TEMPO.CO,Singapura - Implan otak terdengar masih sangat asing dan mustahil. Namun sepertinya itu tidak berlaku bagi A*Star Institute of Microelectronics di Singapura. Mereka sedang menciptakan probe array saraf yang akan mempermudah pasien yang lumpuh.
Probe array saraf dapat diposisikan seperti otak dalam tengkorak kepala. Alat ini sangat kecil sehingga bisa masuk ke otak tanpa merusak jaringan halus. Fungsi utama probe array ini adalah membantu proses amputasi dan mendorong gerakan anggota tubuh ketika pasien mengalami cedera tulang belakang terkait dengan masalah kelumpuhan dan penyakit neuromotor parah.
Meski dapat membantu pasien, implan otak dengan probe array saraf tidak lantas nir-risiko. Jika pemasangan salah, probe array saraf malah akan menimbulkan infeksi dan perdarahan di otak.
"Sebuah probe array yang menyentuh tengkorak dapat merusak jaringan saat micromotion yang terjadi antara otak dan probe," kata kepala peneliti, Ming-Yuan Cheng, pada Phys.org.
Untuk mengatasi masalah ini, Cheng dan timnya membuat probe array setipis mungkin. Mereka menggunakan teknik innovative microassembly, atau teknik yang membatasi ketinggian array tetap pada 750 mikrometer.
Probe array akan ditanamkan pada ruang subarachnoid 1-2,5 milimeter dari rongga di otak antara arachnoidmater dan piamater dari meninges, atau lapisan membran yang mengelilingi otak dan sumsung tulang belakang.
Untuk menguji keamanan teknologi ini, Cheng juga melakukan tes biokompatibilitas pada alat ini. Setelah melalui tes, probe array diklaim tidak akan menyebabkan sel pecah atau menekan pertumbuhan sel.
Saat ini Cheng dan ilmuwan lainnya sedang menyempurnakan pendekatan mereka untuk mengintegrasikan array dengan cip perekam nirkabel dan probe array sepenuhnya untuk implan otak.
Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek
4 November 2022
Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek
Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional
20 April 2022
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional
Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.