Phil Schiller pada acara perkenalan ponsel baru iPhone 5c di Cupertino, California (10/9). Ponsel ini dibandrol dengan harga sekitar Rp 1,1 juta (16GB) dan Rp 2,2 juta (32GB). (AP Photo/Marcio Jose Sanchez)
TEMPO.CO, Jakarta - Apple dikabarkan akan menghentikan produksi iPhone 5C dalam waktu dekat. Penyataan ini diberitakan oleh South China Morning Post yang mengaku mendengar kabar tersebut dari seorang sumber dari Apple. Menurut sumber tersebut, iPhone 5C akan diganti dengan iPhone 5S dengan bahan yang lebih murah.
Apple meluncurkan iPhone 5c berbarengan dengan iPhone 5S pada September tahun lalu. iPhone 5C memang diklaim sebagai ponsel pertama Apple yang murah. Apple memilih menggunakan bahan plastik untuk membungkus ponsel ini dengan niat agar ongkos produksinya lebih murah.
Berbeda dengan iPhone 5S yang memiliki banyak kecanggihan di dalamnya, iPhone 5C lebih standar. Daya tarik ponsel ini terletak pada pilihan warnanya yang beragam. Tidak ditanamkannya fitur finger print membuat ponsel ini sama seperti generasi sebelumnya, meski sudah menggunakan iOS 7.
Situs Laptop menulis, produksi iPhone 5C dihentikan mungkin karena Apple ingin lebih mengutamakan pembuatan iPhone 5S dalam jangka panjang. Selain itu, kabarnya Apple mengorbankan iPhone 5C untuk persiapan peluncuran dua iPhone 6 tahun ini.
Memang, beberapa analis sebelumnya juga memprediksi bahwa iPhone 5C tidak akan sukses jika disandingkan dengan iPhone 5S. Mungkin Apple akhirnya menyadarinya setelah iPhone 5C tidak bisa mencapai target penjualam seperti yang diinginkan.
