Jumpa Bintang Youtuber, Ini Seruan Paus Fransiskus

Reporter

Senin, 30 Mei 2016 23:00 WIB

Paus Fransiskus (tengah) mengenakan sombrero di dalam pesawat penerbangan dari Roma ke Kuba, 12 Februari 2016. Vatikan melihat pertemuan tersebut sebagai langkah bersejarah. Alessandro Di Meo/Pool Photo-AP

TEMPO.CO, Jakarta - Paus Fransiskus melakukan pertemuan dengan bintang-bintang YouTube pada Minggu (29/5), menyampaikan dukungannya kepada para pembuat video kecantikan populer dan mengajak selebriti yang menjadi tamunya membantu orang-orang muda menciptakan identitas virtual.

Anggota kelompok eklektik 12 YouTuber yang bertemu Paus antara lain Louise Pentland, pembuat video asal Inggris yang mengelola kanal Sprinkle of Glitter, yang tayangan-tayangan kecantikan dan fesyennya mendapat pujian Paus.

"Saya senang kalian melakukan pekerjaan yang kalian inginkan, mengikuti lini kecantikan, itu hal yang luar biasa. Memberitakan dan menunjukkan kecantikan membantu menetralisir agresi," kata Paus, yang berbagi meja dan tawa bersama para vlogger.

Pertemuan 50 menit itu membahas banyak topik, termasuk ekstremisme, identitas dan Diego Maradona, yang membuat Paus mengelak dari pertanyaan tentang apakah gol "tangan Tuhan" sang pesepakbola dalam Piala Dunia 1986 murni campur tangan ilahi.

Paus justru menyarankan para pembuat video membantu pengikut mereka di Youtube yang merasa kehilangan arah.

"Kalian bisa menciptakan identitas virtual; kau tergabung dalam lingkaran ini setidaknya secara virtual. Dari situ kalian bisa mulai menapaki jalan optimisme dan harapan," katanya.

Di antara bintang-bintang YouTube dari enam benua yang diundang ke Vatikan ada Hayla Ghazal asal Dubai, yang dikenal lewat tayangan komedi untuk mengubah perlakuan terhadap perempuan di Timur Tengah.

Selain itu ada Dulce Candy, warga negara Amerika-Meksiko yang melintasi batas negara secara ilegal saat masih anak-anak.

Migrasi menjadi tema umum dari para hadirin, dan Paus berkata ia tidak akan pernah melupakan pagar berduri yang dia lihat memisahkan Amerika Serikat dan Meksiko saat mengunjungi perbatasan kedua negara pada September 2015.

Paus juga memberi perhatian kepada bocah Italia yang sehari sebelumnya menggambar adegan seorang bocah mengajak migran bermain sepak bola, selain mengkritik politisi Eropa yang gagal menciptakan kebijakan sehat yang mempromosikan integrasi.

Terkait ekstrimisme, Paus mengatakan gejala semacam itu tidak hanya ada di agama tertentu saja.

"Dalam agama apapun pasti ada kelompok fundamentalis yang meyakini bahwa merekalah pemegang kebenaran," katanya.

Paus menutup pertemuan dengan menyampaikan terima kasih kepada para peserta yang telah "memberi saya sebagian semangat muda mereka sebagai hadiah", wujud upaya Vatikan untuk menjangkau generasi muda lewat daring.

Pada Maret, akun Instagram kepausan diluncurkan dengan nama latinnya, "franciscus", dan 2,5 juta pengguna telah menjadi pengikutnya.

Pembukaan akun Instagram dilakukan menyusul pertemuan Paus Fransis dengan pemimpin perusahaan, Kevin Systrom, yang menggambarkan pertemuan itu sebagai pengalaman paling berharga dalam hidupnya.

Strategi digital Vatikan yang diawali dengan diundangnya mantan pemimpin Google, Eric Schmidt, ke jantung Gereja Katholik pada awal 2016.

