UNBK SMK, Peserta Terhambat Log In 10 Menit

Reporter

Antara

Editor

Yudono Yanuar

Senin, 25 Maret 2019 12:50 WIB

Sejumlah pelajar SMK Negeri 48 Jakarta mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di SMK Negeri 48 Jakarta, Buaran, Jakarta Timur, Senin 25 Maret 2019. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Hari pertama pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin, 25 Maret 2019, sempat diwarnai keterlambatan untuk log in (masuk) ke sistem sekitar 10 menit.

Keterlambatan log in tersebut diketahui saat Bupati Sleman Sri Purnomo bersama dengan Kepala Balai Pendidikan Menengah (Dikmen) DIY Priya Santosa melakukan pemantauan penyelenggaraan UNBK di SMKN 1 Tempel dan SMK Muhammadiyah Tempel.

Nilai UNBK SMP Turun, Ahli : Murid Indonesia Terbiasa Hafalan

"Penyelenggaraan UNBK di hari pertama ini secara keseluruhan dinilai berjalan lancar. Namun, dalam proses awal pelaksanaan, peserta ujian mengalami keterlambatan log in ke dalam sistem selama 10 menit," kata Priya Santosa.

Menurut dia, keterlambatan log in tersebut terpantau di kedua sekolah yang dikunjungi tersebut.

"Sistem ini kan central (terpusat), jadi kemungkinan saat semua mengakses pada waktu yang bersamaan, ada trouble. Antisipasinya nanti kita akan tambah waktu jika para peserta belum selesai. Artinya ada tambahan sesuai dengan waktu keterlambatan di awal yaitu 10 menit," katanya.

Ia mengatakan, kendala tersebut menjadi bahan evaluasi untuk antisipasi pelaksanaan UNBK selanjutnya.

"Kami juga akan melakukan konfirmasi kepada pusat mengenai kendala tersebut apakah terjadi di semua sekolah atau hanya sebagian saja," katanya.

Priya mengatakan UNBK tingkat SMK di Kabupaten Sleman pada 2019 diikuti oleh 7.274 siswa.

"Dari jumlah peserta ujian tersebut, seluruh siswa dapat mengikuti pelaksanaan UNBK pada hari pertama serta dipastikan seluruh SMK di Kabupaten Sleman meyelenggarakan UNBK secara mandiri," katanya.

Bupati Sleman Sri Purnomo mengatakan secara keseluruhan penyelenggaraan UNBK hari pertama berjalan lancar.

"Masing-masing sekolah melaksanakan UNBK membagi menjadi beberapa gelombang menyesuaikan jumlah peserta ujian," katanya.

Sri Purnomo menyampaikan bahwa pada pelaksanaan hari pertama, seluruh peserta ujian dapat mengikuti UNBK.

"Diharapkan seluruh siswa atau peserta ujian di Kabupaten Sleman dapat mengikuti UNBK selama empat hari tanpa terkendala sesuatu," katanya.

Terkait dengan antisipasi adanya kendala, Sri Purnomo menjelaskan bahwa masing-masing sekolah telah menyiapkan kemungkinan-kemungkinan seperti listrik mati.

"Masing-masing sekolah telah menyiapkan cadangan daya listrik (generator set) jika terjadi gangguan listrik," katanya.

Sedangkan terkait kendala keterlambatan log in, Sri Purnomo mengatakan bahwa informasi tersebut baru didapat saat melakukan pantauan.

"Diharapkan kendala keterlambatan log in tersebut tidak menjadi kendala yang dapat menghambat proses pelaksanaan UNBK di Kabupaten Sleman," katanya.

Berita terkait

Permendikbud Nomor 1/2021 Soal Syarat Usia Peserta Didik Baru dari TK hingga SMA, Masuk SD Umur Berapa?

4 hari lalu

Permendikbud Nomor 1/2021 Soal Syarat Usia Peserta Didik Baru dari TK hingga SMA, Masuk SD Umur Berapa?

