Peringkat Universitas di Bawah 295, Pengamat: Budayakan Riset

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Kamis, 27 Juni 2019 09:17 WIB

Peringkat universitas di Indonesia pada daftar peringkat 1.000 universitas top dunia QS (QS World University Rankings 2020). Kredit: Top University

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat pendidikan dari Universitas Paramadina Andreas Tambah mengatakan perguruan tinggi atau universitas harus membudayakan riset bagi mahasiswa dan atau staf pengajar untuk meningkatkan peringkatnya dalam universitas kelas dunia (world class university/WCU).

Baca: Peringkat Universitas Dunia 2020: UI Turun, UGM dan ITB Naik

Baca: Peringkat Universitas Dunia 2020: Universitas AS, Inggris Turun

"Perguruan tinggi harus membudayakan riset dan jurnal internasional bagi mahasiswa atau staf pengajar," kata Andreas kepada Antara, Jakarta, Kamis, 27 Juni 2019.

Saat ini, ada sekitar sembilan universitas di Indonesia yang masuk peringkat dunia, namun peringkatnya masih di bawah 295.

Dari QS World University Rankings 2019-2020, Universitas Indonesia menduduki peringkat 296 dunia, Universitas Gadjah Mada menempati peringkat 320 dunia, Institut Teknologi Bandung berada di peringkat 331 dunia.

Advertising
Advertising

Kemudian, Institut Pertanian Bogor menempati peringkat 601-650 dunia. Universitas Airlangga berada di peringkat 651-700 dunia. Universitas Padjajaran memperoleh peringkat 751-800 dunia.

Universitas Bina Nusantara berada di peringkat 801-1.000 dunia. Universitas Diponegoro menempati peringkat 801-1.000 dunia. Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya berada di peringkat 801-1.000 dunia.

Andreas mengatakan indikator-indikator untuk peringkat WCU adalah reputasi akademik, reputasi lulusan, rasio fakultas dan mahasiswa, kutipan jurnal riset, fakultas internasional, dan mahasiswa internasional.

Perguruan tinggi di Indonesia juga perlu meningkatkan kerja sama dengan perguruan tinggi luar negeri yang memiliki peringkat bagus, dan mempunyai prodi unggulan. Bila perlu antar-universitas saling mengadakan pertukaran dosen.

Dengan kerja sama itu, diharapkan ada pembelajaran dan kolaborasi yang berkontribusi positif bagi pengembangan perguruan tinggi di Indonesia ke arah yang lebih baik dan mendunia.

Andreas menuturkan agar perguruan tinggi tidak terikat pada spesialisasi jurusan yang mengakibatkan lulusan kurang memahami bidang lain yang terkait. Untuk itu, kurikulum perlu dibuat tematik sehingga mahasiswa punya lebih dari satu keterampilan yang disesuaikan dengan kebutuhan perkembangan zaman saat ini dan mendatang.

Perguruan tinggi atau universitas juga harus memastikan "output" yang dihasilkan atau lulusannya telah memberikan kontribusi yang besar bagi masyarakat luas, misalnya sebagai penggerak ekonomi dan pelaku perubahan di daerah atau desa.

ANTARA

Berita terkait

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

2 hari lalu

USAID Kerja Sama dengan Unhas, ITB dan Binus

Program USAID ini untuk mempertemukan pimpinan universitas, mitra industri, dan pejabat pemerintah

Baca Selengkapnya

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

3 hari lalu

Kelebihan Punya Tinggi Badan Menjulang Menurut Penelitian

Selain penampilan, orang tinggi diklaim punya kelebihan pada kesehatan dan gaya hidup. Berikut keuntungan memiliki tinggi badan di atas rata-rata.

Baca Selengkapnya

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

3 hari lalu

Polisi Prancis Bubarkan Unjuk Rasa Pro-Palestina di Universitas Sciences Po

Polisi Prancis membubarkan unjuk rasa pro-Palestina di Paris ketika protes-protes serupa sedang marak di Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

5 hari lalu

Mau Kuliah di Fakultas Hukum, Apa yang Sebaiknya Disiapkan?

Berminat menjadi sarjana hukum, tentu saja harus kuliah di fakultas hukum. Berikut yang perlu disiapkan calon mahasiswa hukum.

Baca Selengkapnya

Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 Indonesia, Mengenal QS WUR Lembaga yang Menentukan Tingkat Kampus Ini

10 hari lalu

Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 Indonesia, Mengenal QS WUR Lembaga yang Menentukan Tingkat Kampus Ini

Fakultas Geografi UGM berada di peringkat 101-150 global dalam QS World University Rankings by Subject 2024. Peringkat 1 di Indonesia

Baca Selengkapnya

5 Bidang Keilmuan di Unair Ini Dinilai Terbaik di Dalam Negeri, dari Akuntansi sampai Farmasi

12 hari lalu

5 Bidang Keilmuan di Unair Ini Dinilai Terbaik di Dalam Negeri, dari Akuntansi sampai Farmasi

sebanyak lima bidang keilmuan Unair menempati posisi 300 hingga 200 dunia. Posisi ini sekaligus menjadikan lima bidang keilmuan itu sebagai peringkat

Baca Selengkapnya

UIN Jakarta Masuk Peringkat QS WUR 2024 Klaster Theology, Divinity dan Religious Studies

12 hari lalu

UIN Jakarta Masuk Peringkat QS WUR 2024 Klaster Theology, Divinity dan Religious Studies

UIN Jakarta menempati peringkat 101-140 internasional pada pemeringkatan QS WUR 2024 untuk klaster Theology, Divinity & Religious Studies.

Baca Selengkapnya

5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

12 hari lalu

5 Kampus Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

QS World University Rankings atau QS WUR by Subject 2024 kembali menghadirkan daftar kampus dengan jurusan kedokteran terbaik di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

14 hari lalu

Fakultas Geografi UGM Peringkat 1 di Indonesia Versi QS WUR by Subject 2024

Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM) berhasil bertengger di peringkat 101-150 global dalam QS World University Ranking by Subject 2024.

Baca Selengkapnya

5 Bidang Ilmu Unpad Masuk QS WUR by Subject 2024, dari Hukum hingga Pertanian

16 hari lalu

5 Bidang Ilmu Unpad Masuk QS WUR by Subject 2024, dari Hukum hingga Pertanian

Apa saja lima bidang ilmu di Unpad yang masuk QS WUR Subject?

Baca Selengkapnya