TEMPO.CO, Jakarta - Samsung Galaxy Note 9 resmi hadir di Indonesia. Smartphone tersebut hadir dengan berbagai fitur menarik yang dapat memberikan pengalaman bagi pengguna untuk mendukung aktivitas dan produktivitas.
Baca juga: Samsung Galaxy Note 9 Didukung MicroSD Terabita
"Ini adalah perangkat flagship yang luar biasa, karena bisa memberikan inspirasi bagi seseorang yang menggunakannya," ujar President Samsung Electronics Indonesia Jaehoon Kwon, dalam presentasinya di Ballrom The Ritz-Carlton, Pasific Place, Jakarta Selatan, Kamis, 23 Agutus 2018.
Layar Note 9 berukuran 6,4 inci HD+ Super AMOLED resolusi 2.960x1.440 piksel. Dengan dimensi 161,9x76,4x8,8 milimeter dengan berat 201 gram dan sudah memiliki sertifikasi IP68 yang membuat ponsel tahan percikan air, bahkan mampu bertahan 30 menit saat direndam di kedalaman 1,5 meter.
Samsung Galaxy Note 9 yang dipamerkan saat peluncurannya di New York, 7 Agustus 2018. Galaxy Note 9 dibekali OS Android 8.1 Oreo. Smartphone pabrikan Korea Selatan ini memiliki layar 6,4 inci. AP
Baca juga: Samsung Galaxy Note 9 Resmi Diluncurkan
Sebelumnya, di Indonesia pre-order smartphone ini sudah dimulai pada 10 hingga 19 Agustus 2018 dengan promo menarik, seperti cash back Rp 750 ribu dan Samsung Smart TV secara gratis. "Bahkan, membuat pre-order cepat habis dalam waktu singkat," lanjut Kwon.
Note 9 memiliki dua varian yakni dengan RAM 6M gigabita (GB) dengan memori internal 128 GB dibaderol seharga Rp 13,499 juta. Sedangkan untuk RAM 8 GB dengan memori internal 512 GB dihargai Rp 17,999 juta. Semua bisa diperluas dengan microSD hingga 1 terabita. Galaxy Note 9 menjalankan sistem Android 8.1 Oreo.
"Sehingga bisa menyimpan hingga puluhan ribu foto dalam storage. Menariknya, dengan 512 GB kita bisa menambah microSD hingga 512 GB sehingga memori mencapai 1 terabita," kata Head of Product, IT and Mobile Samsung Electronics Indonesia Denny Gallant.
Seorang pengunjung mencoba Samsung Galaxy Note 9 yang dipamerkan saat peluncurannya di New York, 9 Agustus 2018. Samsung Note 9 dilengkapi kapasitas baterai yang lebih besar, yakni 4.000 mAh. REUTERS/Lucas Jackson
Baca juga: Bos Samsung: Samsung Galaxy Note 9 Untuk Yang Ingin Segalanya
Ponsel pabrikan asal Korea ini dibekali dengan baterai berdaya 4000 mAh, sehingga ponsel bisa digunakan dalam waktu yang lama. Note 9, kata Denny, baterainya bisa bertahan seharian penuh, sehingga bisa membantu keseharian penggunanya.
"Pengguna Galaxy Note itu produktif, dengan kapasitas yang besar dapat memaksimalkan kinerja apalagi dengan Note 9," tambah Denny. "Sehingga dengan aplikasi boros daya dan memori bisa bejalan dengan baik, karena CPU 33 persen dan GPU 23 persen lebih baik dari Note 8".
Samsung memasang dual kamera utama bersensor masing-masing 12 megapiksel dan ditambah dengan dual Optical Image Stabilization (OIS) serta dua kali optical zoom, up to 10X digital zoon. Sedangkan kamera depan memiliki sensor 8 megapiksel.
Menurut IT and Mobile Marketing Director Samsung Electronics Indonesia Jo Semidang, kamera dibekali hardware canggih dan AI kamera. "Ada flow ditection yang memiliki notifikasi someone may have blinked, sehingga bisa terus mengambil gambar yang lebih baik, seperti blur, objek gambar kurang baik, black light dan beberapa kekurangan foto lainnya," ujar Jo.
Dari segi keamanan Note 9 memiliki sistem Pattern, Pin dan Password Biometric Lock Types seperti Iris Scanner, Fingerprint Scanner dan Facial Recognition. Note 9 dilengkapi dengan S Pen yang terkoneksi Bluetooth. Selain untuk menulis, S Pen bisa digunakan untuk mengambil gambar, hanya dengan memencet tombol yang terpasang pada S Pen. Note 9 di Indonesia, dipersenjatai dengan chipset Exynos 9810.
Samsung Galaxy Note 9. Kredit: Android Authority
Baca juga: Penjualan Merosot, Samsung Akan Tutup Pabrik Smartphone di Cina
Simak artikel menarik lainnya tentang Samsung Galaxy Note 9 hanya di kanal Tekno Tempo.co.
