UI Kirim Bantuan Tim Ahli untuk Tsunami dan Gempa Palu, Donggala
Reporter
Moh Khory Alfarizi
Editor
Erwin Prima
Selasa, 2 Oktober 2018 14:02 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Indonesia (UI) mengirim bantuan tim ahli untuk tsunami dan gempa di Palu dan Donggala. Tim yang disebut UI Peduli itu telah tiba di lokasi pada Ahad, 30 September 2018, dengan jumlah 13 tenaga medis.
Baca: Alasan Tsunami di Teluk Lebih Berbahaya Dibanding Pesisir Terbuka
Baca: Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Gempa Blitar dan Tsunami Palu
Baca: Jadikan Gempa Kuat Peringatan Dini Tsunami, Ini Patokannya
"Ini adalah upaya respons cepat dari kami terhadap bencana di Palu dan Donggala yang telah memakan korban jiwa hingga mencapai 832 orang. Tim batch pertama ini melihat secara langsung lokasi bencana dan memetakan kebutuhan bantuan logistik," ujar Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Indonesia (DRPM UI) Heri Hermansyah, Senin, 1 Oktober 2018.
Tim UI Peduli berkonsentrasi pada empat klaster, yaitu Klaster Kesehatan, Klaster Assesment Dampak Gempa, Klaster Psikososial dan Klaster Sanitasi Lingkungan.
UI Peduli juga akan membawa sejumlah hasil inovasi dan riset karya dosen FTUI Chairul Hudaya, di antaranya Talis (Tabung Listrik) Solar Cell sebagai solusi distribusi listrik dengan mudah. Nantinya listrik bisa digunakan tanpa bergantung pada kabel dan transmisi pembangkit tenaga listrik.
Selain itu ada inovasi lainnya seperti portable solar powered submersible pump untuk memenuhi kebutuhan air dan penerapan teknologi LoRa untuk komunikasi darurat di daerah bencana serta portable solar cell untuk kebutuhan listrik.
"Setelah itu tim UI Peduli batch kedua akan berangkat antara 3–8 Oktober 2018 dengan fokus utama pengiriman logistik, aksi SAR, penyediaan air, listrik, dan komunikasi. Kemudian, batch 3 akan kembali berangkat dari kampus UI pada 8–13 Oktober 2018 dengan fokus pada penanganan medis, trauma healing, dan sanitasi lingkungan,” kata Heri.
Pada klaster kesehatan, UI Peduli menyiapkan tenaga kesehatan untuk penanganan spesialistik di rumah sakit, seperti dokter kandungan, bedah umum, bedah saraf dan orthopedi.
UI Peduli juga memberikan tenaga kesehatan yang siap terlibat dalam penanganan bantuan medis secara mobile dengan spesialisasi anak, spesialis penyakit dalam, serta dokter umum.
Dalam rangka assessment dampak gempa, UI Peduli menurunkan tim yang akan memetakan dampak gempa secara geografis serta assessment bangunan yang terdampak gempa dan tsunami.
UI Peduli merupakan sebuah gerakan pengabdian masyarakat dari UI yang bertujuan untuk membantu penyelesaian permasalahan masyarakat melalui aplikasi ilmu pengetahuan, teknologi, dan sosial budaya.
Program yang telah berjalan sejak 2011 ini telah menurunkan timnya ke berbagai daerah bencana di Indonesia, seperti gempa Lombok, Aceh, banjir Jakarta, ataupun bencana meletusnya gunung berapi di Bali. Program ini adalah bentuk kontribusi nyata UI dalam merespons permasalahan bangsa.
Simak artikel menarik lainnya tentang Tim UI Peduli untuk gempa dan tsunami Palu-Donggala hanya di kanal Tekno Tempo.co