Teknologi E-Voting, Hal yang Tak Ada di Pilkada 2018

Reporter

Tempo.co

Editor

Amri Mahbub

Rabu, 27 Juni 2018 07:35 WIB

Petugas melakukan simulasi tata cara pengoperasian alat teknologi E-Voting, di gedung Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Jakarta, 29 Juli 2015. Program E-voting ini untuk mendukung KPU dalam mencegah kecurangan penyelenggaraan Pemilihan Kepala Daerah serentak 2015 sejak perhitungan di tempat pemungutan suara, rekapitulasi di Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan di kabupaten/kota. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pilkada 2018 diadakan serentak hari ini, Rabu, 27 Juni 2018, di 171 daerah di seluruh Indonesia. Pilkada kali ini akan memiliki 17 gubernur-wakil gubernur, 115 bupati-wakil bupati, dan 39 walikota-wakil walikota. Sayangnya, Pilkada kali ini masih memakai kertas surat suara yang tidak efektif dan boros. Belum lagi distribusi surat suara yang rawan kecurangan.

Di negara-negara maju, seperti Amerika Serikat, pemilihan umum sudah menggunakan metode e-voting. Pada pemilihan Presiden Amerika Serikat 2016, misalnya, menggunakan pemindai surat suara canggih dengan penghitungan yang sangat akurat dan sangat sulit untuk dicurangi. Mesin tersebut bernama DS-2000.

Baca juga: Pilkada 2018, Bawaslu Patroli Awasi Politik Uang

Dalam pemilu Amerika tersebut memang masih memakai surat suara. Tapi, seperti dilansir laman Techrepublic.com, surat suara hanya untuk dipindai di mesin DS-2000 yang hasilnya langsung dicatat secara online.

"Kemudian, di akhir pemilu, teknologi besutan perusahaan elektronik ES&S akan mengeluarkan tabulasi jumlah pemilih secara keseluruhan di suatu wilayah," tulis laman Techrepublic.com, pada November 2016.

Advertising
Advertising

Baca juga: Pilkada 2018, 9 Calon Kepala Daerah Ini Ditangkap KPK

Selain DS-2000, ada juga teknologi lain yang juga digunakan dalam pemilu AS 2016. Bedanya, mesin ini dibuat khusus untuk orang berkebutuhan khusus (difabel).
Menariknya, tiap difabel disediakan mesin berbeda. Ada mesin dengan huruf braile untuk mereka yang tuna netra. Bagi difabel tangan dan kaki bisa menggunakan semacam sedotan dengan cara dihisap atau ditiup.

Baca juga: Pilkada Serentak 2018 Libur Nasional, BI Tetap Beroperasi

Sebetulnya Indonesia juga sudah memiliki sistem pemilihan elektronik (e-voting) seperti di Amerika. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi sudah menyiapkan sistemnya sejak 2015. Sistem ini, seperti dilansir laman BPPT, merupakan alur pemilihan yang mencakup penggunaan surat suara digital, memberikan suara, menghitung perolehan suara, mengirimkan rekapitulasi suara, dan menayangkan hasil pemilu.

"Sistem e-voting akan menekan biaya, lebih akurat, lebih rahasia, dan transparan," tulis laman BPPT. Dan seperti pemilu di Amerika, para pemilih cukup membawa identitas agar bisa menggunakan hak suaranya.

Baca juga: Pilkada Serentak 2018, PDIP Akui Berat di Jawa

Memang, sistem e-voting masih terus dikembangkan. Penggunaannya baru sekadar pemilihan kepala desa. Beberapa desa di Kabupaten Agam, Sumatera Barat; Kabupaten Banyuasing Sumatera Selatan; dan, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, telah menggunakan sistem ini.

Baca juga: Pilkada 2018, Kapolri Jamin TPS Aman dari Aksi Teror

Simak kabar terbaru tentang Pilkada 2018 dan artikel menarik lainnya tentang teknlogi e-voting hanya di Tempo.co.

