TEMPO.CO, St Louis - Pada 2011, jurnal Nature mengumumkan penemuan Dictyostelium discoideum, organisme sel tunggal yang merupakan petani primitif. Organisme yang tergolong amuba sosial ini doyan menangkap bakteri dan membawanya ke lokasi baru untuk dibudidayakan dan kemudian dipanen.
Apa yang dilakukan D. discoideum mirip petani ketika menanam dan memanen padi. Perilaku unik inilah yang membuat amuba ini diberi predikat sebagai petani terkecil di dunia.
Kini penelitian kembali berlanjut. Seperti dikutip Phys, Selasa 30 Juli 2013, tim kolaborasi ilmuwan dari Washington University dan Harvard University di Amerika Serikat mengamati lebih jauh si "petani" yang tak kasat mata itu.
Hasil penelitian menunjukkan ada klon D. discoideum yang tidak hanya suka membawa satu, melainkan dua macam strain bakteri. Strain pertama, bakteri yang dapat dimakan, dibudidayakan sebagai "benih" untuk ditanam. Adapun strain lainnya, bakteri beracun, dimanfaatkan untuk memproduksi bahan kimia yang digunakan sebagai senjata.
Dua strain bakteri ini awalnya terbentuk dari satu strain bakteri yang tidak berbahaya. Sebagian anggota strain itu mengalami mutasi genetik dan menjadi strain beracun. Mutasinya melibatkan banyak genom dan prosesnya mematikan. Namun yang mengejutkan adalah klon amuba "petani" itu sama sekali tidak terpengaruh efek mematikan mutasi saat mengambil bakteri.
Debra Brock, ilmuwan yang menemukan fenomena ini, melaporkannya dalam jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences. Brock, yang bekerja bertahun-tahun di laboratorium pembiakan mikroba yang steril, melihat keanehan pada perilaku klon D. discoideum yang dikumpulkan dari alam liar dan diteliti di laboratorium Queller/Strassmann.
"Ada klon yang selalu membawa dua strain bakteri. Hal ini menarik perhatian karena belum pernah terlihat di laboratorim pembiakan D. discoideum sebelumnya," ujar dia usai mengamati klon unik itu di bawah mikroskop.
PHYS | MAHARDIKA SATRIA HADI
Topik Terpanas:
Anggita Sari | Bisnis Yusuf Mansur | Kursi Panas Kapolri | Hormon Daging Impor | Bursa Capres 2014
Berita Terpopuler:
Jokowi Blusukan: `Pemerintah Kebobolan`
Dipaksa Minta Maaf, Ahok Telpon Haji Lulung
Dahlan Iskan Bakal Calon Presiden dari Demokrat
Pengacara Mario: KPK Jangan Umbar Wacana
Jokowi Ikut Konvensi? Demokrat: Tidak Ingat
Berita terkait
Prodi Biologi UGM Terbaik di Indonesia QS WUR 2024 Disusul UI, Unair, dan IPB
15 hari lalu
Kampus UGM, UI, Unair, dan IPB masuk daftar prodi biologi terbaik di dunia versi QS WUR 2024.
Baca SelengkapnyaProdi Biologi UGM Raih Peringkat 1 Terbaik Se-Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Fasilitasnya
15 hari lalu
Program studi Biologi di Universitas Gadjah Mada (UGM) tempati urutan 1 terbaik se-Indonesia dan masuk daftar 501-550 terbaik di dunia.
Baca SelengkapnyaProgram Studi Biologi UGM Raih Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR 2024, Ini Profilnya
18 hari lalu
Program studi Biologi UGM raih peringkat 1 di Indonesia Versu QR WUR by Subject 2024. Berikut profil prodi ini.
Baca SelengkapnyaPolusi Udara Dapat Mengubah Aroma Bunga, Membuat Bingung Serangga
20 Februari 2024
Polusi udara telah mendegradasi senyawa kimia di balik aroma memikat bunga-bunga. Simak hasil studi tim peneliti di Amerika Serikat ini.
Baca SelengkapnyaKatak Langka Penuh Bintik Seperti Mutiara Ditemukan di Pegunungan Sanggabuana
11 September 2023
Katak langka ini berwarna oranye kecokelatan. Tubuhnya dipenuhi bintik putih seperti mutiara dan berkilau saat disorot cahaya senter.
Baca SelengkapnyaOrca di Eropa Diduga Ajarkan Sesamanya untuk Serang Kapal Layar
23 Mei 2023
Laporan-laporan tentang pertemuan dengan orca yang agresif di lepas pantai Iberian mulai muncul pada Mei 2020, dan belakangan menjadi lebih sering.
Baca SelengkapnyaBedah dan CT Scan Ungkap Ular Betina Punya 2 Klitoris
16 Desember 2022
Ini adalah bukti resmi pertama organ genital ular betina.
Baca SelengkapnyaIg Nobel Bidang Fisika 2022: Penelitian Kenapa Bebek Berenang Berbaris
21 September 2022
Ig Nobel diberikan kepada penelitian-penelitian yang dianggap paling aneh, konyol dan unik yang membuat 'tertawa namun kemudian berpikir'.
Baca SelengkapnyaJeff, Peraih Medali Olimpiade Biologi di Armenia: 48 Jam Sehari Tak Cukup
23 Juli 2022
Jefferson peraih medali perunggu di olimpiade Biologi internasional di Armenia sudah merantau sejak SD. Memiliki segudang prestasi.
Baca Selengkapnya3 Kampus di Indonesia Terbaik di Bidang Biologi
16 Juni 2022
Di urutan ke-2 dan ke-3 ada Universitas Gadjah Mada dan Universitas Indonesia sebagai kampus terbaik di bidang Biologi. Kampus mana yang pertama?
Baca Selengkapnya