Pelabuhan Bakauheni Gagalkan Penyelundupan 400 Burung Kacer

Reporter

Antara

Minggu, 28 Juni 2020 12:10 WIB

Burung Kacer (Copsychus saularis). ANTARA/Jessica Wuysang

TEMPO.CO, Bandarlampung - Polisi dan petugas karantina di Pelabuhan Bakauheuni, Lampung, menggagalkan penyelundupan sebanyak 400 ekor burung jenis Kacer tujuan Jakarta. "Ratusan burung yang dibawa menggunakan mobil minibus asal Jambi ini digagalkan oleh petugas di pintu masuk Pelabuhan Penyeberangan Bakauheni, Sabtu malam," kata Kasi Pengawasan dan Penindakan Karantina Pertanian Lampung, Karman, di Bandarlampung, Minggu 28 Juni 2020.

Ia menjelaskan penangkapan pada Sabtu sekitar pukul 18.30 WIB saat petugas gabungan melakukan pemeriksaan rutin. Saat itu petugas mencurigai sebuah mobil bernomor polisi D yang hendak menuju Pulau Jawa. Setelah dilakukan pemeriksaan, ditemukan puluhan boks berisi burung yang tidak dilengkapi dokumen.

Burung-burung langsung disita dan dilakukan uji cepat atau rapid test terhadap penyakit Avian Influenza dan dinyatakan negatif. Selanjutnya ratusan buru Kacer itu diserahterimakan kepada BKSDA Lampung.

Menurut Karman, penyelundupan burung itu bukan yang pertama. Berdasarkan catatannya, sepanjang tahun ini saja tercatat sebanyak 29 ribu ekor yang disita dalam 43 kasus yang berhasil diungkap. Seluruhnya, Karman menyebutkan, telah diserahterimakan ke BKSDA untuk dilepasliarkan di habitat asalnya.

"Kami akan terus mengawasi lalu lintas satwa liar ini, selain untuk mencegah penyebaran hama penyakit hewan karantina juga untuk menjaga kelestarian sumber daya alam hayati negeri kita," kata Karman

Berita terkait

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

7 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Pekerja Migran di Badau Perbatasan Indonesia-Malaysia

Supriyanto mengatakan puluhan pekerja migran tersebut rata-rata berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

Baca Selengkapnya

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

8 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter

13 hari lalu

10 Hewan Terkecil di Dunia, Ada yang Ukurannya 7,7 Milimeter

Berikut ini deretan hewan terkecil di dunia, mulai dari spesies ikan, katak, kura-kura, kelinci, tikus, hingga ular.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

16 hari lalu

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya

Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

17 hari lalu

Polisi Gagalkan Penyelundupan Sabu dari Malaysia, Pelaku yang Menyamar Nelayan Diupah Rp 10 Juta per Kg

Bareskrim Polri menangkap lima tersangka tindak pidana narkotika saat hendak menyeludupkan 19 kg sabu dari Malaysia melalui Aceh Timur.

Baca Selengkapnya

Arus Balik Lebaran 2024, Tak Ada Kendaraan dari Barat ke Timur di GT Kalikangkung

19 hari lalu

Arus Balik Lebaran 2024, Tak Ada Kendaraan dari Barat ke Timur di GT Kalikangkung

Pada arus balik Lebaran 2024, pengendara diimbau untuk tidak berhenti atau beristirahat di bahu jalan tol.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran ke Lampung, Singgah ke Pantai Minang Rua di Desa Wisata Kelawi Bakauheni

20 hari lalu

Libur Lebaran ke Lampung, Singgah ke Pantai Minang Rua di Desa Wisata Kelawi Bakauheni

Pantai Minang Rua letaknya tak jauh dari Pelabuhan Bakauheni, jarak tempuhnya tak sampai dengan 30 menit.

Baca Selengkapnya

Warga Israel Mengaku Tak Bersalah atas Penyelundupan Peluru dan Senjata di Malaysia

22 hari lalu

Warga Israel Mengaku Tak Bersalah atas Penyelundupan Peluru dan Senjata di Malaysia

Warga Israel yang diidentifikasi sebagai Shalom Avitan terancam hukuman mati karena perdagangan senjata api ilegal.

Baca Selengkapnya

Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

23 hari lalu

Konflik Buaya dan Manusia Tinggi, BBKSDA NTT Desak Pemulihan Hutan Mangrove

Sepanjang tahun lalu, 5 warga Timor mati digigit buaya dan 10 luka-luka. Tahun ini sudah satu orang yang tewas.

Baca Selengkapnya

71.720 Orang Menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni pada Hari Pertama Lebaran

23 hari lalu

71.720 Orang Menyeberang dari Pelabuhan Merak ke Bakauheni pada Hari Pertama Lebaran

Hingga hari pertama Lebaran, arus mudik dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni-Ciwandan masih terpantau tinggi, yaitu 71.720 orang.

Baca Selengkapnya