TECHREPUBLIC | BPPT

Berita terkait

BRIN Sebut Alasan KPU Tak Beralih ke E-Voting, Lebih Memilih Sirekap

46 hari lalu

BRIN Sebut Alasan KPU Tak Beralih ke E-Voting, Lebih Memilih Sirekap

BRIN menyatakan telah menciptakan Aplikasi Pemilu Elektronik (E-Voting), mengembangkan komunitasnya, dan mengkomunikasikannya dengan KPU sejak 2015.

Baca Selengkapnya

Aplikasi E-Voting BRIN Dipakai untuk 1.800 Pilkades, Begini Cara Kerjanya

47 hari lalu

Aplikasi E-Voting BRIN Dipakai untuk 1.800 Pilkades, Begini Cara Kerjanya

Aplikasi pemilihan suara buatan BRIN, E-voting, dipakai selama lebih dari sedekade terakhir untuk mengikis potensi kecurangan pilkades.

Baca Selengkapnya

Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

11 Januari 2024

Alasan Ganjar Kampanye di Brebes dan Tegal: Pernah Kalah di Pilkada 2018

Ganjar mengatakan agenda kampanye di Brebes, Tegal, dan Kebumen karena pernah kalah di wilayah tersebut pada Pilkada 2018.

Baca Selengkapnya

Bupati Siak Studi Tiru Pemekaran Nagari oleh Kabupaten Agam

3 Agustus 2023

Bupati Siak Studi Tiru Pemekaran Nagari oleh Kabupaten Agam

Kabupaten Siak melakukan studi tiru berkaitan tentang pemekaran Nagari

Baca Selengkapnya

Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

30 Juni 2023

Kilas Balik 4 Pelanggaran Alat Peraga Kampanye yang Pernah Terjadi Sebelum Pemilu 2024

Sebagai faktor mendulang suara, Alat Peraga Kampanye tidak jarang digunakan parpol atau pendukung kubu tertentu melebihi batas.

Baca Selengkapnya

Muktamar Muhammadiyah, Dahlan Rais: Pemilihan Calon Anggota PP Via E-Voting Penuhi Azas Luberjur

18 November 2022

Muktamar Muhammadiyah, Dahlan Rais: Pemilihan Calon Anggota PP Via E-Voting Penuhi Azas Luberjur

Ketua Panlih Muktamar Muhammadiyah, memastikan pelaksanaan pemilihan calon anggota Pengurus Pusat lewat E-Voting penuhi azas Luberjul

Baca Selengkapnya

Filipina Negara Terdekat Sudah Gunakan Sistem e-Voting Pemilu, Ini 4 Negara Lainnya

28 Agustus 2022

Filipina Negara Terdekat Sudah Gunakan Sistem e-Voting Pemilu, Ini 4 Negara Lainnya

Berbagai negara sudah menerapkan sistem e-Voting ketika melakukan pemilu. Berikut 5 negara yang sudah menggunakannya, termasuk Filipina.

Baca Selengkapnya

Muktamar Muhammadiyah ke-48 Gunakan e-Voting, Begini Plus Minus Ketika Diterapkan di Pemilu indonesia

28 Agustus 2022

Muktamar Muhammadiyah ke-48 Gunakan e-Voting, Begini Plus Minus Ketika Diterapkan di Pemilu indonesia

E-Voting merupakan metode untuk menghitung dan memproses suara yang masuk secara digital. Begini plus minus jika diterapkan di indonesia.

Baca Selengkapnya

3 Jenis Metode e-Voting, Mana Paling Cocok untuk Pemilu Indonesia?

28 Agustus 2022

3 Jenis Metode e-Voting, Mana Paling Cocok untuk Pemilu Indonesia?

Apakah itu e-Voting? Berikut jenis voting dalam pemilu secara online, mana paling cocok jika diberlakukan di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Pemilihan LMK Kelapa Gading Timur Sudah Gunakan Sistem E-Voting

3 Desember 2021

Pemilihan LMK Kelapa Gading Timur Sudah Gunakan Sistem E-Voting

Pelaksanaan pemilihan Lembaga Musyawarah Kelurahan Kelapa Gading Timur sudah menggunakan sistem E-voting.

Baca Selengkapnya