Review Galaxy Note 9: Flagship Kaya akan Fitur Menarik
Reporter
Moh Khory Alfarizi
Editor
Amri Mahbub
Selasa, 18 September 2018 07:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kali ini Tempo berkesempatan melakukan review Galaxy Note 9. Ponsel flagship besutan pabrik asal negeri Gingseng ini dibekali dengan berbagai fitur menarik yang disediakan berdasarkan kebutuhan para penggunanya.
Baca juga: Rilis di Indonesia, Ini 7 Fakta Samsung Galaxy Note 9
Selama 10 hari mencoba ponsel pintar premium dari Samsung, Tempo mendapatkan berbagai fitur yang ada di Galaxy Note 9. Namun, ada sedikit kekurangan dalam perangkat itu, yang kemudian diharapkan dapat diperbaiki pada perangkat generasi selanjutnya.
Galaxy Note 9 cukup menarik perhatian, karena hadir dengan varian kapasitas memori besar yakni RAM 8 gigabita (GB) dengan ruang penyimpanan 512 GB.
Baca juga: Ini Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy Note 9 di Indonesia
1. Unboxing Galaxy Note 9
Ada beberapa perangkat pendukung dalam kotak, seperti kabel USB, earphone dari AKG dengan karet cadangan dan pin ejektor atau pembuka slot kartu SIM atau microSD. Selain itu, terdapat juga adaptor charger, softcase sebagai pelindung bodi smartphone, buku panduan singkat serta konektor USB tipe C untuk transfer data antar perangkat mobile.
Semuanya terbungkus dalam sebuah kotak berwarna hitam dengan gambar S Pen dibagian depan. Dan tertulis seri Samsung Galaxy Note 9 di sisi samping serta ada sedikit informasi spesifikasi dari ponsel itu.
Baca juga: Bos Samsung: Samsung Galaxy Note 9 Untuk Yang Ingin Segalanya
Selanjutnya: Desain dan layar...
<!--more-->
2. Desain dan layar
Desainnya nampak terlihat sama dengan pendahulunya, Galaxy Note 8, tapi terlihat lebih lebar dengan layar berukuran 6,4 inci HD+ Super AMOLED resolusi 2.960x1.440 piksel. Dengan dimensi 161,9 x 76,4 x 8,8 milimeter, smartphone ini memiliki berat 201 gram. Layarnya menggunakan kaca, yang rentan terhadap bekas sidik jari yang kotor. Akhirnya, jika tidak sering dibersihkan, maka ponsel akan terlihat jorok.
Untuk melindungi layar, sebaiknya dilapisi anti gores atau pelindung benturan tambahan, meskipun Samsung sudah memasang layar yang agak tebal. Di dalam dus, Samsung menyediakan softcase, pengguna bisa memakainya untuk melindungi bodi ponsel, sehingga membuat nyaman saat melakukan swafoto karena membuatnya tidak licin. Akan lebih baik lagi jika Anda menggunakan hardcase yang bisa dibeli di toko aksesoris agar ponsel lebih terlindungi.
Di bagian depan atau layar yang terlihat kokoh, terdapat LED pendeteksi iris mata sebelah kiri atas, serta dilanjutkan dengan LED penanda pesan dan panggilan. Tepat ditengah ada speaker untuk mendengar komunikasi telepon, lalu kamera depan yang bersebelahan dengan kamera pendeteksi iris mata. Sementara di bagian bawah terdapat tiga tombol jika ponsel dalam kondisi menyala, seperti tombol 'home' di tengah, tombol 'kembali' di kanan dan sebelah kiri tombol untuk melihat aplikasi yang pernah Anda buka. Sedangkan jika kondisi smartphone terkunci, maka yang tampak hanya tombol 'home' dan informasi waktu, itu bisa diatur sedemikian rupa sesuai keinginan pengguna.
Di sisi bagian atas hanya ada satu slot untuk menyimpan kartu SIM dan microSD model hibrid. Galaxy Note 9 memang bisa dipasang dual kartu SIM, tapi jangan bingung ketika Anda mencari slot untuk menyimpan kartu SIM kedua, karena tempat microSD bisa dipakai untuk kartu SIM kedua. Jadi, sesuai kebutuhan, memakai kartu SIM atau microSD.
Pindah ke sisi bagian bawah, dari kiri terdapat bulatan earphone diameter 3,5 milimeter, kemudian tepat di tengah terdapat lubang untuk mengisi daya atau konektor multifungsi, USB tipe C. Speaker stereo rancangan AKG juga terpasang di sisi bawah dan sampingnya ada tempat menyimpan S Pen.
Bagian sisi sebelah kiri, Samsung memasang dua jenis tombol yakni tombol pengaturan volume dan tombol untuk masuk pada fitur pintar Samsung, Bixby. Sedangkan sisi sebelah kanan hanya terdapat tombol kunci atau power ponsel. Kedua sisi tersebut masih terlihat kosong dan kurang dimanfaatkan, mungkin akan lebih baik jika Samsung membuat satu slot lagi di sisi kanan, misalnya untuk memisahkan microSD agar pengguna bisa memasang dual kartu SIM dan memori internal microSD dan dapat beroperasi secara bersamaan.
