkan, namun risiko keamanan yang mengintai tidak bisa dianggap remeh. Sebaiknya, selalu waspada dan pastikan langkah-langkah keamanan seperti penggunaan VPN, pembaruan perangkat lunak, serta menghindari transaksi penting melalui jaringan publik, agar data pribadi dan bisnis Anda tetap terlindungi.

MICHELLE GABRIELA  I  NAUFAL RIDHWAN ALY  I SABAR ALIANSYAH PANJAITAN

Pilihan Editor: 3 Risiko Gunakan jaringan WiFi Gratis di Tempat Umum

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Apple Dirumorkan Bakal Pasang Chip WiFi dan Bluetooth Buatan Sendiri pada iPhone 17

2 jam lalu

Logo Apple di depan Apple di Lille, Prancis, 13 September 2023. REUTERS/Stephanie Lecocq/File Photo
Apple Dirumorkan Bakal Pasang Chip WiFi dan Bluetooth Buatan Sendiri pada iPhone 17

Apple saat ini masih bergantung pada pabrikan semikonduktor Broadcom. Menerima 300 juta chip per tahunnya.


Pramono Anung Siapkan Program Masjid Menyala Jika Menangi Pilgub Jakarta, Apa Itu?

3 hari lalu

Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung berkunjung ke kawasan Jalan Raya Condet, Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu 30 Oktober 2024. ANTARA/HO-Tim Dokumentasi Pramono Anung dan Rano Karno
Pramono Anung Siapkan Program Masjid Menyala Jika Menangi Pilgub Jakarta, Apa Itu?

Pramono Anung menuturkan WiFi gratis di masjid merupakan keniscayaan yang tidak bisa dikesampingkan.


Cara Melihat Password WiFi yang Pernah Terhubung

6 hari lalu

Ilustrasi wifi di ponsel. Shutterstock
Cara Melihat Password WiFi yang Pernah Terhubung

Selain menggunakan pengaturan bawaan perangkat, Anda juga bisa menggunakan perangkat pihak ketiga untuk melihat password WiFi yang pernah terhubung.


BTN Kolaborasi dengan Jamdatun, Komitmen Lindungi Data Pribadi Nasabah

9 hari lalu

Direktur Human Capital Compliance And Legal BTN Eko Waluyo (tengah) dan Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun) R Narendra Jatna (kiri) menandatangani perjanjian kerja sama disaksikan Direktur Utama BTN Nixon L.P Napitupulu di Jakarta, Kamis, 24 Oktober 2024. BTN dan Jamdatun menjalin kerja sama tentang penanganan masalah hukum bidang perdata dan tata usaha negara. Dok. BTN
BTN Kolaborasi dengan Jamdatun, Komitmen Lindungi Data Pribadi Nasabah

BTN menandatangani perjanjian dengan Jamdatun untuk melindungi data pribadi nasabah, sesuai UU PDP 2022. Langkah ini mencakup edukasi internal, peningkatan legal awareness, dan antisipasi ancaman siber.


Google: Upaya Transformasi Digital Menjadi Target Serangan Siber

10 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Google: Upaya Transformasi Digital Menjadi Target Serangan Siber

Data Mandiant, bagian dari Google, menyebut banyak industri global dari berbagai bidang yang menjadi target.


Cegah Kejahatan Siber, Google: Terapkan Teknologi dan Tata Kelola Keamanan yang Tepat

10 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Cegah Kejahatan Siber, Google: Terapkan Teknologi dan Tata Kelola Keamanan yang Tepat

CTO Google menyarankan setiap orang perlu memperhatikan mulai dari aspek keamanan dasar serta menerapkan tata kelola yang tepat.


Ada 600 Juta Serangan Siber Per Hari, Microsoft: Pelaku Semakin Sering Pakai AI Generatif

11 hari lalu

Ilustrasi kejahatan siber. (Antara/Pixabay)
Ada 600 Juta Serangan Siber Per Hari, Microsoft: Pelaku Semakin Sering Pakai AI Generatif

Serangan ini berasal dari kriminal siber yang bertindak atas nama sendiri, hingga level state-based actor atau aktor negara.


Bank Danamon Ingatkan Risiko Praktik Gesek Tunai Kartu Kredit: Rawan Pencurian Data

11 hari lalu

Aktivitas di banking hall bank Danamon, di Mega Kuningan, Jakarta ,Kamis (21/07). TEMPO/Dasril Roszandi
Bank Danamon Ingatkan Risiko Praktik Gesek Tunai Kartu Kredit: Rawan Pencurian Data

PT Bank Danamon Indonesia Tbk. mengingatkan agar nasabah menghindari praktik gesek tunai atau gestun yang melanggar hukum.


Beasiswa S2 Cybersecurity dari Kominfo Solusi untuk Perlindungan Data Pribadi di Indonesia? Ini Kata Pakar Siber

12 hari lalu

Ilustrasi - Hacker atau peretas mencoba membongkar keamanan siber. Pemerintah Indonesia menganggap banyak data pribadi yang dibocorkan Bjorka dari berbagai institusi bukanlah ancaman bagi negara dan data bersifat umum. (ANTARA/Shutterstock/am)
Beasiswa S2 Cybersecurity dari Kominfo Solusi untuk Perlindungan Data Pribadi di Indonesia? Ini Kata Pakar Siber

Pakar dan praktisi keamanan siber ini bicara program kerja sama Kominfo dan Telkom University sediakan beasiswa S2 penuh bidang keamanan siber.


Rawan Serangan Siber, IDSF Sarankan Pengelola Bandar Udara Terapkan Lima Hal Ini

13 hari lalu

Server imigrasi mengalami gangguan termasuk di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis, 20 Juni 2024. Foto Istimewa
Rawan Serangan Siber, IDSF Sarankan Pengelola Bandar Udara Terapkan Lima Hal Ini

Indonesia Digital Society Forum (IDSF) menilai bandar udara memang sangat rawan serangan siber karena terhubung dengan jaringan internal.