TEMPO.CO , Jakarta:Jejak keberadaan manusia purba muncul di Maroko. Para peneliti dari National Center for Archeology and Heritage telah menemukan dua kerangka manusia yang teronggok di sebuah gua di pusat negara di barat laut benua Afrika tersebut.
"Umurnya diperkirakan 6-14 ribu tahun," ujar para peneliti, seperti dikutip kantor berita Xinhua, Kamis, 20 September 2012.
Kerangka pertama, yang diperkirakan berumur 6-8 ribu tahun, adalah milik seorang pria dewasa yang dimakamkan di parit sempit dalam posisi duduk dengan kaki tertekuk tajam. Sementara itu, kerangka kedua adalah seorang pria dewasa yang dikuburkan di sisi kanan kerangka pertama, dan diperkirakan berumur 8-14 ribu tahun.
Para peneliti mengatakan usia dua kerangka manusia purba yang ditemukan dalam lapisan tanah setebal setengah meter itu masih perlu dikonfirmasi menggunakan metode karbon radioaktif.
Di sisi lain, mereka mengklaim temuan ini penting untuk menolak gagasan vakum budaya antara periode Neolitik dan Zaman Batu Akhir. "Antara budaya masyarakat yang bergantung pada berburu dan budaya agro-pastoral yang mengikutinya," ujar mereka.
XINHUA | MAHARDIKA SATRIA HADI
Berita Terpopuler
Lenovo Kenalkan Laptop Ramping, Harga Miring
PS 3 Terbaru, Lebih Kecil dan Ringan
Washit, Mesin Cuci Sekaligus Mandi
Cina Kembangkan Programmer Secara Massal
Berita terkait
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo
26 November 2023
BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.
Baca SelengkapnyaJokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti
19 Agustus 2023
Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045
15 Juni 2023
Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.
Baca SelengkapnyaMemahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya
10 Desember 2022
Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.
Baca SelengkapnyaDi Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis
3 Desember 2022
Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi
Baca SelengkapnyaSiti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya
25 November 2022
MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.
Baca SelengkapnyaBRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan
10 November 2022
Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.
Baca SelengkapnyaPresiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek
4 November 2022
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.
Baca SelengkapnyaPemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional
20 April 2022
Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Baca SelengkapnyaPraktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia
20 April 2022
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia
Baca Selengkapnya