Tampilan motherboard ponsel pintar Samsung Galaxy S6 Edge saat dibongkar oleh iFixit di San Luis Obispo, California, 7 April 2015. Samsung Galaxy S6 Edge merupakan ponsel anyar yang diluncurkan pada Februari lalu. Ponsel ini terbuat dari casing logam dan mendapat pujian dari berbagai review yang dilakukan sejumlah situs online. Reuters
TEMPO.CO, Jakarta - Lebih tipis, lebih canggih. Samsung Electronics, perusahaan raksasa asal Korea Selatan, bakal membuat ponselnya semakin tipis. Ini bisa dilakukan lewat sejumlah terobosan yang dibuat di pusat riset perusahaan tersebut. Caranya, sensor kamera pada gadget generasi mendatang bakal diperkecil.
Teknik itu dilakukan dengan memperkecil ukuran piksel pada sensor tersebut dari saat ini 1,12 mikron piksel menjadi 1 mikron piksel. Sensor ini terkait dengan pemetaan warna red, white, blue. "Ini akan mengurangi ketebalan 23 persen dari ponsel Samsung saat ini," tulis Phone Arena, Rabu, 27 Mei 2015.
Sensor ponsel Samsung, misalnya, yang memiliki tebal sekitar 6,5 milimeter, akan berkurang menjadi 5 milimeter yang berlaku untuk sensor kamera 16 megapiksel. Untuk sensor dengan tebal 5,2 milimeter, Samsung mengurangi ukurannya menjadi 4,5 milimeter. Sensor ini terpasang pada kamera dengan resolusi 13 megapiksel.
Selain berinovasi pada teknologi kamera, Samsung juga berinovasi pada teknologi baterai. Perusahaan yang dikenal dengan kemajuan teknologi risetnya ini bakal membuat pengecasan ponsel menjadi semakin cepat. Daya tampung energi pada setiap baterai juga bakal bertambah.
