TEMPO.CO, Jakarta - WhatsApp akan mengurangi layanan untuk smartphone tua, sehingga pengguna tidak lagi dapat mengirim atau menerima pesan melalui aplikasi perpesanan tersebut, sebagaimana dilansir laman Daily Mail, beberapa waktu lalu.

Baca: Begini Cara Keluar Grup WhatsApp Secara Diam-diam
Baca: Mulai Sekarang, Stop Capture Percakapan WhatsApp: Ini Bahayanya

WhatsApp telah mengkonfirmasi rencana untuk menghentikan layanannya untuk Nokia S40 pada bulan Desember 2018, dan iOS 7 dan Android Gingerbread pada bulan Februari 2020. Setelah itu, pengguna WhatsApp tidak lagi dapat menggunakan layanannya.

Ponsel yang tidak lagi mendukung WhatsApp setelah Februari 2020 adalah iPhone 3G, iPhone 3GS, iPhone 4, Google Nexus One, Samsung Galaxy S, HTC Desire HD, HTC Wildfire, HTC Wildfire S, Sony Xperia X10 dan Sony Xperia Arc. Daftar tersebut tidak lengkap, karena pada dasarnya untuk ponsel dengan Android 2.3.7 akan berhenti pada Februari 2020.

Akibatnya, untuk pengguna ponsel yang berada dalam daftar disarankan mengganti ke ponsel baru, atau mencari alternatif ke aplikasi perpesanan lain. WhatsApp telah memperingatkan bahwa beberapa fitur dapat berhenti bekerja kapan saja mulai dari sekarang hingga awal 2020.

Secara berkala, WhatsApp menghentikan layanannya untuk sistem operasi lama, sehingga dapat menjamin seluruh penggunanya untuk menikmati pengalaman dan fitur yang sama. Karena layanan perpesanan menambahkan fungsionalitas baru pada aplikasinya, terkadang tidak dapat mereplikasi fitur tersebut pada ponsel cerdas lama.

Sebelumnya, pada Januari 2018, WhatsApp menghapus dukungan untuk ponsel yang menjalankan OS BlackBerry, BlackBerry 10, dan Windows Phone 8.0. Hal itu telah diumumkan melalui laman WhatsApp sebagaimana dikutip laman Independent.

"Untuk tujuh tahun ke depan, kami ingin fokus terhadap upaya pada platform seluler yang digunakan oleh sebagian besar pengguna," tambah pihak WhatsApp. "Meskipun perangkat seluler telah menjadi bagian penting dari kami, tapi perangkat tua tidak menawarkan jenis kemampuan yang kami butuhkan untuk memperluas fitur aplikasi kami di masa mendatang".

DAILY MAIL | INDEPENDENT