Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Laboratorium Luar Angkasa Kedua Cina Segera Diluncurkan

image-gnews
Roket Ariane 5 yang membawa BRIsat, diluncurkan dari fasilitas antariksa Arianespace, Kourou, Guyana Perancis, AS, 18 Juni 2016. proses peluncuran satelit komunikasi ini memakan waktu 56 menit, dibutuhkan waktu sekitar 10 hari bagi satelit untuk sampai ke orbit 150,5 Bujur Timur (BT). ANTARA FOTO/Ismar Patrizki
Roket Ariane 5 yang membawa BRIsat, diluncurkan dari fasilitas antariksa Arianespace, Kourou, Guyana Perancis, AS, 18 Juni 2016. proses peluncuran satelit komunikasi ini memakan waktu 56 menit, dibutuhkan waktu sekitar 10 hari bagi satelit untuk sampai ke orbit 150,5 Bujur Timur (BT). ANTARA FOTO/Ismar Patrizki
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Cina akan meluncurkan laboratorium antariksa Tiangong-2 dari Pusat Peluncuran Satelit Jiuquan di Gurun Gobi yang ada di bagian barat negeri itu pada Kamis pukul 22.04 waktu setempat. Peluncuran itu menjadi bagian dari program antariksa ambisius yang ditujukan untuk membangun stasiun antariksa berawak sekitar tahun 2022.

Para perekayasa sudah mulai menyuntikkan bahan bakar ke roket Long March-2F T2 yang akan membawa Tiangong-2 ke antariksa menurut Wu Ping, deputi direktur kantor rekayasa luar angkasa berawak pada Rabu petang (14/9).

"Seluruh sistem sudah siap untuk lepas landas," kata Wu Ping sebagaimana dikutip kantor berita Xinhua. "Peluncuran Tiangong-2 akan meletakkan dasar solid bagi pembangunan dan operasi stasiun ruang angkasa permanen di masa depan."

Setelah berada di antariksa, Tiangong-2 yang beratnya 8,6 ton akan mengatur siasat menuju orbit sekitar 380 kilometer di atas Bumi untuk uji orbit awal.

Selanjutnya Tiangong-2 akan bergerak ke orbit lebih tinggi sekitar 393 kilometer di atas permukaan Bumi sebelum pesawat antariksa berawak Shenzhou-11 membawa dua astronot ke antariksa untuk merapat ke laboratorium tersebut.

Kedua astronot akan bekerja di Tiangong-2 selama 30 hari, sebelum kembali memasuki atmosfer Bumi.

Pada April 2017, pesawat kargo pertama Cina, Tianzhou-1, juga akan dikirim ke orbit untuk merapat ke Tiangong-2 dan menyediakan bakar serta pasokan lainnya.

Wu mengatakan para ahli akan memeriksa dan mengevaluasi teknologi utama yang terlibat dalam pemasokan kembali bahan bakar di orbit dan perbaikan peralatan yang berkaitan dengan masa tinggal lama astronot di antariksa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Mereka juga akan menggunakan laboratorium yang dirancang beroperasi selama sedikitnya dua tahun itu untuk menjalankan penelitian ilmiah antariksa dalam skala yang relatif lebih besar dibandingkan dengan upaya Cina sebelumnya.

Dengan panjang 10,4 meter dan diameter maksimum 3,35 meter, Tiangong-2 mirip dengan pendahulunya Tiangong-1, yang diluncurkan tahun 2011 dan mengakhiri layanan datanya tahun ini, namun ruang tinggal dan pendukung hidupnya telah diperbaiki untuk memungkinkan para astronot tinggal lebih lama di antariksa.

Tiangong-2, yang semula dibuat sebagai cadangan Tiangong-1, bisa menampung dua astronot sampai 30 hari dan bisa menerima pesawat kargo dan pesawat berawak.

Setelah berada di dalam Tiangong-2, kedua astronot akan melakukan penelitian ilmiah terkait pengobatan dalam kedirgantaraan, fisika dan biologi antariksa dan perbaikan perlengkapan di orbit.

Lebih dari 40 penelitian ilmu antariksa dan terapannya akan dijalankan di dalam Tiangong-2, yang muatannya meliputi POLAR, kolaborasi lembaga Swiss, Polandia dan China untuk mempelajari ledakan sinar gamma.

