Mau Tinggal di Mars? Penuhi Dulu Syarat Ini  

Reporter

Rabu, 11 September 2013 12:03 WIB

Fotografer Reuters Jim Urquhart mendapat kesempatan membuat foto dokumentasi di Mars Desert Research Station (MDRS) di padang pasir Utah, tempat para peneliti bekerja, meneliti, dan hidup bersama dalam kondisi yang didesain seperti Planet Mars. Reuters.

TEMPO.CO, Amsterdam – Sudah ratusan ribu orang mendaftar untuk tinggal di Mars. Bahkan, sebanyak 165 ribu-nya juga telah memutuskan untuk tinggal selamanya di Mars. Ratusan ribu orang ini berasal dari 140 negara, di antaranya Amerika Serikat, Inggris, Brasil, Cina, India, dan Rusia.

Namun, tinggal di planet yang memiliki gaya gravitasi yang berbeda dengan Bumi ini bukanlah hal yang mudah. Berbagai syarat dan tahapan yang ketat harus dilalui para pelamar untuk bisa tinggal di planet yang memiliki jarak 225 juta kilometer dari Bumi itu.

Berikut ini beberapa syarat yang diajukan The Mars One, sebuah proyek perjalanan ke Mars, bagi siapa saja untuk bisa melakukan perjalanan ke planet Mars, seperti dikutip laman Daily Mail, Selasa, 10 September 2013.

1. Peserta setidaknya harus berusia 18 tahun.
2. Peserta harus memiliki tujuan yang mendalam dan keinginan untuk membangun peradaban manusia.
3. Peserta harus mempertahankan hubungan sosial yang sehat dan memiliki kemampuan untuk melakukan refleksi diri.
4. Peserta harus percaya diri bahwa ia mampu menjalankan “misi” di Mars.
5. Peserta harus ulet, mudah beradaptasi, kritis, kreatif, dan banyak akal.
6. Peserta tidak harus menjalani pelatihan militer.
7. Peserta tidak harus memiliki keahlian tertentu, seperti dokter, ahli geologi, dan pilot.
8. Peserta harus mengikuti pelatihan selama delapan tahun di Mars One.
9. Peserta harus lolos seleksi yang dilakukan oleh Mars One.

Berkaitan dengan seleksi tersebut, Mars One akan melakukan beberapa tahapan. Para peserta akan mengikuti wawancara khusus dengan anggota komite Mars One. Kemudian, mereka akan melakukan serangkaian tantangan untuk mempersiapkan diri menghadapi kondisi Mars yang berbeda. Dari 200 ribu pelamar, hanya sekitar 24 sampai 40 kandidat yang akan menjalani pelatihan selama delapan tahun, yang akan dimulai pada 2015 mendatang.

DAILY MAIL | ANINGTIAS JATMIKA







Topik Terhangat:
Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Jokowi Capres? | Miss World | Penembakan Polisi | Krisis Tahu-Tempe







Berita Terpopuler:
Di Twitter, Ahmad Dhani Blacklist TVOne Soal Dul
Farhat Minta Dhani Nikahi Janda Korban Jagorawi
Dapat Kabar Dul Celaka, Pacarnya Sempat Tidur Lagi
Pacar Dul: Kami Pacaran Sejak Januari Lalu
BK DPR Akan Teliti Foto Wayan Koster Merokok




Advertising
Advertising



Berita terkait

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik

Baca Selengkapnya

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.

Baca Selengkapnya

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.

Baca Selengkapnya

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi

Baca Selengkapnya

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.

Baca Selengkapnya

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.

Baca Selengkapnya

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.

Baca Selengkapnya

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.

Baca Selengkapnya

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Baca Selengkapnya