Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Kapal Induk Cina Shandong
Reporter
Moh Khory Alfarizi
Editor
Erwin Prima
Senin, 23 Desember 2019 16:42 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno berita hari ini dimulai dari topik tentang Cina meluncurkan kapal induk Shandong, 17 Desember 2019, setelah beberapa bulan diuji coba. Presiden Xi Jinping sendiri yang meresmikannya.
Berita populer lainnya, listrik bertenaga surya di Kampung Abar adalah salah satu kampung di sekitar pinggiran Danau Sentani, Kabupaten Jayapura.
Juga, Sekolah Menengah Pertama Negeri 24 Teluk Sebong Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, masuk dalam kawasan hutan lindung berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 76/2015, yang baru dieksekusi sekitar dua bulan lalu.
Berikut tiga berita terpopuler di kanal Tekno:
1. Cina Luncurkan Shandong, Tak Secanggih Kapal Induk AS?
Cina akhirnya meluncurkan kapal induk Shandong, 17 Desember 2019, setelah beberapa bulan diuji coba. Presiden Xi Jinping sendiri yang meresmikannya.
Ini merupakan kapal induk pertama produksi dalam negeri sepenuhnya. Kapal induk Angkatan Laut Cina yang pertama, Liaoning, merupakan refurbhised dari kapal pengangkut pesawat tempur produksi Ukraina 1980-an.
Cina dikabarkan sedangkan menyiapkan dua sampai kapal induk lagi demi membentuk kekuatan penyeimbang Angkatan Laut AS di Pasifik.
2. Listrik Surya Kampung di Sentani Lebih Canggih dari Prabayar PLN?
Kampung Abar adalah salah satu kampung di sekitar pinggiran Danau Sentani, Kabupaten Jayapura. Danau Sentani membatasi kampung ini dengan ibu kota kabupaten.
Satu-satunya transportasi ke kampung ini menggunakan speed boat dari Pantai Yahim, Sentani dengan jarak tempuh sekitar 15 menit perjalanan mengarungi Danau Sentani. Biaya pulang pergi satu orang penumpang Rp20.000. Kampung Abar, Distrik Ebungfauw, masuk salah satu kampung di wilayah Sentani Tengah.
Kampung Abar terletak di tepi Danau Sentani bagian selatan. Walaupun lokasinya tidak jauh dari Bandara Sentani, kampung ini ternyata belum menikmati listrik PLN.
3. SMP Negeri di Bintan Masuk Hutan Lindung, Ini Awal Ceritanya
Sekolah Menengah Pertama Negeri 24 Teluk Sebong Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, masuk dalam kawasan hutan lindung berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 76/2015, yang baru dieksekusi sekitar dua bulan lalu.
"Jadi bukan hanya ratusan warga di Bintan sebagai pemilik lahan saja yang dirugikan akibat penetapan hutan itu, melainkan juga pihak sekolah," kata Pengurus Amanat Penderitaan Rakyat (AMPERA) Hutauruk di Bintan, Sabtu.
Ketua AMPERA Iman Ali mengatakan, pemerintah daerah tidak mungkin membangun sekolah di kawasan hutan lindung.
Selain tiga berita terpopuler di atas, Anda bisa membaca berita hari ini seputar sains dan teknologi hanya di kanal Tekno Tempo.co.