8 Hal Mengejutkan dari Buku Stephen Hawking

Jumat, 19 Januari 2018 07:35 WIB

Buku The Grand Design (2010) karangan Stephen Hawking. (amazon.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Stephen Hawking, profesor Lucasian bidang matematika di University of Cambridge, selalu membuat gagasan yang menggemparkan dunia. Dari gagasan prediksi tentang kiamat sampai dengan berbicara mengenai surga neraka. Awal pekan ini, dia dan timnya baru saja merilis episode terbaru Favorite Places, serial Stephen Hawking tentang alam semesta.

Menurut lansiran laman Live Science, ada 8 hal yang mengejutkan yang dapat dipelajari dari buku Stephen Hawking berjudul The Grand Design (2010). Berikut 8 hal menarik dalam buku tersebut:

1. Kekuatan Cahaya

Dari buku fisikawan yang lahir di Inggris itu kita bisa tahu bahwa lampu yang menyala pada malam hari, misalnya 1 watt, dapat memancarkan miliaran material kuantum dari radiasi elektromagnetik (foton) setiap detiknya. Foton merupakan paket kecil cahaya. Dan Hawking berpendapat bahwa foton adalah partikel yang membingungkan karena berperilaku baik sebagai partikel maupun gelombang.

2. Masa Lalu adalah Gabungan Probabilistik

Advertising
Advertising

Hawking menjelaskan, salah satu konsekuensi dari teori mekanika kuantum adalah kejadian masa lalu yang tidak diamati secara langsung dan tidak terjadi secara pasti. Namun, masa lalu terjadi karena dengan segala bentuk kemungkinan.

Hal ini, menurut dia, berkaitan dengan sifat probabilistik materi dan energi yang diciptakan oleh mekanika kuantum. Contohnya, jika semua hal yang diketahui adalah sebuah partikel bergerak dari titik A ke titik B, maka tidak benar jika partikel itu mengambil jalur yang pasti dan tidak diketahui apa itu. Namun, partikel itu justru secara simultan mengambil jalur yang mungkin menghubungkan dua titik tersebut.

Kesimpulannya, tidak peduli seberapa teliti pengamatan kita terhadap masa kini dan masa lalu, yang ada hanya serba kemungkinan.

Baca: Stephen Hawking: Surga Itu Tak Ada

3. Teori dari Segalanya

Menurut Hawking, jika ada teori segalanya yang menggambarkan seluruh alam semesta maka itu adalah teori M. Ini adalah model versi teori string yang mengemukakan bahwa pada tingkat terkecil semua partikel pada dasarnya merupakan rangkaian string kecil yang bergetar pada frekuensi yang berbeda. Konsekuensi dari teori ini adalah memiliki hukum dan sifat fisik yang berbeda karena alam semesta kita bukanlah satu-satunya alam, melainkan ada alam semesta lain yang tidak terhitung banyaknya.

4. Relativitas Umum

Kebanyakan orang menganggap teori Einstein hanya berlaku pada benda yang besar di luar wilayah kehidupan normal seperti galaksi dan lubang hitam. Namun, sebenarnya, proses terjadinya ruang dan waktu itu dapat mempengaruhi hal-hal yang kita ketahui dan gunakan sehari-hari.

"Jika relativitas umum tidak diperhitungkan dalam sistem navigasi satelit GPS, maka kesalahan pada posisi global akan terakumulasi pada kecepatan sekitar 10 km setiap hari," ujarnya dalam buku. Hal itu terjadi karena relativitas umum menggambarkan bagaimana waktu mengalir lebih lambat mendekati sebuah benda menuju massa yang besar. Jadi, tergantung jarak satelit dari bumi.

5. Ikan yang Tertekan

Beberapa tahun lalu, Dewan kota Monza, Italia, melarang memelihara ikan mas yang disimpan di akuarium melengkung. Hal ini dimaksudkan untuk melindungi ikan dari sifat yang terdistorsi lantaran cahaya yang bengkok. Distorsi cahaya ini akan membuat ikan bingung melihat sekitarnya. "Mereka terkena dampak cahaya, mereka tidak akan pernah bisa melihat dari sudut pandangnya sendiri," kata Hawking.

Baca: Ini Kunci Stephen Hawking Bertahan dari ALS

6. Pythagoras adalah Teori Curian

Hawking dengan santai menyatakan bahwa ahli matematika Yunani Pythagoras tidak benar-benar menemukan teorema Pythagoras.Sebuah penelitian kecil menunjukkan rumus a ^ 2 + b ^ 2 = c ^ 2 menggambarkan hubungan antara tiga sisi segitiga, sebenarnya hal itu sudah diketahui sebelumnya. Hawking menyatakan orang-orang Babilonia telah mendokumentasikan gagasan dasar teori tersebut pada tablet matematika kuno sebelum Pythagoras yang muncul pada 570 sebelum Masehi.

7. Quark

Quarks adalah partikel yang membangun proton dan netron, bagian dari inti atom. Rupanya, menurut Hawking, kekuatan yang mengikat partikel ini meningkat secara bersamaan saat masing-masing partikel menjauh.