Bersama Tiangong-2, juga akan dibawa satelit mikro yang akan mengorbit dekat dengan laboratorium antariksa itu.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

5 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Cina Xi Jinping menghadiri upacara minum teh di taman Zhongnanhai Beijing, Cina 16 Mei 2024. Sputnik/Mikhail Metzel/Pool via REUTERS
Ajudan Klaim Pembicaraan Vladimir Putin dan Xi Jinping Sangat Sukses

Seorang ajudan dari Pemerintah Rusia mengklaim Vladimir Putin dan Xi Jinping bertemu dalam "suasana hati yang sedang baik" di Beijing.


Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

2 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Xi Jinping dan Putin Makin Mesra, Janjikan Hubungan Lebih Erat

Putin mengunjungi Cina dan bertemu Xi Jinping setelah dilantik kembali sebagai Presiden Rusia.


Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

3 hari lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin berjabat tangan dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping saat pertemuan di Belt and Road Forum di Beijing, Tiongkok, 18 Oktober 2023. Sputnik/Sergei Guneev/Pool via REUTERS
Putin Tiba di Cina atas Undangan Xi Jinping, Pertama Sejak Terpilih Kembali

Presiden Rusia Vladimir Putin tiba di ibu kota Cina, Beijing, untuk memulai kunjungan resmi selama dua hari atas undangan Xi Jinping


Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

3 hari lalu

Ilustrasi bayangan pesawat di depan bendera Cina dan Taiwan. REUTERS/Dado Ruvic
Cina kepada Pemimpin terpilih Taiwan: Pilih Damai atau Perang

Cina menganggap Taiwan sebagai provinsi yang memisahkan diri, namun Taiwan bersikeras pihaknya sudah memiliki pemerintahan independen sejak 1949.


Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

3 hari lalu

Presiden AS Joe Biden menyampaikan pidato di State Fairgrounds di Columbia, Carolina Selatan, AS, 27 Januari 2024. REUTERS/Tom Brenner/File Foto
Kalah dari Cina, Biden Naikkan Tarif Impor Termasuk Mobil Listrik

Biden memutuskan menaikkan tarif impor produk Cina termasuk mobil listrik dan baterainya.


5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

3 hari lalu

Presiden Joko Widodo (kiri) dan Presiden China Xi Jinping berjabat tangan saat menghadiri Operasionalisasi Komersial Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Great Hall of the People, Beijing, China, Selasa 17 Oktober 2023. Dalam acara tersebut Presiden Jokowi dan Presiden Xi Jinping juga menyaksikan sejumlah nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani oleh para menteri kedua negara di berbagai bidang. ANTARA FOTO/Desca Lidya Natalia
5 Proyek Besar Cina di Era Presiden Jokowi

Hubungan ekonomi Cina-Indonesia disebut mencapai masa keemasan di era Presiden Jokowi.


AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

4 hari lalu

Ilustrasi perang dagang Amerika Serikat dan Cina. Businessturkeytoday.com/
AS Batasi Izin Ekspor Teknologi untuk Cina, Qualcomm dan Intel Tak Bisa Pasok Chip ke Huawei

AS membatasi izin ekspor teknologi untuk Cina. Qualcomm dan Intel tak lagi bisa memasok produknya ke perusahaan seperti Huawei.


Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

4 hari lalu

Menteri Keuangan M. Chatib Basri, resmikan penerbitan uang NKRI di Gedung BI, Jakarta, 18 Agustus 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina


Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

5 hari lalu

Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti. TEMPO/M Taufan Rengganis
Terpopuler: Jokowi Berlakukan Kelas Standar BPJS Kesehatan, Muhammadiyah Tanggapi Bagi-bagi Izin Tambang Ala Bahlil

Terpopuler: Jokowi memberlakukan kelas standar untuk rawat inap pasien BPJS Kesehatan, Muhammadiyah tanggapi bagi-bagi izin tambang untuk Orman.


Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

5 hari lalu

Ponsel Huawei Pura 70 Pro. Huawei
Huawei Vs Amerika: Pura 70 Pro Gunakan Komponen Lokal Cina Lebih Banyak

Smartphone Huawei seri Pura 70 dinilai hampir menjadi simbol kemandirian Cina menghadapi tekanan sanksi dari Amerika. Chip masih titik terlemah.