TEMPO Interaktif, Jakarta - Para ahli dari Departemen Psikologi di Oxford University mengungkapkan salah satu permainan yang bermanfaat untuk mengurangi trauma psikologi di masa lalu adalah game Tetris. Game yang dibuat pada 1984 ini adalah permainan dengan balok warna-warni berbagai bentuk kemudian disusun hingga membuat satu baris untuk menambah poin.
"Pemainan ini dapat mengurangi gejala gangguan stres pasca-trauma," kata seorang peneliti seperti dikutip Skynews, hari ini.
Menurut para peneliti, kegiatan menjatuhkan balok ke susunan balok lainnya membantu mengubah cara berpikir negatif setelah seseorang mengalami stress atau trauma. Dalam riset tersebut, mereka telah menguji tiga kelompok yang melihat video tentang kecelakaan lalu lintas yang fatal.
Masing-masing kelompok kemudian memainkan tiga aktivitas berbeda selama 30 menit. Dua kelomok diminta memainkan game Tetris dan Pub Quiz, sedangkan satu kelompok hanya diminta untuk duduk diam.
Setelah itu mereka diminta untuk membuat catatan kilas balik mengenai video kecelakaan yang pernah dilihatnya. Sebagian besar pemain game Tetris ternyata sudah lupa atau tidak ingat secara mendetail bagaimana kecelakaan itu bisa terjadi.
Skynews|Rini K
Berita terkait
Pesatnya Tren Teknologi Jadikan Industri Game Nasional Prospektif
21 Oktober 2017
Produsen komputer, Acer, menilai, dalam beberapa tahun, industri game di Indonesia akan tumbuh.
Baca SelengkapnyaDua Game Indonesia Jadi Nominasi IMGA SEA
13 September 2017
Alegrium mengumumkan dua game karyanya, yakni Almighty dan Icon Pop Quiz 2, menerima nominasi People's Choice Awards dalam kedua IMGA SEA
Baca SelengkapnyaBeralih ke Xbox One X, Microsoft Hentikan Penjualan Xbox One
27 Agustus 2017
Microsoft telah menghentikan produksi Xbox One beberapa bulan sebelum penghentian penjualan konsol Xbox One.
Baca SelengkapnyaLG Akan Pamerkan 2 Monitor Gaming di IFA 2017
23 Agustus 2017
LG melengkapi kedua gaming monitornya ini dengan refresh rate 144Hz dan 240Hz.
Baca SelengkapnyaFormula 1 Luncurkan Kejuaraan Dunia eSports
22 Agustus 2017
Formula One mengumumkan peluncuran seri eSports yang akan berlangsung dari bulan September sampai November.
Baca SelengkapnyaBahaya Permainan Video bagi Otak, Parkinson dan Alzheimer
16 Agustus 2017
Bermain video game jenis aksi tidak baik bagi kesehatan otak karena akan mengurangi daya ingat.
Baca SelengkapnyaGame 'Where is My Water? 2' Dipakai untuk Memata-matai Anak-anak
11 Agustus 2017
Amanda Rushing, ibu dua anak yang tinggal di California, menuntut perusahaan animasi Walt Disney atas tuduhan pelanggaran privasi anak-anak.
Baca SelengkapnyaFokus ke Game, Acer Perluas Lini Predator
10 Agustus 2017
Acer mengincar posisi teratas pasar perangkat game di Indonesia.
Baca SelengkapnyaParis Pertimbangkan Video Game Masuk Cabang Olimpiade 2024
9 Agustus 2017
Presiden komite tender Olimpiade Paris mengatakan diskusi akan
digelar untuk membahas prospek gamer bersaing untuk emas
Olimpiade.
Penelitian: Video Game Kekerasan Picu Perilaku Agresif
4 Agustus 2017
Para orang tua sebaiknya berhati-hati jika anak gemar main video game yang bertema kekerasan.
Baca Selengkapnya