Setiap periode penerimaan peserta didik baru, usia masuk sekolah anak selalu jadi perbincangan. Berikut Permendikbud Nomor 1/2021 mengaturnya.

Baca Selengkapnya

56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

25 hari lalu

56 Siswa SMK Ini Jalani Program Backpacker dari Sekolahnya ke 20 Negara

Selain mencari pengalaman dan ilmu di kampus-kampus tujuan, siswa santri ini juga membagikan ilmu dan pengetahuan di bidang teknologi informasi.

Baca Selengkapnya

TPPO Modus Ferienjob, Migrant CARE Ungkap Sindikat Pernah Sasar Siswa SMK

35 hari lalu

TPPO Modus Ferienjob, Migrant CARE Ungkap Sindikat Pernah Sasar Siswa SMK

Kasus TPPO menyasar dunia pendidikan. Selain Ferienjob, kasus perdagangan orang sempat masuk ke sekolah (SMK) menggunakan modus lain.

Baca Selengkapnya

Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Dilakukan Sejak 2022 dengan Lokasi Berbeda-beda

45 hari lalu

Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Dilakukan Sejak 2022 dengan Lokasi Berbeda-beda

Tujuh siswi SMK di Jayapura jadi korban pelecehan seksual oleh pembina pramuka. Dilakukan sejak 2022 dengan lokasi berbeda-beda.

Baca Selengkapnya

Kolaborasi Tiga SMK Sumatra Barat Bangun Hilirisasi Tekstil

20 Februari 2024

Kolaborasi Tiga SMK Sumatra Barat Bangun Hilirisasi Tekstil

Tiga Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) berkolaborasi menjalankan bisnis Batik Braja. Ada sekolah yang bertugas memproduksi, memasarkan, serta mencatat di pembukuan.

Baca Selengkapnya

Helm SMK Stellar Sport Rilis di IIMS 2024, Harga Mulai Rp 870 Ribu

17 Februari 2024

Helm SMK Stellar Sport Rilis di IIMS 2024, Harga Mulai Rp 870 Ribu

Merek helm asal India SMK telah meluncurkan produk baru di pameran Indonesia International Motor Show atau IIMS 2024 dengan harga mulai Rp 870 ribu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Tawuran yang Lukai Kepala Pelajar SMK di Bekasi

4 Februari 2024

Polisi Tetapkan Dua Tersangka Kasus Tawuran yang Lukai Kepala Pelajar SMK di Bekasi

Polisi menangkap sepuluh pelaku tawuran yang viral di media sosial itu. Namun hanya dua orang yang dijadikan tersangka.

Baca Selengkapnya

Viral Tawuran Pelajar SMK di Bekasi, 1 Korban Luka Robek Kepala

1 Februari 2024

Viral Tawuran Pelajar SMK di Bekasi, 1 Korban Luka Robek Kepala

2 kelompok pelajar SMK tawuran di Jalan Cikunir Raya, Jatiasih, Kota Bekasi, Rabu. Peristiwa itu viral di media sosial.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Targetkan Penerima Program SMK PK Jadi 2.712 Sekolah pada 2024

13 Januari 2024

Kemendikbud Targetkan Penerima Program SMK PK Jadi 2.712 Sekolah pada 2024

Sejak diluncurkannya program SMK PK pada 2021, sebanyak 1.851 SMK di seluruh Indonesia telah menerima program tersebut.

Baca Selengkapnya

128 Kecamatan di Jawa Barat Belum Punya SMA/SMK Negeri, 16 Diantaranya Sama Sekali Belum Ada SMA/SMK

9 Januari 2024

128 Kecamatan di Jawa Barat Belum Punya SMA/SMK Negeri, 16 Diantaranya Sama Sekali Belum Ada SMA/SMK

Persiapan pembangunan sekolah baru di Jawa Barat tersebut akan dimulai pada 2024.

Baca Selengkapnya