TEMPO Interaktif, Jakarta - Microsoft bersama Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) untuk membantu pelajar keluarga kurang mampu dan putus sekolah. Mereka menyediakan komputer untuk Rumah Belajar YCAB ke-8 di Season City Mal. Mereka akan memberikan pendidikan komputer selama tiga bulan per angkatan. Mereka belajar dengan program Microsoft dalam beberapa tingkatan.
Sertifikat para pengajar dan kenaikan tingkat akan disahkan oleh Universitas Bina Nusantara. Sekretaris Jenderal Rumah YCAB Iskandar Irwan Hukom mengatakan selain para pelajar, peserta kursus juga datang dari lingkungan sekitar mal. "Kami ingin membantu masyarakat yang tidak terjangkau secara formal," ujar Iskandar di Season City Mal, hari ini.
Rumah belajar merupakan salah satu Community Technology Centre (CTC) Microsoft Indonesia. Ini adalah program Citizenship Microsoft bekerja sama dengan organisasi nirlaba dan telah berlangsung di 20 propinsi.
Education Program Manager Public Sector Microsoft Indonesia, Ananta Gondomono mengatakan Community Technology Centre sebagai bagian untuk menyebarkan teknologi informasi. "Komitmen kami untuk mengembangkan kemampuan sumber daya manusia dengan teknologi," ujarnya.
Mengutip data pemerintah ketersediaan PC di Indonesia saat ini dengan rasio 1: 1300 di seluruh sekolah. Sedangkan penetrasi PC baru lima persen.
Community Affairs and Citizenship Manager Microsoft Indonesia Tricia Iskandar mengatakan Microsoft membantu grant 11 komputer dan piranti lunak selama setahun. Diharapkan dalam setahun bisa membantu 120 anak belajar komputer.
Dian Yuliastuti