Meski Vatikan kini begitu antusias terhadap media sosial, Paus mengaku gagap teknologi dan mengingatkan umat Katholik agar tidak mendahulukan telepon pintar mereka dari interaksi nyata antarmanusia, demikian seperti dilansir laman The Guardian.

ANTARA

Berita terkait

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

2 hari lalu

Belajar Buat Narkoba Sintetis dan Diedarkan, Pria di Tangerang Ditangkap Polsek Ciputat Timur

Pengungkapan kasus narkoba jenis sintetis ini berawal saat kecurigaan seorang warga akan adanya penyalahgunaan narkoba di wilayah Larangan, Tangerang.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tangkap 4 Tersangka Judi Online, Pengelola Akun YouTube BOS ZAKI

2 hari lalu

Polda Metro Jaya Tangkap 4 Tersangka Judi Online, Pengelola Akun YouTube BOS ZAKI

Tim Penyidik Subdit Cyber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menangkap paksa empat tersangka dugaan tindak pidana judi online

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: YouTube Perkuat Fitur Layanan Belanja, HyperOS Terpasang di Redmi Note 13, Fakta Gunung Ruang

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: YouTube Perkuat Fitur Layanan Belanja, HyperOS Terpasang di Redmi Note 13, Fakta Gunung Ruang

Topik tentang YouTube mengembangkan fitur belanja baru yang bersaing dengan TikTok Shop menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Beradu dengan TikTok Shop, YouTube Perkuat Fitur Layanan Belanja

7 hari lalu

Beradu dengan TikTok Shop, YouTube Perkuat Fitur Layanan Belanja

YouTube Mengembangkan sejumlah fitur untuk membantu promosi belanja para kreator konten. Upaya membesarkan YouTube Shopping.

Baca Selengkapnya

YouTube Uji Algoritma Baru, Konten Relevan Bakal Ditampilkan Paling Awal

10 hari lalu

YouTube Uji Algoritma Baru, Konten Relevan Bakal Ditampilkan Paling Awal

Pengguna yang terpilih bakal mendapatkan pembaruan tampilan di YouTube.

Baca Selengkapnya

4 Cara Transkrip Video YouTube dengan Mudah dan Cepat

11 hari lalu

4 Cara Transkrip Video YouTube dengan Mudah dan Cepat

Berikut ini cara transkrip video YouTube menggunakan situs dengan akses gratis, untuk mengubah audio menjadi teks yang praktis dan mudah.

Baca Selengkapnya

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

11 hari lalu

Next Stop Paris, Film Romantis Hasil Kecanggihan AI

Produsen TV asal Cina, TCL, mengembangkan film romantis berbasis AI generatif.

Baca Selengkapnya

YouTube Music Perkenalkan Fitur Baru Untuk Mudahkan Pencarian Lagu

19 hari lalu

YouTube Music Perkenalkan Fitur Baru Untuk Mudahkan Pencarian Lagu

Lupa judul dan lirik lagu yang terngiang? YouTube Music punya solusi: cari lagu hanya dengan menyenandungkannya pakai fitur Hum to Search.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan LinkedIn Mulai Memasang Video Vertikal Ala TikTok

23 hari lalu

Ini Alasan LinkedIn Mulai Memasang Video Vertikal Ala TikTok

LinkedIn menerapkan mode tampilan video pendek vertikal seperti TikTok. Isi kontennya cenderung soal karir dan dunia rekrutmen kerja.

Baca Selengkapnya

Youtube Shorts untuk Pelanggan Berbayar, Apa Fiturnya?

27 hari lalu

Youtube Shorts untuk Pelanggan Berbayar, Apa Fiturnya?

YouTube meluncurkan versi Shorts hanya untuk anggota, sehingga pembuat konten bisa berbagi video pendek secara eksklusif dengan pemirsa yang membayar

Baca Selengkapnya