TEMPO.CO, Jember - Tiga dosen Flensburg University of Applied Sciences, Jerman, Heike Bille, Antje Labes, dan Leif Tretbar, mengunjungi Universitas Jember sepanjang Juli 2018 ini.

Baca: Hepinar, Helm Pintar Bikinan Mahasiswa Universitas Jember

Selama sekitar setengah bulan di Jember, ketiganya berbagi ilmu dengan para koleganya di Kampus Tegalboto, sekaligus memperkuat kerja sama di antara dua institusi perguruan tinggi itu.

Selain mempererat kerja sama yang sudah ada, ketiganya juga mengadakan diskusi di Fakultas Farmasi, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), FMIPA, Fakultas Teknik, dan FKIP.

Sebelumnya, ketiganya telah diterima oleh Rektor dan Wakil Rektor I Universitas Jember pada 3 Juli 2018 lalu. Dalam pertemuan dengan sivitas akademika FKM, akhir pekan kemarin, Antje Labes menawarkan kesempatan bagi para dosen dan mahasiswa FKM untuk melanjutkan studi dan kerja sama penelitian dengan Flensburg University, khususnya di bidang kesehatan termasuk bidang kesehatan masyarakat.

Universitas Flensburg Jerman. Kredit: Universitas Flensburg

“Saat ini kami tengah mengerjakan Dementia and Innovative Technologies in Nursing Home Project atau yang disingkat Demantec Project," katanya. Proyek ini meneliti penyakit dimensia, yakni penyakit gangguan berpikir dan ingatan karena kelainan otak.

"Jika memang ada dosen dan mahasiswa di FKM yang tertarik, tentu saja dapat bergabung,” jelas Antje Labes. Diskusi dilanjutkan dengan penjelasan mengenai serba serbi Flensburg University, yang disampaikan Heike Bille.

Pakar bioteknologi ini menjelaskan berbagai pusat penelitian yang ada sekaligus kesempatan memperoleh beasiswa yang disediakan oleh pemerintah Jerman.

“Perguruan tinggi kami berfokus pada pengembangan, penelitian dan aplikasi bidang Sciences, Technology, Engineering and Mathematics atau STEM," katanya. Untuk pengembangan STEM, kampus tersebut mendirikan pusat penelitian maritim, pusat pengembangan energi terbaharukan dan pusat penelitian lainnya.

"Kami juga memiliki institut manajemen perlindungan kesehatan, serta institut yang meneliti potensi listrik tenaga angin,” katanya.

Presentasi dari tim Flensburg University mendapatkan sambutan yang hangat dari dosen dan mahasiswa FKM, seperti yang disampaikan oleh Irma Prasetyowati, Dekan FKM yang tertarik dengan kajian mengenai layanan e-Health yang dikembangkan oleh Flensburg University.

“Kami sudah sepakat untuk mengirimkan dosen untuk melakukan penelitian di Jerman. Saat ini kami tengah menyiapkan kira-kira program apa yang ada di Flensburg University yang bisa kita kolaborasikan di FKM Universitas Jember,” ujar Irma, Senin, 16 Juli 2018.

Sementara itu koleganya, Kurnia Ardiansyah, tertarik untuk melakukan penelitian mengenai keberadaan obat tradisional di Indonesia.

Sebelumnya, dalam pertemuan antara tim Flensburg University dengan jajaran pimpinan Universitas Jember, Rektor Universitas Jember Moh. Hasan menyambut gembira jalinan kerja sama antara Kampus Tegalboto dengan Flensburg University.

“Universitas Jember memiliki beberapa program studi baru seperti Teknik Kimia, Bioteknologi dan lainya yang bisa bekerja sama dengan Flensburg University. Termasuk dalam upaya meningkatkan pengembangan kapasitas dosen serta memperluas jaringan,” tutur Moh Hasan.

DAVID PRIYASIDHARTA