Ponsel pabrikan asal Korea itu dipasang dual kamera di bagian belakang, sebelahnya terdapat LED flash untuk membantu pengambilan gambar saat gelap, dan ada sensor detak jantung. Ketiganya terletak berderet di bagian belakang atas. Di bawahnya ada pemindai sidik jari berbentuk lonjong serta logo khas Samsung. Dari segi bodi dan desain secara keseluruhan, ponsel pintar ini cocok untuk digenggam.
Baca juga: Samsung Galaxy Note 9 Sudah Bisa Dipesan di Indonesia
3. Hardware dan performa
Galaxy Note 9 hadir dengan dua varian yaitu kapasitas RAM 8 GB dengan memori internal 512 GB dibaderol seharga Rp 17,999 juta dan RAM 6 GB dengan memori internal 128 GB dihargai Rp 13,499 juta. Kedua varian tersebut bisa diperluas dengan microSD hingga kapasitas 512 GB. Kapasitas RAM dan memori internal itu didukung dengan chipset Exynos 9810 untuk perangkat Note 9 yang dijual di Indonesia, sedangkan diluar menggunakan Snapdragon 845, milik Qualcomm. Hal itu dikarenakan pemasangan chipset tergantung dengan market dan operator mobile-nya.
Dengan hardware yang mumpuni, tentunya membuat performa dari Galaxy Note 9 tak diragukan lagi. Ketika Tempo menjajalnya dengan bermain game Mobile Legend misalnya, ponsel tidak mengalami hambatan dan lancar. Hal tersebut membuktikan perkataan CEO of IT and Mobile Communication Division Samsung Electronic DJ Koh bahwa pengguna Note 9 adalah pengguna Samsung yang loyal dan menginginkan semua hal untuk mendukung pekerjaan dan hiburan.
Selain untuk para profesional, sekarang seri Note akan mendekati para gamers. Kualitasnya untuk bermain game bisa mencapai 60 fps, hal itu tergantung game yang dimainkan, bisa support hingga 60 fps atau hanya 30 fps. Dan dengan daya baterai 4.000 mAh pengguna bisa bermain game 5 hingga 6 jam lamanya. Namun agak sedikit terganggu, karena letak speaker di sisi bawah kiri tertutup saat bermain game.
Galaxy Note 9 dilengkapi dengan fitur cooling system sehingga lebih maksimal 8 persen dari Note 8 saat bermain game. Samsung juga bekerja sama dengan game PC Fortnite, sehingga pengguna bisa menikmati game tersebut melalui perangkat Android. Dan diklaim bahwa Galaxy Note 9 menjadi perangkat Android pertama yang bisa memainkan game Fortnite. Saat dimainkan dengan waktu yang lama pun, telepon genggam ini tidak terasa panas, hanya sedikit hangat, tapi masih wajar. Ponsel sudah menjalankan sistem operasi Android Oreo versi 8.0.
Baca juga: Samsung Galaxy Note 9 Muncul dalam Data Benchmark
Selanjutnya: Kamera...
<!--more-->
4. Kamera
Samsung memasang dual kamera belakang dengan sensor masing-masing 12 megapiksel ditambah dengan dual Optical Image Stabilization (OIS) serta dua kali optical zoom, up to 10X digital zoom. Sedangkan kamera depan memiliki sensor 8 megapiksel. Ketika Tempo mencoba kamera Galaxy Note 9, kamera belakang memiliki berbagai fitur yang bisa membuat hasil jepretan lebih menarik, fitur tersebut yakni: mode Pro, Fokus Live atau efek bokeh, Otomatis, Slow Motion, Emoji AR dan Hyperlapse. Sementara di kamera depan ada mode Fokus Selfie, Selfie, Emoji AR dan Selifie Lebar.
Hasil foto dengan kamera belakang cukup tajam dengan warna yang detil, juga bisa menangkap gambar meskipun dalam kondisi cahaya rendah. Begitu pula di bagian depan, hanya saja ketika hasil gambar diperbesar, semakin besar gambar resolusi semakin pecah, tapi itu masih wajar dan tidak begitu buruk jika dibandingkan dengan perangkat flagship merek lain.
Yang menarik, Tempo sempat menjajal fitur andalan dari Samsung yaitu Emoji AR, dengan fitur tersebut bisa berekspresi dengan karakter animasi berwajah mirip dengan Anda. Sekali jepret langsung menghasilkan 36 gambar, dengan beberapa pengaturan seperti warna kulit, rambut bahkan ada pula pilihan berhijab untuk wanita, pakaian, dan aksesoris seperti kacamata. Anda bisa menyesuaikan kebutuhannya, agar emoji tersebut terlihat mirip.
