Tularkan Covid-19 ke Manusia, Cerpelai Diisolasi di Belanda

Reporter

Terjemahan

Kamis, 21 Mei 2020 07:00 WIB

Cerpelai. lynnnews.co.uk

TEMPO.CO, Amsterdam - Seorang pekerja di peternakan cerpelai di Belanda terkonfirmasi positif Covid-19. Diduga, dia tertular dari hewan karnivora anggota dari keluarga yang sama dengan berang-berang itu.

Dugaan penularan tersebut terungkap dalam Surat Menteri Pertanian Belanda Carola Schouten kepada parlemen setempat pada Rabu, 20 Mei 2020. Dasar dugaan adalah kesamaan galur genetik virus corona dalam tubuh si pekerja dan yang sudah ditemukan lebih dulu pada cerpelai.

"Temuan itu berdampak besar kepada pemilik peternakan, keluarga pekerja, para pekerja lainnya, serta masyarakat sekitar peternakan," kata Schouten dalam suratnya sambil menambahkan sejumlah tindakan telah diambil

Di antaranya, isolasi peternakan tersebut dan menapis keberadaan virus yang sama di seluruh peternakan yang ada di negeri itu. Seluruh cerpelai termasuk yang dilarang meninggalkan lokasi temuan kasus, selain juga menerapkan penggunaan perlengkapan proteksi bagi para pekerja peternakan.

Virus corona Covid-19 di peternakan cerpelai di Belanda pertama kali dilaporkan pada April lalu. Saat itu penjaga dua peternakan melaporkan bahwa sejumlah hewan yang dipanen bulunya itu mengalami kesulitan bernapas sehingga memicu penyelidikan lebih lanjut.

Advertising
Advertising

Dalam suratnya, Schouten mengatakan Institut Kesehatan Masyarakat Belanda menaksir hanya peluang kecil untuk penularan di luar kandang. Schouten tidak menjelaskan dalam suratnya bagaimana kondisi pekerja yang dilaporkan terinfeksi tersebut.

Cerpelai dibudidayakan untuk diekspor bulunya. Bulu cerpelai dipasarkan di Cina, Korea, Yunani, dan Turki. Tapi, setelah mendapat tekanan dari para pembela hak asasi hewan, Pemerintah Belanda pada 2013 melarang peternakan cerpelai dan yang sudah ada harus ditutup pada 2024.

Kasus Covid-19 pada cerpelai menambah daftar laporan infeksi virus yang sama pada hewan. Sebelumnya ada macan koleksi kebun binatang di New York serta sejumlah anjing dan kucing peliharaan.

Sama dengan kasus pada macan kebun binatang, anjing, dan kucing, otoritas di Belanda semula menduga cerpelai tertular dari manusia. Tapi hasil riset terbaru menduga arah penularan yang sebaliknya.

REUTERS | EURONEWS

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

2 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

3 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

3 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

6 hari lalu

Cegah Overtourism, Amsterdam Kurangi Jumlah Kapal Pesiar

Jumlah kapal pesiar sungai di Amsterdam meningkat hampir dua kali lipat sejak tahun 2011.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

7 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

8 hari lalu

Amsterdam Larang Hotel Baru untuk Mengatasi Overtourism

Tahun ini Amsterdam juga menaikkan pajak turis menjadi 12,5 persen untuk wisatawan yang menginap dan penumpang kapal pesiar.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

10 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

11 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

17 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

18 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya