TEMPO.CO, Jakarta - Operator seluler PT Smartfren Telecom Tbk kembali meluncurkan seri telepon pintar andalannya, yakni Andromax. Ponsel Andromax yang diluncurkan terdiri dari empat seri yang ditargetkan bagi seluruh kategori konsumen.
"Seri Andromax memperkuat brand Smartfren di Indonesia," ujar Deputy CEO Smartfren, Djoko Tata Ibrahim di Jakarta, Rabu, 16 April 2014. (Baca juga: Smartfren Tetap Setia dengan CDMA)
Selain memperkuat merek, penjualan Andromax juga memacu jumlah pelanggan Smartfren. Sebabnya, dalam memasarkan produk, Smartfren melakukannya melalui sistem bundling. Sekali membeli produk, pelanggan langsung memperoleh nomor beserta paket data.
Djoko mengatakan Andromax disukai karena harganya yang terjangkau tetapi menjanjikan performa yang maksimal. "Bagi konsumen, salah satu pertimbangan utama adalah harganya," kata dia.
Seri Andromax pertama yang diluncurkan adalah C2 yang merupakan kelanjutan dari seri C. Ponsel ini mengunggulkan kualitas suara yang ditunjang dengan teknologi Dolby.
Layar Andromax berukuran 4 inci dengan resolusi WVGA. Adapun kamera yang melengkapinya beresolusi 3 megapiksel dengan ditunjang fitur Mode Panoramic.
Prosesornya menggunakan Qualcomm Snapdragon dual-core 1,2 gigahertz. Sistem operasinya yaitu Android 4.3 atau Jelly Bean. Satu unit Andromax C2 dibanderol Rp 749 ribu.
Selanjutnya adalah Andromax G2 yang merupakan kerabat seri G. Layar ponsel ini sedikit lebih lebar, yaitu 4,5 inci dengan kualitas layar FWVGA.
Seri terakhir yang diluncurkan adalah Andromax I3 dan I3S. Baik Andromax I3 dan I3S memiliki ukuran layar yang cukup lebar, yakni 5 inci. Kualitas layarnya adalah qHD yang ditunjang teknologi in-plane switching (IPS).
Keempat seri Andromax yang diluncurkan Smartfren, dapat dijumpai di seluruh Indonesia mulai akhir bulan April.
Djoko menyebutkan, Andromax seri C, I, dan G berkontribusi sebesar 80 persen terhadap total penjualan ponsel Smartfren. Adapun seri Andromax lainnya yang sudah diluncurkan Smarftren, yaitu Andromax U, T, V, dan Z. Sampai akhir tahun ditargetkan seluruhnya terjual 4 juta unit, kata dia.
SATWIKA MOVEMENTI
Berita lain:
Pengusaha Brunei Minati Agrobisnis Indonesia
Tarif Listrik Industri Naik Bertahap Mulai 1 Mei
Industri Kertas Indonesia Kalah dari Singapura
Berita terkait
Oppo, Merek Smartphone Terlaris Kedua di Indonesia
14 November 2017
Pangsa pasar Oppo Electronics mencapai 24 persen, terpaut 8 persen dari pemimpin pasar.
Baca SelengkapnyaAnak Suka Main Gadget, Kapan Waktunya Periksa Mata
30 Oktober 2017
Untuk mengurangi pemakaian gadget dan pengaruhnya pada mata, ajak anak beraktivitas di luar ruangan.
Baca Selengkapnya2 Gangguan Perilaku Anak yang Candu Gadget
21 Oktober 2017
Kondisi anggota keluarga yang berjarak satu sama lain gara-gara gadget disebut technoference.
Baca SelengkapnyaJawab Pertanyaan Ini Tanda Ayah Bunda Mencandu Gadget
21 Oktober 2017
Ayah bunda harus tahu, gara-gara gadget, anak merasa bersaing dengan teknologi demi menarik perhatian orang tua.
Baca SelengkapnyaAnak Candu Gadget? Atasi dengan 'Deal Bersama'
20 Oktober 2017
Tips bagaimana berkompromi antara orang tua dan anak soal gadget
Baca SelengkapnyaMau Beli Headphone? Simak Ini, Suaranya Sejernih Berlian
16 Oktober 2017
Headphone ini disebut sebagai beberapa headphone bluetooth terbaik yang ada di pasaran. Harganya 7 jutaan
Baca SelengkapnyaWaspada Ada Situs Penipuan Mencatut JD.ID, Jual Samsung S7 2 Juta
14 Oktober 2017
Situs penipuan mencatut nama dan logo JD.ID yakni www.jd.id-promo-murah.com.
Baca SelengkapnyaSehari, Anak Usia 2-5 Tahun Maksimal 1 jam Bermain Gawai
30 September 2017
Steve Jobs dan Bill Gates membatasi anak-anak mereka dalam bermain gawai.
Baca SelengkapnyaPonsel Aman dari Kuman dengan Menggunakan PhoneSoap
25 September 2017
Selain membersihkan ponsel dengan inovasi sinar ultraviolet, PhoneSoap juga membuat ponsel terisi penuh.
Baca SelengkapnyaXiaomi Mi A1 Dirilis di Indonesia, Apa Kelebihannya?
20 September 2017
Xiaomi merilis ponsel terbarunya Mi A1 di Jakarta, yang dibandrol dengan harga Rp 3,09 juta.
Baca Selengkapnya