Terbesar di Dunia, Pesawat Amfibi AG600 akan Unjuk Gigi di Laut

Reporter

Terjemahan

Kamis, 28 Mei 2020 18:39 WIB

pesawat amfibi Cina, AG600. Wikimedia.com/Alert5

TEMPO.CO, Beijing - Pesawat amfibi AG600 yang dikembangkan secara independen di Cina, AG600, akan terbang perdana dengan cara lepas landas dari laut. Pesawat amfibi terbesar di dunia itu rencananya akan menjalaninya pertengahan kedua tahun ini setelah sempat tertunda gara-gara wabah Covid-19.

Lokasi untuk penerbangan itu telah ditetapkan, yakni kota pantai Qingdao di Provinsi Shandong. "Ini adalah langkah maju besar dari proyek AG600," kata pabrikannya, Aviation Industry Corporation of China (AVIC), yang adalah perusahaan milik negara, Senin lalu.

Rencana ini menyusul uji sebelumnya yang telah dilalui di perairan tenang di Danau Zhanghe pada 2018. Saat itu, lewat video yang didokumentasikan stasiun televisi pemerintah Cina, prototipe dari pesawat empat mesin tersebut, yakni B-002A, mulus lepas landas dan mendarat kembali.

Dikodekan dengan nama 'Kunlong', AG600 didesain sebagai pesawat amfibi terbesar di dunia. AVIC menyatakan membuatnya untuk memenuhi kebutuhan penyelamatan darurat serta pencegahan dan penanggulangan bencana alam di negaranya.

Situs flightglobal menyebut fungsi pesawat itu sebagai parapublik dengan fungsi utama SAR dan transportasi, selain juga waterbombing. Namun situs ini juga mengutip pernyataan dari Badan Intelijen Pertahanan Amerika Serikat yang menyebut pesawat kelihatannya menjadi aset militer Cina.

Advertising
Advertising

Pesawat amfibi AG600 mendapat tenaga dari mesin turboprops Dongan WJ-6 turboprops. Bertubuh lebih bongsor daripada pesawat sejenis miik AS, Shinmaywa US-2, AG600 dinilai minim boundary layer control system--yang meningkatkan daya angkat pesawat--seperti yang ditemukan pada pesawat-pesawat produksi Jepang.

Berita terkait

Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

6 jam lalu

Cina Minta Israel Berhenti Menyerang Rafah

Beijing menyerukan kepada Israel untuk mendengarkan seruan besar masyarakat internasional, dengan berhenti menyerang Rafah

Baca Selengkapnya

Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

7 jam lalu

Cina Perpanjang Kebijakan Bebas Visa ke 12 Negara Usai Xi Jinping Lawatan ke Prancis

Cina memperpanjang kebijakan bebas visa untuk 12 negara di Eropa dan Asia setelah kunjungan kerja Presiden Xi Jinping ke Prancis

Baca Selengkapnya

Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

12 jam lalu

Jangan Coba Kasih Tip ke Staf Hotel atau Restoran di Dua Negara Ini, Bisa Dianggap Tak Sopan

Layanan kepada pelanggan di restoran dipandang sebagai bagian dari makanan yang telah dibayar, jadi tak mengharapkan tip.

Baca Selengkapnya

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

16 jam lalu

Jerman Minta Cina Bantu Negara-Negara Miskin yang Terjebak Utang

Kanselir Jerman Olaf Scholz meminta Cina memainkan peran lebih besar dalam membantu negara-negara miskin yang terjebak utang.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

1 hari lalu

Jokowi Sebut Impor Produk Elektronik Bikin Defisit hingga Rp 30 Triliun Lebih

Jokowi menyayangkan perangkat teknologi dan alat komunikasi yang digunakan di Tanah Air saat ini masih didominasi oleh barang-barang impor.

Baca Selengkapnya

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

2 hari lalu

Xiaomi 15 Diperkirakan Rilis Oktober Seperti Halnya Xiaomi 14 Tahun Lalu

Analis teknologi memperkirakan Xiaomi 15 bakal menyerupai generasi sebelumnya ihwal jadwal rilis dan tenggat distribusi.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

2 hari lalu

Faisal Basri Sebut Industri Nikel Merugikan Indonesia, Perkirakan 90 Persen Keuntungan Dinikmati Cina

Faisal Basri menyebut industrialisasi nikel lebih memberikan keuntungan kepada investor asing tanpa memerhatikan kerugian bagi Indonesia

Baca Selengkapnya

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

3 hari lalu

Turun di Partai Ketiga Final Piala Thomas 2024, Jonatan Christie Tak Mau Jadi Penentu Kekalahan Indonesia Lawan Cina

Jonatan Christie menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang memetik poin saat kalah lawan Cina 1-3 di final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

3 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Fikri / Bagas Kalah, Indonesia Gagal Juara

Indonesia harus mengakui keunggulan Cina dengan agregat skor 1-3 dalam partai final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

3 hari lalu

Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Christie Perpanjang Napas Indonesia atas Cina di Final, Skor Sementara 1-2

Jonatan Christie mampu menyudahi perlawanan sengit Li Shi Feng dalam duel tiga game di laga ketiga final Piala Thomas 2024.

Baca Selengkapnya