Menteri Nadiem Siapkan Rp 1,49 Triliun untuk Digitalisasi Sekolah 2021

Reporter

Antara

Jumat, 4 September 2020 04:00 WIB

Mendikbud RI Nadiem Makarim meninjau SMAN 4 Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu 8 Juli 2020, terkait persiapan dibukanya kembali pelaksanaan kegiatan belajar mengajar tatap muka di sekolah yang rencananya mulai Senin 13 Juli 2020. (Antara/Aditya Rohman)

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim mengatakan kementerian yang dipimpinnya mengalokasikan anggaran Rp 1,49 triliun untuk program digitalisasi sekolah pada 2021. Nadiem menyampaikannya dalam rapat kerja anggaran dengan Komisi X DPR RI, yang dipantau di Jakarta, Kamis 3 September 2020.

Program digitalisasi sekolah itu disebutkannya terdiri dari penguatan platform digital sebesar Rp 109,85 miliar, konten pembelajaran di program TVRI sebesar Rp 131 miliar, bahan belajar dan model media pendidikan digital Rp 74,02 miliar, dan untuk penyediaan sarana pendidikan atau peralatan TIK sebesar Rp 1,175 triliun.

"Kurikulum yang dulunya luring (luar jaringan, tatap muka) bisa tersedia di daring (dalam jaringan, online) dan lebih interaktif," ujar dia sambil menambahkan, "Belajar dari rumah di TVRI bukan hanya dilakukan saat pandemi."

Menurut Nadiem, respons yang diberikan masyarakat terhadap pembelajaran lewat TVRI saat ini sangat positif. Itu sebabnya dia akan menjadikannya sebagai tambahan metode pembelajaran yang akan terus ditingkatkan kualitasnya.

"Yang terbesar, penyediaan sarana laptop untuk mengantisipasi asessmen kompetensi tahun depan dan juga memberikan TIK yang layak bagi guru dan murid," ujar dia.

Nadiem menjelaskan bahwa digitalisasi sekolah itu bertujuan agar memberikan kemerdekaan bagi sekolah dalam mengakses informasi yang sama, menutup kesenjangan yang punya dan tidak punya, dan meningkatkan mutu dan kualitas dengan memberikan akses berkolaborasi. "Ini memberikan kemerdekaan bagi anak-anak kita belajar dari berbagai macam sumber," kata dia.

Dalam rapat kerja tersebut, dijelaskan pagu anggaran Kemendikbud pada 2021 Rp 81,53 triliun. Selain digitalisasi, program prioritas Kemendikbud pada 2021 adalah pembiayaan pendidikan sebesar Rp 27,26 triliun dan sekolah penggerak dan guru penggerak sebesar Rp 2,68 triliun.

Baca juga:
Di UPN Yogyakarta, Mahasiswa Positif Covid-19 Sempat Ujian Tesis Tatap Muka

Ada juga kurikulum dan assessment kompetensi minimum Rp 1,48 triliun, revitalisasi pendidikan vokasi Rp 5,2 triliun, Kampus Merdeka Rp 4,42 triliun, dan pemajuan budaya dan bahasa Rp 622,6 miliar.

Anggota Komisi X DPR dari Fraksi PDIP Sofyan Tan meminta Kemendikbud agar meningkatkan anggaran untuk pembiayaan pendidikan, terutama program KIP Sekolah dan KIP Kuliah. Dia mengutip sejumlah pihak yang memperkirakan dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 akan semakin terasa pada 2021.

Berita terkait

Kemendikbud: Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Harus Punya Keinginan Maju

2 jam lalu

Kemendikbud: Mahasiswa Penerima KIP Kuliah Harus Punya Keinginan Maju

Kemendikbud mendorong penerima KIP Kuliah untuk maju dan berkembang.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Sebut Tanggung Jawab Masalah KIP Kuliah Ada di Kampus, Pengamat: Jangan Cuci Tangan

7 jam lalu

Kemendikbud Sebut Tanggung Jawab Masalah KIP Kuliah Ada di Kampus, Pengamat: Jangan Cuci Tangan

KIP Kuliah merupakan program untuk peningkatan akses masyarakat bisa kuliah.

Baca Selengkapnya

Cara Daftar Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 yang Baru Dibuka Kemendikbud

8 jam lalu

Cara Daftar Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 yang Baru Dibuka Kemendikbud

Beasiswa Pendidikan Indonesia sudah ada sejak 2021 lalu, kini program unggulan Kemendikbudristekdikti itu sudah dibuka mulai tanggal 2 Mei 2024 lalu.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024, Diperluas hingga Jenjang S3

2 hari lalu

Kemendikbud Buka Pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024, Diperluas hingga Jenjang S3

Di tahun sebelumnya, beasiswa calon dosen masih terbatas untuk jenjang S2.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud Ungkap 3 Masalah di Pendidikan Tinggi

2 hari lalu

Kemendikbud Ungkap 3 Masalah di Pendidikan Tinggi

Apa saja masalah di pendidikan tinggi?

Baca Selengkapnya

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

2 hari lalu

Atasi Penerima KIP Kuliah yang Tidak Tepat Sasaran, Kemendikbud Minta Kampus Evaluasi

Viralnya kasus dugaan penerima KIP Kuliah bergaya hedon, Kemendikbudristek akan mengambil langkah.

Baca Selengkapnya

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

2 hari lalu

Viral Dugaan Penyalahgunaan KIP Kuliah Mahasiswa Undip, Kemendikbud: Tanggung Jawab Kampus

Sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah menjadi perbincangan karena menampilkan gaya hidup mewah.

Baca Selengkapnya

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

3 hari lalu

Kemendikbud: Penerima KIP Kuliah Boleh Bekerja Jadi Reseller Hingga Youtuber

Sebelumnya viral sejumlah mahasiswa penerima KIP Kuliah di Universitas Diponegoro atau Undip yang diduga melakukan penyalahgunaan bantuan.

Baca Selengkapnya

Pesan Nadiem untuk Guru Penggerak: Bawa Obor Perubahan di Setiap Daerah

3 hari lalu

Pesan Nadiem untuk Guru Penggerak: Bawa Obor Perubahan di Setiap Daerah

Mendikbud Nadiem Makarim memberikan pesan kepada Guru Penggerak. Apa katanya?

Baca Selengkapnya

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

3 hari lalu

Nadiem Berterima Kasih ke Jokowi atas Dukungan terhadap Merdeka Belajar

Nadiem mengatakan, semua keberhasilan gerakan Merdeka Belajar selama ini berkat dukungan dan arahan dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya