Digitalisasi Pendidikan, Mendikbud Bagikan 1,5 Juta Gadget

Kamis, 29 Agustus 2019 12:54 WIB

Ilustrasi ibu mengawasi anaknya bermain gadget. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhajir Effendy mengatakan bahwa pemerintah akan membagikan gadget ke sekolah di daerah tertinggal.

"Kita akan membagikan sekitar 1,5 juta gadget, ini untuk sekolah di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T). Kita akan mulai dari pinggir dulu, sudah mulai proses, kemungkinan Oktober tahun ini dimulai," ujar Muhajir setelah membuka acara Seminar Majapahit di Museum Nasional, Kamis, 29 Agustus 2019.

Gadget dalam bentuk tablet, Muhajir melanjutkan, akan dipasang program yang terhubung dengan platform belajar online garapan Kemendikbud yaitu Rumah Belajar. Muhajir menyebutkan bahwa platform tersebut akan dilengkapi dengan konten belajar yang menarik.

"Lihat saja platformnya gratis, namanya Rumah Belajar, kami sudah kembangkan selama dua tahun. Kontennya sudah cukup menarik dan memadai," tutur Muhajir. "Tapi, kami juga tidak tertutup jika ada platform berbayar yang ingin masuk, kita kembalikan lagi ke sekolahnya."

Kementerian, Muhajir berujar, untuk digitalisasi pendidikan tahun ini mengadakan dana BOS Afirmasi untuk wilayah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) dan BOS Kinerja untuk sekolah dengan kinerja bagus. Bos Afirmasi dan BOS Kinerja akan digunakan untuk digitalisasi sekolah secara bertahap.

"Awal jumlahnya nanti akan 1,5 juta tablet. Untuk memulai menggunakan dunia virtual, dunia maya sebagai sumber belajar. Ini seperti yang sudah dianjurkan presiden dan akan terus tahun depan akan lebih banyak lagi," kata Muhajir.

Untuk mengakses konten yang ada di platform diperlukan internet. Muhajir mengatakan bahwa kementeriannya sudah bekerja sama dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika.

"Sudah berkoordinasi dengan Kominfo dan sudah beritahu sekolah mana yang akan kita afirmasi mana yang belum ada jaringan. Dan Kominfo juga kebetulan sedang ada program besar membangun jaringan," kata Muhajir. "Kemendikbud menargetkan tahun depan 10 juta gadget."

Berita terkait

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

3 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

7 hari lalu

Kemendikbudristek Buka Pendaftaran Calon Pendidik Tetap di Malaysia

Tenaga pendidik akan ditempatkan Kemendikbudristek di CLC yang berlokasi di perkebunan atau ladang dengan masa penugasan selama 2 tahun.

Baca Selengkapnya

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

10 hari lalu

10 Prospek Kerja Jurusan Bisnis Digital, Ada Digital Marketer hingga SEO Specialist

Berikut ini deretan prospek kerja jurusan Bisnis Digital, di antaranya digital marketing, data analyst, product manager, hingga SEO specialist.

Baca Selengkapnya

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

10 hari lalu

Pihak-Pihak yang Berkontribusi terhadap Perlindungan Hak Privasi Data Pribadi

Di era digital penting untuk melindungi data pribadi sebagai hak privasi. Siapa saja pihak-pihak yang berperan besar melindungi data diri?

Baca Selengkapnya

Siap-siap PPDB Online 2024-2025 Segera Dimulai, Begini Caranya

12 hari lalu

Siap-siap PPDB Online 2024-2025 Segera Dimulai, Begini Caranya

Berikut perkiraan tanggal pendaftaran PPDB Online 2024 akan dibuka untuk jenjang SD, SMP, dan SMA/SMK, beserta alurnya.

Baca Selengkapnya

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

12 hari lalu

Setelah Pramuka Tak Jadi Ekskul Wajib, Kebijakan Kemendikbud Soal Seragam Sekolah Disorot Publik

Dua kebijakan Kemendikbud dapat sorotan publik, soal Pramuka tak lagi jadi ekskul wajib dan seragam sekolah.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud akan Tindak Tegas Dekan Unas yang Dituding Catut Nama Dosen UMT

14 hari lalu

Kemendikbud akan Tindak Tegas Dekan Unas yang Dituding Catut Nama Dosen UMT

Kemendikbudristek saat ini sedang berkoordinasi untuk menyelidiki dugaan pencatutan nama dosen UMT oleh Dekan Unas Kumba Digdowiseiso.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

21 hari lalu

Pendaftaran PPG Prajabatan 2024 Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftarnya

PPG Prajabatan merupakan salah satu program prioritas Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (Ditjen GTK) untuk memenuhi kebutuhan guru.

Baca Selengkapnya

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

22 hari lalu

PANDI Luncurkan Indonesia Berdaulat Digital Bersama Pemangku Kepentingan Internet

PANDI tengah merancang Identitas digital berbasis Blockchain bekerja sama dengan instansi pemerintahan terkait.

Baca Selengkapnya

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

26 hari lalu

Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.

Baca Selengkapnya