NASA Umumkan Pemotretan Bumi dari Saturnus

Reporter

Editor

Agung Sedayu

Jumat, 21 Juni 2013 14:20 WIB

Bumi seperti jaring laba-laba menyala bila dilihat dari angkasa (Space)

TEMPO.CO, Colorado - Pada Juli mendatang, Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) akan mengambil foto bumi dari satelit yang mengorbit di planet Saturnus. Momen ini akan dilaksanakan pada 19 Juli mendatang dan foto bumi akan diambil dengan kamera resolusi tinggi dari wahana Cassini.

Cassini telah mengorbit di sekitar planet Saturnus sejak Oktober 1997
dan sebelumnya hanya berhasil menangkap potret bumi dengan kualitas gambar yang buram saat mengelilingi planet bercincin itu. Namun karena Juli mendatang bertepatan dengan gerhana matahari, kamera dari Cassini ini akan mampu mengambil foto bumi dengan jelas tanpa adanya sinar matahari yang dapat merusak detektor sensitif.

Ini juga akan menjadi pertama kalinya NASA mengumumkan waktu pengambilan foto. Ketua tim Cassini dari Institut Science Space di Boulder, Colorado, Carolyn Porco mengatakan kesempatan ini diharapkan bisa dirasakan oleh warga bumi. “Masyarakat di seluruh dunia bisa berhenti sebentar dari aktivitas mereka saat foto bumi diambil untuk menjadi bagian dari gambar titik biru pucat planet bumi. Dan ini untuk menghargai perspektif kita dan dunia yang diperoleh dari eksplorasi antarplanet,” kata dia seperti dikutip dari DailyMail, Jumat 21 Jumat.

NASA akan mengambil foto bumi pada 19 Juli mendatang di antara pukul 21.27 hingga 21.42 malam. Bumi akan terlihat seukuran hanya sekitar satu piksel saja dari sudut pandang Cassini yang berjarak 898 juta jauhnya. Momen ini akan memberikan kesempatan warga dunia untuk melihat bagaimana rupa rumah (planet) mereka jika dilihat dari Saturnus.

Amerika Utara dan bagian dari Samudra Atlantik akan menunjuk ke arah Saturnus pada saat gambar diambil.

Linda Spilker,ilmuwan proyek Cassini di Jet Propulsion Laboratory NASA di Pasadena, California mengatakan, “Kami harap Anda akan bergabung dengan kami dengan melambaikan tangan dari Bumi ke arah Saturnus, sehingga kita bisa merayakan kesempatan khusus ini,” katanya.

Tim Cassini telah memilih 19 Juli karena akan memanfaatkan keuntungan dari gerhana matahari total yang langka terjadi dari Saturnus, sehingga saat memotret Bumi tidak terhalang oleh cincin Saturnus. Kamera sensitif pesawat ruang angkasa kemudian dapat beralih menuju Bumi tanpa mengalami kerusakan akibat sinar matahari.

Cassini sebelumnya pernah berhasil memotret Bumi dari Saturnus pada tahun 2006. Saturnus tampak sebagai bola dengan cincin di sekitarnya. Bumi sendiri terlihat seperti titik biru yang pucat dan terlihat diantara cincin Saturnus.

ROSALINA | DAILY MAIL


Terhangat:
Evaluasi Jokowi
| Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah


Berita Terkait

Hanura: Harga BBM Boleh Naik, Asalkan...

Spanduk Tolak Kenaikan BBM PKS Dicopot

Muhaimin: Yang Tolak BBM Naik, Tak Mengerti Masalah

Demokrat: Menteri PKS Lebih Baik Mundur

Istana: Ini Bukan Saat Tepat Provokasi Politik


Berita terkait

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

4 hari lalu

Cara NASA Mengontak Kembali Voyager 1, Penjelajah Bintang yang Hilang Kontak Selama 5 Bulan

NASA memakai kode baru untuk mencolek kembali pesawat antarbintang, Voyager 1, yang sempat hilang kontak.

Baca Selengkapnya

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

18 hari lalu

Kepala OIKN Klaim Pembangunan IKN Bawa Manfaat untuk Semua Pihak, Bagaimana Faktanya?

Kepala Badan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Bambang Susantono klaim bahwa pembangunan IKN akan membawa manfaat bagi semua pihak.

Baca Selengkapnya

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

19 hari lalu

Jutaan Orang Terpukau Gerhana Matahari Total di Amerika Utara

Cerita orang-orang yang menikmati dan berburu fenomena gerhana matahari total di Amerika Utara. Tetap terpukau meski sebagian terganggu awan.

Baca Selengkapnya

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

20 hari lalu

Perburuan Korona Saat Gerhana Matahari Total Hari Ini Kerahkan Pesawat Jet NASA

Para peneliti matahari telah menunggu bertahun-tahun untuk momen 4 menit gerhana matahari total di Amerika pada Senin pagi-siang ini waktu setempat.

Baca Selengkapnya

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

20 hari lalu

6 Atraksi Wisata yang Disiapkan untuk Melihat Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total akan terjadi pada 8 Maret 2024

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

21 hari lalu

Fakta-fakta Ihwal Gerhana Matahari Total 8 April 2024

Gerhana matahari total akan dimulai di Sinaloa Meksiko, dan kemudian bergerak menuju arah timur laut, melewati Texas, menyeberangi 15 negara bagian AS

Baca Selengkapnya

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

21 hari lalu

Mitos dan Fakta dalam Gerhana Matahari

Gerhana matahari ini dimulai di Sinaloa, Meksiko dan bergerak arah timur laut, ke Texas, dan melintasi 15 negara bagian AS sebelum berakhir di Kanada

Baca Selengkapnya

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

21 hari lalu

Inilah Wilayah yang Akan Terjadi Gerhana Matahari Total 8 April 2024

NASA telah mengumumkan akan terjadi gerhana matahari total pada 8 April 2024. Berikut lokasinya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

25 hari lalu

4 Fakta Gerhana Matahari 8 April, Jadi Pembatas Akhir Ramadan dan Awal Syawal 1445 H

Ramadan tahun 2024 akan diakhiri dengan fenomena gerhana. Bulan Syawal akan dimulai setelah gerhana tersebut.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Aktivitas Perusahaan Sukanto Tanoto di IKN, Deforestasi Kalimantan, Bencana Akibat Penggundulan Hutan

38 hari lalu

Top 3 Tekno: Aktivitas Perusahaan Sukanto Tanoto di IKN, Deforestasi Kalimantan, Bencana Akibat Penggundulan Hutan

Tiga artikel terkait IKN menjadi Top 3 Tekno Tempo pada hari ini. Berita terpopuler mengenai aktivitas perusahaan milik Sukanto Tanoto di IKN.

Baca Selengkapnya