8. Alam Semesta Tercipta dengan Sendirinya

Salah satu pernyataan yang paling banyak dibicarakan dalam buku ini adalah kita tidak memerlukan gagasan tentang mengapa Tuhan menciptakan alam semesta. "Tidak perlu meminta Tuhan untuk menjelaskan kertas biru dan mengatur alam semesta hidup," tulis Hawking.

Hukum sains mejelaskan mengapa alam semesta dimulai. Pemahaman zaman sekarang, kita menunjukkan bahwa itu hanyalah dimensi lain seperti ruang dan tidak ada permulaan. "Karena ada hukum seperti gravitasi, alam semesta bisa menciptakan dirinya sendiri dari nol," kata mereka. "Penciptaan secara spontan adalah alasan mengapa ada, mengapa alam semesta ada dan mengapa kita ada."

Baca: Stephen Hawking Sebut Kiamat Terjadi Pada...

Simak artikel menarik lainnya tentang Stephen Hawking hanya di kanal Tekno Tempo.co.

LIVE SCIENCE | AMB

Berita terkait

10 Ilmuwan Dunia Populer yang Menciptakan Karya Luar Biasa, dari Einstein sampai Lovelace

29 Mei 2023

10 Ilmuwan Dunia Populer yang Menciptakan Karya Luar Biasa, dari Einstein sampai Lovelace

Berkembangnya teknologi saat ini tidak terlepas dari ilmuwan terdahulu yang menciptakannya. Berikut beberapa ilmuwan terkenal dengan karya luar biasa.

Baca Selengkapnya

Mengenal Adhara Sanchez, Anak Jenius dari Meksiko

13 Mei 2023

Mengenal Adhara Sanchez, Anak Jenius dari Meksiko

Adhara Sanchez bocah perempuan berusia 11 tahun asal Meksiko menyita perhatian publik dunia. Kenapa?

Baca Selengkapnya

Penghargaan Royal Astronomical Society untuk Kepala Observatorium Bosscha

14 Januari 2023

Penghargaan Royal Astronomical Society untuk Kepala Observatorium Bosscha

Kepala Observatorium Bosscha mendapat pengakuan internasional untuk perannya dalam pengembangan astronomi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tim Peneliti Belanda dan Jerman Ciptakan Black Hole di Laboratorium

17 November 2022

Tim Peneliti Belanda dan Jerman Ciptakan Black Hole di Laboratorium

Lubang hitam atau black hole merupakan objek paling ekstrem di alam semesta.

Baca Selengkapnya

Lubang Cacing atau Wormhole, Bagaimana Ilmuwan Fisika Memandang Teori Itu?

1 Juli 2022

Lubang Cacing atau Wormhole, Bagaimana Ilmuwan Fisika Memandang Teori Itu?

Teori lubang cacing (wormhole) diajukan ilmuwan fisika Albert Einstein dan Nathan Rosen untuk menjelaskan tentang hubungan dimensi ruang dan waktu

Baca Selengkapnya

5 Manfaat Hobi Membaca Buku

17 Maret 2022

5 Manfaat Hobi Membaca Buku

Fisikawan Stephen Hawking yang terkenal jenius ini memang dilahirkan dari sebuah keluarga yang unik yakni hobi membaca buku

Baca Selengkapnya

Kisah Stephen Hawking Soal Black Hole dan Radiasi Usai Lawatan dari Moskow

15 Maret 2022

Kisah Stephen Hawking Soal Black Hole dan Radiasi Usai Lawatan dari Moskow

Stephen Hawking dalam bukunya A Brief History of Time menyatakan bahwa dunia ini terbentuk melalui sebuah proses ledakan besar yang ia sebut dengan big bang.

Baca Selengkapnya

Hari Ini di 2018 Stephen Hawking Wafat: Fisikawan yang Lahir dari Keluarga Unik

14 Maret 2022

Hari Ini di 2018 Stephen Hawking Wafat: Fisikawan yang Lahir dari Keluarga Unik

Stephen Hawking lahir pada 8 Januari 1942 di Oxford, Inggris. Dia lahir dari keluarga yang cerdas karena keluarga Hawking memiliki kebiasaan unik.

Baca Selengkapnya

Pameran Stephen Hawking dan Isi Papan Tulis Berusia 40 Tahun

15 Februari 2022

Pameran Stephen Hawking dan Isi Papan Tulis Berusia 40 Tahun

Salah satu benda yang dianggap menarik dari pameran Stephen Hawking tersebut adalah papan tulisnya yang dipenuhi coretan, rumus persamaan, dan kartun.

Baca Selengkapnya

Mengenali ALS, Bukan Antar Lintas Sumatera

10 Januari 2022

Mengenali ALS, Bukan Antar Lintas Sumatera

Stephen Hawing, salah satu fisikawan genius dunia mengidap ALS selama 50 tahun. Apakah penyakit ALS dan bagaimana gejalanya?

Baca Selengkapnya