Hutan Sumatra Dilindungi dengan Teknologi AI Milik Google

Selasa, 30 Juli 2019 11:01 WIB

Dokter dan petugas terkait mengevakuasi seekor harimau sumatera (panthera tigris sumatrae) yang sudah dibius, di hutan produktif kawasan perbukitan Timbulun Aia Tajun, Sumatera Barat, 11 Juni 2016. ANTARA/Masrian

TEMPO.CO, Jakarta - Pemenang Google AI Impact Challenge 2018, Rainforest Connection, memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) milik Google untuk melindungi hutan di Sumatera Barat.

Rainforest Connection menciptakan alat yang dinamai The Guardian dengan teknologi TensorFlow dengan memanfaatkan ponsel bekas, baterai, dan panel surya.

Founder dan CEO Rainforest Connection Topher White turun langsung memimpin perjalanan ke hutan seluas 5.140 hektar. Bekerja sama dengan Komunitas Konservasi Indonesia WARSI (KKI WARSI), White memasang 12 alat The Guardian yang tersebar di 4 nagari (desa) di Sumatra Barat: Nagari Sirukam, Nagari Pakan Rabaa Timur, Nagari Pakan Rabaa, dan Nagari Pasir Talang Timur.

"Pada dasarnya ini adalah kotak dengan baterai, ponsel bekas, perekam alat, seta panel surya. Alat diletakkan di atas pohon untuk merekam suara hutan menggunakan mikrofon dan mengirimkannya ke cloud dengan teknologi AI TensorFlow," ujar Topher White, dalam keterangannya, Senin, 29 Juli 2019.

Alat mampu merekam seluruh suara yang ada di hutan, mulai dari suara spesies binatang, hingga suara gergaji mesin serta truk pengangkut. Setelah itu alat akan mengirimkannya secara real-time ke smartphone petugas patroli penjaga hutan.

Tiap nagari dipasang 3 alat di 3 titik yang berbeda dengan harapan dapat menjangkau seluruh area hutan. Menurut data KKI WARSI, luas tutupan hutan di Sumatra Barat terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Dari awalnya seluas 61 persen pada 2000 menjadi 53 persen pada 2015.

Suara-suara yang terekam akan dikenali dan dideteksi secara otomatis berkat teknologi kecerdasan buatan TensorFlow milik Google. "Dengan begitu, The Guardian dapat membantu petugas patroli dan masyarakat sekitar untuk memantau keadaan hutan dan mencegah pembalakan liar (illegal logging)," kata Topher White.

The Guardian diharapkan mampu membantu petugas patroli hutan untuk mengetahui keadaan hutan yang begitu luas secara real-time. Sehingga jika terdeteksi adanya suara yang dapat mengancam kelestarian hutan, petugas dapat segera mengambil tindakan dengan cepat dan tepat.

Untuk membantu menyelesaikan masalah deforestasi di Sumatra Barat, Rainforest Connection melancong ke hutan Buki Basurek di wilayah Kabupaten Solok Selatan. Manajer Program KKI WARSI Rainal Daus melihat alat ini sangat membantu masyarakat memperkuat sistem pengamanan hutan mereka.

"Dengan alat ini tim patroli hutan nagari bisa memantau hutan dengan mendengarkan apa yang terjadi di hutan secara langsung dan setiap saat. Sehingga, jika ada peristiwa penebangan mereka bisa segera mengambil sikap,” tutur Rainal Daus.

Google percaya bahwa AI dapat membantu menyelesaikan beberapa tantangan terbesar dunia, seperti sosial dan lingkungan, kesehatan, prediksi bencana, pelestarian lingkungan, pertanian, atau pelestarian budaya.

Itulah alasannya, kata Head of Corporate Communications Google Indonesia Jason Tedjasukmana, mengapa Google memulai program AI for Social Good pada tahun 2019. TensorFlow merupakan wadah pembelajaran mesin yang telah terbuka sejak 2015.