Efek bokeh yang dihasilkan cukup memuaskan, background yang buram terlihat kontras dengan fokus objek. Selain itu, kamera depan juga dilengkapi dengan mode Selfie Lebar atau Panorama, sehingga bisa membuat gambar yang lebar sesuai dengan keinginan. Kamera Galaxy Note 9 sudah dilengkapi dengan teknologi AI, sehingga pengguna dapat mengabadikan momen bersama keluarga atau teman dengan hasil yang baik. Untuk memudahkan juga, Samsung melengkapinya dengan S Pen yang bisa digunakan untuk mengambil gambar cukup dengan memencet tombol yang ada di S Pen dan gambar langsung terekam.
Baca juga: Samsung Galaxy Note 9 Exynos 9810 Ungguli Versi Snapdragon 845
5. S Pen
S Pen pada Galaxy Note 9 berbeda dengan Pen yang terpasang pada seri Note sebelumnya. S Pen Galaxy Note 9 dilengkapi dengan koneksi Bluetooth, sehingga memiliki fungsi lebih banyak selain sebagai alat tulis pada aplikasi Note. S Pen juga bisa dipakai untuk mengambil gambar dengan jarak 10 meter, dengan memencet tombol pada S Pen, pengguna bisa mengambil gambar hingga 200 jepretan. Tombol tersebut juga bisa digunakan melihat gambar pada menu galeri, lalu tekan gambar yang ingin dilihat hanya dengan tekan sekali untuk next dan tekan dua kali untuk kembali ke gambar sebelumnya. Aturan tombol tersebut juga berlaku pada slide presentasi pada laptop sebagai pengganti pointer.
S Pen juga memiliki daya, setelah 200 klik untuk mengambil gambar atau 30 menit pemakaian, dayanya akan habis. Untuk mengisi daya tersebut, pengguna cukup dengan memasukkan kembali S Pen tersebut pada tempatnya, 40 menit sudah terisi penuh, dan bisa digunakan kembali. S Pen juga bisa digunakan pada aplikasi perpesanan untuk mengirim pesan, juga bisa digunakan untuk menggambar.
Ketika dalam perjalanan, Galaxy Note 9 bisa memudahkan kinerja bagi penggunanya. Misalnya, saat mengharuskan pengguna untuk merevisi berkas dalam perjalanan, pengguna bisa memakai S Pen, dengan membuka dokumen kemudian menggunakan S Pen untuk merevisi data. Setelah itu bisa pakai App Pair yang multitasking, kemudian drag lalu drop ke email atau WhatsApp untuk selanjutnya dikirim, sehingga cukup dengan S Pen dari Note 9 pengguna bisa melakukan berbagai aktifitas pekerjaannya.
Baca juga: Didukung Bluetooth, Ini Fungsi Stylus Pen Samsung Galaxy Note 9
6. Ketahanan
Dari segi ketahanan, ponsel tampak kokoh, dan memiliki sertifikasi IP68 yang membuat ponsel tahan debu dan percikan air, bahkan mampu bertahan 30 menit saat direndam di kedalaman 1,5 meter.
Samsung membekali daya baterai yang cukup tinggi pada Galaxy Note 9, yaitu 4.000 mAh, dengan baterai tersebut. Dengan daya tahan baterai tersebut membuat smartphone dapat digunakan untuk berkomunikasi, kirim pesan, bermain game, menonton video dari pagi hingga malam hari. Karena dengan chipset yang terpasang membuat daya menjadi lebih hemat dan efisien.
7. Fitur lain
Samsung membekali dengan fitur asisten pintar, Bixby, sehingga smartphone ini dapat membantu para profesional yang sibuk. Bixby merupakan fitur cerdas yang bisa digunakan hanya dengan perintah suara. Cara menggunakannya mudah tinggal tekan tombol sisi kiri dibawah tombol volume, lalu ucapkan "Hi Bixby!", kemudian dilanjutkan dengan perintah Play Music untuk menjalankan musik, Take my Schedule untuk membuka jadwal pengguna, dan beberapa perintah lainnya.
Namun, fitur Bixby baru bisa menjalankan perintah dalam bahasa Inggris, belum kompatibel dengan bahasa Indonesia. Menariknya, fitur tersebut dapat memberikan informasi mulai dari bangun tidur hingga aktivitas seharian penuh.
Keunggulan lain dari Galaxy Note 9 yang tidak dimiliki ponsel lain adalah pengguna bisa mencek pekerjaan dengan menggunakan kabel untuk pengganti mouse atau keyboard untuk mengedit data di komputer. Caranya dengan menghubungkan melalui kabel USB Type-C. Pengguna bisa melihat schedule dengan menggunakan komputer atau smart TV dengan fitur Bixby. Sehingga, membuat tampilan smartphone bisa dilihat melalui monitor.
Baca juga: Samsung Galaxy S10 Diprediksi Bakal Jadi Seri S Terakhir
Simak artikel menarik lainnya tentang Samsung Galaxy Note 9 hanya di kanal Tekno Tempo.co.
