Serangan Drone di Saudi Ungkap Tingkat Kecanggihan Baru

Selasa, 17 September 2019 08:32 WIB

Gambar yang diambil dari video di media sosial, yang menunjukkan kebakaran di pabrik minyak Aramco di Abqaiq, Arab Saudi.[REUTERS/Arabnews]

TEMPO.CO, Jakarta - Serangan pesawat nirawak (drone) pada pipa minyak Saudi di barat Riyadh mengungkapkan lompatan signifikan dalam kemampuan kelompok pejuang Ansar Allah, atau dikenal sebagai Houthi. Pipa Aramco Timur-Barat, yang membentang rusak di dua tempat.

Drone semakin banyak digunakan Houthi dalam operasi melawan koalisi Arab Saudi-UEA. Pada Juli 2018, drone meledak di bandara Abu Dhabi, menyebabkan kerusakan kecil, demikian dikutip Aljazeera, baru-baru ini.

Pada Januari 2019, kepala intelijen senior dan beberapa perwira, tewas di pangkalan angkatan udara al-Anad di luar Aden oleh sebuah drone yang dipersenjatai. Pada Maret, Houthi merilis rekaman video drone terbang melewati pengolahan air dan pembangkit listrik Saudi Shuqaiq, 130 km dari perbatasan Yaman.

Dan yang terakhir serangan pada Sabtu, 14 September 2019 lalu, yang merusak kilang minyak Aramco. Analis terbagi tentang sejauh mana bantuan yang diberikan kepada Houthi oleh Iran.

Sebuah laporan kepada Dewan Keamanan PBB pada Januari 2018 menemukan bukti kuat bahwa drone yang diproduksi lokal memiliki kemampuan yang hampir sama dengan UAV Qasef-1 Iran. Drone dipandu GPS ke targetnya.

Jika pada masa lalu Houthi bergantung pada bantuan Iran, sekarang drone Houthi semakin banyak menggunakan bagian yang tersedia secara komersial di pasar internasional. Dengan begitu, konflik bertindak sebagai katalis untuk inovasi desain.

Sami Hamdi, pemimpin redaksi majalah internasional Interest, tidak terkejut bahwa drone digunakan dalam jumlah yang terus meningkat.

"(Kaum Houthi) mengklaim bahwa mereka membuat drone sendiri, dan belajar cara membuatnya. Di luar perang Yaman, misalnya di Irak, kami juga melihat ini di antara pasukan Kurdi. Mereka juga mampu membuat drone dan menggunakannya," kata Hamdi.

Serangan terbaru menandakan lompatan besar kemampuan sebagai drone terbang lebih dari 800 km ke Arab Saudi dan berhasil menyerang sasarannya. Drone dipandu teknologi satelit, karena di luar rentang tertentu, drone memerlukan tautan data satelit agar informasi dapat dikirim kembali ke pilot.

Satelit secara teknis memungkinkan drone untuk diterbangkan, karena banyak drone militer. Namun, mereka juga membutuhkan stasiun pilot kedua dengan akses garis pandang untuk lepas landas dan mendarat.

"Jadi, tidak aneh jika kita menemukan drone di antara orang Houthi. Mari kita juga tidak lupa bahwa mereka didukung secara logistik oleh Iran yang terus memberi keahlian tentang bagaimana mengembangkan beberapa senjata ini," tutur Hamdi.

Iran dan Houthi tidak memiliki satelit komunikasi yang diketahui dan perlu bergantung pada ruang satelit yang tersedia secara komersial. Semuanya berarti analis pencitraan, pakar komunikasi, insinyur uplink, kru pilot-dua, armourer dan mekanik semua perlu bekerja bersama agar serangan berhasil.

Kenapa Arab Saudi gagal mendeteksinya? Sebuah pesawat yang lambat dan mampu terbang selama beberapa jam ke Arab Saudi, dan tidak terdeteksi dan dicegat.

Padahal lewatnya pesawat seharusnya akan membunyikan lonceng alarm, seperti kata pensiunan jenderal angkatan udara Yordania Mamour al-Nowar kepada Al Jazeera.

"Sistem pertahanan udara mereka benar-benar gagal menangani serangan drone seperti itu dan orang Houthi sekarang memiliki kemampuan mencapai Riyadh dan Abu Dhabi. Dan berpotensi melumpuhkan negara jika mereka menabrak stasiun pompa air desalinasi atau pabrik nuklir (yang hampir dibangun) di Abu Dhabi," ujar Manour.

ALJAZEERA | INTERNATIONAL INTEREST | CNBC

Berita terkait

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

15 jam lalu

Eks Diplomat Inggris: AS Panik Drone Rusia Hancurkan Tank Abrams Ukraina

Percepatan bantuan militer senilai US$6 miliar ke Ukraina mencerminkan kepanikan yang dirasakan oleh pemerintahan Joe Biden dan Kongres AS

Baca Selengkapnya

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

3 hari lalu

Jumlah dan Jenis Senjata Iran yang Digunakan Saat Serang Israel

Iran meluncurkan 320 hingga 350 senjata yang membawa bahan peledak seberat total 85 ton ke Israel pada Sabtu dinihari, 13 April 2024.

Baca Selengkapnya

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

3 hari lalu

Presiden Ebrahim Raisi Janji Akan Balas Jika Diserang Israel

Ebrahim Raisi tidak akan diam jika negaranya diserang Israel, bahkan akan melakukan pemusnahan.

Baca Selengkapnya

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

4 hari lalu

Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow

Baca Selengkapnya

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

4 hari lalu

Persenjataan Komplet Militer Iran, Punya Rudal Balistik hingga Drone Tempur

Iran belum memperlihat semua senjata tempur udaranya ketika membalas serangan Israel. Apa saja alat tempur canggih Iran?

Baca Selengkapnya

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

5 hari lalu

Ali Khamenei Perintahkan Pasukan Iran Pelajari Taktik Musuh

Pemimpin tertinggi Iran Ali Khamenei meminta tentara mempelajari taktik musuh. Pernyataan itu tak lama setelah serangan Israel ke Iran.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

7 hari lalu

Top 3 Dunia: Pertahanan Udara Iran hingga 6 Fakta Serangan yang Diklaim oleh Israel

Top 3 dunia adalah pertahanan Iran disebut menua, fakta serangan Israel ke Iran hingga Menlu Iran menganggap remeh.

Baca Selengkapnya

Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

7 hari lalu

Menlu Iran Klaim Serangan Drone ke Isfahan dari Dalam Negeri

Iran mengatakan serangan drone ke Isfahan berasal dari dalam negeri. Iran membantah Israel terlibat.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

10 hari lalu

Top 3 Dunia: Kecanggihan Rudal dan Drone Iran hingga Warga Israel Ogah Balas Iran

Berita Top 3 Dunia pada Rabu 17 April 2024 diawali oleh kabar kecanggihan drone dan rudal Iran yang mampu lewati dua negara sebelum tiba di Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

10 hari lalu

Menlu Inggris: Israel Putuskan Balas Serangan Iran

Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan Israel "jelas" telah memutuskan untuk membalas serangan rudal dan drone Iran.

Baca Selengkapnya