BPPT Gaet Jamstec Jepang Tingkatkan Teknologi Mitigasi Bencana

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Minggu, 24 November 2019 06:28 WIB

BPPT menggandeng Jamstec Jepang untuk memutakhirkan teknologi mitigasi bencana. Kredit: BPPT

TEMPO.CO, Jakarta - Dalam rangka memutakhirkan teknologi pada sistem mitigasi bencana untuk meminimalisir terjadinya bencana alam di perairan Indonesia, Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) telah melakukan kerja sama dengan Jamstec Jepang.

"Kerja sama ini melalui Balai Teknologi Survei Kelautan BPPT dengan Jamstec Jepang dalam upaya pemeliharaan MET Buoy dan Mooring," kata Hammam, Sabtu, 23 November 2019.

Kolaborasi antara BPPT dan Jamstec Jepang merupakan salah satu bagian dari kerja sama internasional. BPPT mengerahkan KR Baruna Jaya I dalam kerja sama terkait proses pemeliharaan MET Buoy dan Mooring itu.

"Proses pemeliharaan itu melalui pemasangan dua buoy MET-Oceanografi dan pengangkatan untuk tiga buoy sebelumnya. Pemeliharaan juga menyasar sensor yang ada pada buoy yakni baterai, sensor observasi dan sensor meteorologi dalam rangka pemeliharaan rutin Buoy setiap dua tahun," tegas Hammam.

Kerja sama dengan Jamstec Jepang ini, kata Hammam, merupakan langkah penting BPPT dalam menunjukkan komitmen untuk membantu kesiagaan pemerintah dalam mendeteksi bencana tsunami sejak dini.

Advertising
Advertising

"Tentunya kerja sama ini merupakan bagian dari transfer teknologi dan pengetahuan mengenai buoy dan sistem mooring yang nantinya bisa di aplikasikan ke Ina TEWS," tutur Hammam.

Kerja sama ini merupakan bagian dari program Global Tropical Moored Aray Eastern Indian Ocean Upwelling Initiative dan Program International Climate Monitoring System.

Nantinya, data monitoring yang dihasilkan dari kerja sama antara BPPT dan Jamstec Jepang dapat digunakan pula oleh lembaga terkait seperti Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Selain itu juga bisa dimanfaatkan oleh para peneliti dalam melakukan monitoring cuaca dan prediksi cuaca secara umum.

Data monitoring tersebut tentunya dapat diakses dan terbuka untuk umum. Transfer teknologi dari Jamstec ke BPPT ini pun diharapkan bisa diserap optimal oleh BPPT demi mengembangkan teknologi mooring sistem di Ina TEWS.

Berita terkait

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

2 hari lalu

Saran IDAI untuk Relawan yang Bantu Anak Korban Bencana Alam

Relawan yang ikut membantu bencana alam diminta untuk memperhatikan kebutuhan anak-anak yang menjadi korban.

Baca Selengkapnya

10 Desa dan 2 Kelurahan Terdampak Erupsi Gunung Ruang, BNPB Beberkan Kerugian Materiil yang Timbul

8 hari lalu

10 Desa dan 2 Kelurahan Terdampak Erupsi Gunung Ruang, BNPB Beberkan Kerugian Materiil yang Timbul

Sebanyak sepuluh desa dan dua kelurahan di Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro terdampak material vulkanik erupsi Gunung Ruang, Sulawesi Utara.

Baca Selengkapnya

4 Cara Cek Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Lebaran 2024

13 hari lalu

4 Cara Cek Titik Rawan Bencana di Jalur Mudik Lebaran 2024

Berikut cara cek titik rawan bencana di jalur mudik Lebaran 2024 melalui situs BNPB, Ditjen Bina Marga, PVMBG, dan PetaBencana.id.

Baca Selengkapnya

Kepala BNPB Pantau Lewat Udara Potensi Bencana Jawa Timur di Masa Libur Lebaran 2024

16 hari lalu

Kepala BNPB Pantau Lewat Udara Potensi Bencana Jawa Timur di Masa Libur Lebaran 2024

BNPB melihat secara langsung potensi terjadi bencana di beberapa wilayah yang ada di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

18 hari lalu

Risma Bicara Pengalaman RI Tangani Bencana, Ini Respons Direktur OECD

Direktur Tata Kelola Publik OECD Elsa Pilichowski menanggapi pemaparan Mensos Risma soal penanganan bencana di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

18 hari lalu

Di Forum OECD, Risma Paparkan Cara Indonesia Memastikan Ketahanan Infrastruktur Terhadap Bencana

Menteri Sosial Tri Rismaharini menjadi pembicara pembuka hari kedua Forum Infrastruktur OECD di Paris, Prancis pada Rabu, 10 April 2024.

Baca Selengkapnya

Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

23 hari lalu

Indonesia Urutan Kedua, Inilah Daftar 10 Negara Paling Berisiko Bencana di Dunia Versi World Risk Report (WRR) 2023, I

Indonesia berada di urutan kedua dengan indeks risiko bencana sebesar 43,5 World Risk Report (WRR) 2023.

Baca Selengkapnya

Antisipasi Bencana Geologi, BRIN Pelajari Keunikan Sundaland

27 hari lalu

Antisipasi Bencana Geologi, BRIN Pelajari Keunikan Sundaland

BRIN meneliti sejarah geologi Sundaland untuk sejumlah alasan. Utamanya untuk antisipasi bencana.

Baca Selengkapnya

Hari Kelima Bencana Longsor Cipongkor Bandung Barat, Tiga Warga Masih dalam Pencarian

30 hari lalu

Hari Kelima Bencana Longsor Cipongkor Bandung Barat, Tiga Warga Masih dalam Pencarian

Upaya pencarian korban hilang dalam kejadian longsor ini terus dilakukan oleh BPBD Kabupaten Bandung Barat beserta Tim SAR Gabungan.

Baca Selengkapnya

BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

32 hari lalu

BRIN: Satelit LAPAN Bantu Proses Komunikasi Wilayah Terlanda Bencana

Satelit LAPAN-A2/LAPAN-ORARI merupakan salah satu hasil riset karya anak bangsa yang dikembangkan oleh BRIN.

Baca Selengkapnya