TEMPO.CO, Kuala Lumpur - Samsung akhirnya membuat layanan pembayaran mobile Samsung Pay agar tersedia di Malaysia, meskipun tidak resmi.
Perusahaan Korea Selatan ini sedang melakukan uji coba beta terhadap layanan tersebut, sebagaimana dilaporkan GSMArena, Senin 12 Desember 2016.
Saat ini, hanya pengguna dari kartu kredit, debit, dan prabayar Maybank Visa yang dapat mengakses layanan tersebut. Sedangkan perangkat seluler yang mendukung adalah Samsung Galaxy S6 edge+, Galaxy S7, Galaxy S7 edge, Galaxy Note5, Galaxy A7 (2016), dan Galaxy A5 (2016).
Mereka yang tertarik untuk berpartisipasi dalam program beta itu dapat mengajukan permohonan untuk pendaftaran. Samsung menerima pendaftaran baru sampai 16 Desember 2016.
Sebelumnya, Samsung telah meluncurkan Samsung Pay di Singapura. Perusahaan itu mengumumkan bahwa layanan itu tersedia di toko-toko ritel pada awal kuartal kedua 2016.
Samsung Pay telah tersedia sebagai metode pembayaran untuk tarif bus dan kereta sejak akhir Maret. Singapura merupakan pasar yang penting, karena ia merupakan langkah pertama ke Asia Tenggara untuk layanan itu.
Kemitraan Samsung Pay dengan American Express, MasterCard, dan Visa, dan bank-bank besar di Singapura - DBS/POSB, OCBC Bank, dan Standard Chartered – menyiratkan layanan itu akan berjalan di mayoritas ritel yang sudah melayani kartu kredit setelah selesai diluncurkan.
Dalam pengumumannya, Samsung mengatakan bahwa berdasarkan penelitian sendiri, 71 persen dari pengguna Samsung telah menunjukkan minat dalam menggunakan Samsung Pay begitu tersedia.
GSMARENA | ERWIN Z
Baca:
2 Ponsel Android Nokia Pertama 2017, Ini Spesifikasinya
Kebun Raya Bogor Masuki 2 Abad, LIPI Beber Hasil Penelitian
Microsoft Latih Komputasi Awan Ribuan Guru Jawa Tengah