"Kamu dapat mendengarkan suara hutan di berbagai belahan dunia, termasuk Hulu Batang Hari dan Pakan Rabaa di Sumatra melalui aplikasi Rainforest Connection yang dapat diunduh di Google Play Store," kata Jason. "Ini salah satu upaya Google untuk membuka teknologi TensorFlow milik Google agar dapat digunakan oleh siapapun."

Berita terkait

Greenpeace Sebut Pembukaan Lahan Hutan untuk Sawit Pemicu Utama Deforestasi

2 hari lalu

Greenpeace Sebut Pembukaan Lahan Hutan untuk Sawit Pemicu Utama Deforestasi

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau GAPKI mengklaim ekspor ke luar negeri turun, terutama di Eropa.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

4 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Gapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024

4 hari lalu

Gapki Tanggapi Target Pemerintah soal Pemutihan Lahan Sawit pada September 2024

Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia atau Gapki tanggapi soal target pemerintah menyelesaikan pemutihan hutan di lahan sawit September 2024.

Baca Selengkapnya

Sawit PT RAP Diduga Masuk Kawasan Hutan Kapuas Hulu

4 hari lalu

Sawit PT RAP Diduga Masuk Kawasan Hutan Kapuas Hulu

Perkebunan sawit PT Riau Agrotama Plantation (PT RAP), anak perusahaan Salim Group diduga merambah hutan Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Baca Selengkapnya

Kebun Sawit Anak Usaha Sinarmas Diduga Terabas Cagar Alam Kelautku Kalimantan Selatan

4 hari lalu

Kebun Sawit Anak Usaha Sinarmas Diduga Terabas Cagar Alam Kelautku Kalimantan Selatan

Kebun sawit PT SKIP Senakin Estate, anak usaha Sinarmas, diduga menerabas hutan Cagar Alam Kelautku, Kalimantan Selatan.

Baca Selengkapnya

Ratusan Ribu Hektare Sawit Ilegal Kalimantan Tengah akan Diputihkan, Dinas Perkebunan Mengaku Tidak Dilibatkan

4 hari lalu

Ratusan Ribu Hektare Sawit Ilegal Kalimantan Tengah akan Diputihkan, Dinas Perkebunan Mengaku Tidak Dilibatkan

Lebih dari separo lahan sawit di Kalimantan Tengah diduga berada dalam kawasan hutan. Pemerintah berencana melakukan pemutihan sawit ilegal.

Baca Selengkapnya

12 Ribu Kebun Darmex Group Diduga Terobos Kawasan Hutan Riau, Akan Diputihkan

4 hari lalu

12 Ribu Kebun Darmex Group Diduga Terobos Kawasan Hutan Riau, Akan Diputihkan

Riau menjadi provinsi dengan kebun sawit bermasalah paling luas di Indonesia. Berdasarkan catatan Greenpeace sekitar 1.231.614 hektare kebun kelapa sawit di Riau berada di kawasan hutan. Salah satu perusahaan kelapa sawit yang diduga melakukan perambahan kawasan hutan adalah PT Palma Satu, anak perusahaan Darmex Group.

Baca Selengkapnya

22 Ribu Hektare Lahan Sawit PT SCP Diduga Berada dalam Kawasan Hutan, Kerap Memicu Kebakaran

4 hari lalu

22 Ribu Hektare Lahan Sawit PT SCP Diduga Berada dalam Kawasan Hutan, Kerap Memicu Kebakaran

22 ribu hektare perkebunan sawit PT Suryamas Cipta Perkasa (PT SCP) masuk kawasan hutan hidrologis gambut di Kalimantan Tengah.

Baca Selengkapnya

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

15 hari lalu

Google Kembali Melakukan PHK, Ini Alasannya

Dalam beberapa bulan terakhir Google telah melakukan PHK sebanyak 3 kali, kali ini berdampak pada 28 karyawan yang melakukan aksi protes.

Baca Selengkapnya

Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

37 hari lalu

Polemik Pemutihan Lahan Sawit Ilegal di Kawasan Hutan, Ini Penjelasan Menteri Airlangga

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan alasan pemerintah memutihkan lahan sawit ilegal di kawasan hutan.

Baca Selengkapnya