TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) kembali menggelar Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020. Pada gelombang II atau terakhir ini tercatat 153.251 orang pendaftar ujian. Waktu ujian dimulai Senin 20-29 Juli 2020.

Menurut Ketua Pelaksana Eksekutif LTMPT Budi Prasetyo Widyobroto lokasi ujian gelombang II UTBK SBMPTN 2020 tersebar di 32 pusat tes atau kampus perguruan tinggi negeri. Hanya lima kampus yang akan menggelar ujian hingga 29 Juli, yaitu di Universitas Indonesia, Universitas Jenderal Soedirman, Universitas Negeri Sebelas Maret, dan dua kampus Universitas Pendidikan Indonesia di Sumedang dan Purwakarta.

Mayoritas kampus hanya menggelar ujian beberapa hari. “Ada yang hanya satu sesi hari ini, ada yang empat sesi tergantung jumlah pendaftarnya,” kata Budi.

Di kampus Universitas Padjadjaran Jatinangor misalnya, ujian gelombang II hanya berlangsung sehari. “Sampai hari ini aja itu pun hanya satu sesi, “ kata Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad Dandi Supriadi, Senin, 20 Juli 2020.

Pada hari pertama gelombang kedua ini tercatat 29.205 pendaftar se-Indonesia yang akan ujian. Lokasi lain tempat ujiannya seperti di Universitas Sumatera Utara, Institut Seni Indonesia Padang Panjang, Universitas Sriwijaya, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Diponegoro, Universitas Airlangga, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, dan Universitas Papua di Kota Sorong.

Panitia mengeluarkan kebijakan bagi peserta yang tidak memenuhi syarat kesehatan Covid-19 dilarang ikut tes. Calon peserta yang kurang sehat dianjurkan melakukan rapid test dan jika hasilnya reaktif diminta untuk swab test. Hasil pemeriksaan itu diminta untuk dilaporkan ke panitia ujian sebelum 22 Juli 2020.

Selain itu ujian di tengah masa pandemi Covid-19 ini membuat sebagian peserta harus direlokasi dari tempat atau waktu ujiannya semula sesuai di kartu ujian. Dari laman resmi LTMPT di media sosial, perubahan itu misalnya pada sebagian peserta UTBK di kampus Institut Pertanian Bogor, Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang.

Pusat UTBK Universitas Negeri Jakarta (UNJ) yang berlokasi di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta dan Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) tidak dapat dilaksanakan karena belum mendapatkan izin dari Satgas Covid Daerah.

ANWAR SISWADI