Huawei Hadirkan Kacamata Pintar Seri Terbarunya di Indonesia

Reporter

Antara

Jumat, 23 Oktober 2020 12:40 WIB

Gentle Monster-Huawei Eyewear II hadir di pasar Indonesia akhir Oktober 2020. (HO/Huawei)

TEMPO.CO, Jakarta - Huawei menyatakan menggabungkan fesyen dan teknologi pada Gentle Monster-Huawei Eyewear II. Sebagai kategori penting dari teknologi wearable Huawei, kacamata pintar hasil kolaborasi dengan merek kacamata dari Korea Selatan ini dirancang untuk diintegrasikan dengan mudah ke dalam kehidupan sehari-hari pengguna.

Huawei Consumer Business Group (CBG) Indonesia resmi meluncurkan Gentle Monster-Huawei Eyewear II dalam jajaran lima produk perangkat yang terhubung ke internet (Internet of Things, IoT) di Indonesia pada Kamis 22 Oktober 2020. Bersamanya adalah perangkat audio FreeBuds Pro, FreeBuds Studio, FreeLace Pro, dan smartwatch GT 2 Pro.

Deputy Country Director Huawei Consumer Business Group Indonesia, Lo Khing Seng, mengatakan kehadiran lima perangkat tersebut sesuai dengan strategi Huawei yang ingin produk-produk flagship di Indonesia.

"Kami akan terus membawa produk ekosistem ini dengan level premium, di mana kami menggabungkan teknologi dengan stylish ditambah dengan kolaborasi seamless connectivity antarperangkat," ujarnya dalam temu media peluncuran secara virtual tersebut.

Untuk seri Eyewear II, Huawei disebutnya tidak hanya berfungsi sebagai aksesoris, namun juga sebagai alat untuk meningkatkan kemudahan dan kenyamanan dalam berkomunikasi. Seri Eyewear II diklaimnya menandai era baru di mana lebih banyak orang akan memakai kacamata pintar dan modis.

Advertising
Advertising

Diluncurkan secara global pada pekan lalu, kacamata ini hadir dengan desain yang lebih nyaman dengan material dari plastik titanium sehingga lebih ringan dan bisa lebih ramping. Eyewear II kini, di antaranya, berfitur loudspeaker dengan amplitudo yang menawarkan jangkauan soundstage lebih lebar saat mendengarkan musik atau bermain game.

Seri terbaru juga akan membantu mengurangi kebocoran suara dan dia akan mampu secara otomatis menyesuaikan suara dengan mangadaptasi ambient noise yang ada di lingkungan sekitar. Eyewear II juga hadir dengan asisten suara yang bisa diakses mudah lewat ketukan ganda di tangkai pada kening sebelah kiri.

Baca juga:
Revolusi Industri 4.0, BPPT Gandeng Huawei Kembangkan Ekosistem Digital

Fitur kendali berbasis gestur juga mendukung sensor-sensor pada Eyewear II yang juga bisa mendeteksi ketika penggunanya sedang tidak mengenakannya.
Gentle Monster-Huawei Eyewear II dibanderol dengan harga Rp 6.299.000 di Indonesia. Line up ini produk dapat dipesan melalui mulai 30 Oktober hingga 30 November 2020 di Shopee, Lazada, Blibli, JD.ID, Tokopedia dan Eraspace. Perangkat ini juga bisa didapatkan secara offline melalui semua toko resmi Huawei.

Berita terkait

Baru Setengah Tahun Dibuka, Apa Saja Mata Kuliah Fakultas Kedokteran ITS?

28 hari lalu

Baru Setengah Tahun Dibuka, Apa Saja Mata Kuliah Fakultas Kedokteran ITS?

Dua prodi bidang kedokteran ITS berfokus mengembangkan ilmu medis berbasis teknologi.

Baca Selengkapnya

Fitur Andalan Xiaomi HyperOS Dihapus Akibat Teguran Penyedia Konten Premium, ICT: Seharusnya Tidak Dilarang

46 hari lalu

Fitur Andalan Xiaomi HyperOS Dihapus Akibat Teguran Penyedia Konten Premium, ICT: Seharusnya Tidak Dilarang

ICT menilai fitur andalan Xiaomi HyperOS seharusnya tidak diprotes oleh penyedia konten premium. Simbol dari disrupsi teknologi 2.0.

Baca Selengkapnya

Tim Peneliti BRIN di Bandung Kembangkan Kursi Roda Otonom yang Bisa Pakai Aplikasi

16 Februari 2024

Tim Peneliti BRIN di Bandung Kembangkan Kursi Roda Otonom yang Bisa Pakai Aplikasi

Alat transportasi ini seperti kursi roda yang bisa beroperasi secara mandiri di kawasan khusus. Tim BRIN bidik harga jual unitnya Rp 50-100 juta.

Baca Selengkapnya

Segudang Alasan HyperOS Xiaomi Lebih Unggul dari MIUI, Ada Storage Efisien Sampai Integrasi AI

15 Februari 2024

Segudang Alasan HyperOS Xiaomi Lebih Unggul dari MIUI, Ada Storage Efisien Sampai Integrasi AI

HyperOS Xiaomi menjadi terobosan untuk tantangan iinteraksi antar aplikasi.

Baca Selengkapnya

Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

4 Februari 2024

Teknologi Informasi di Debat Capres, Pakar di ITB Sebut 3 Tantangan Rezim Baru

Pakar teknologi informasi dari ITB mengatakan rezim baru perlu melakukan digitalisasi dan pencerdasan secara masif untuk transformasi Indonesia.

Baca Selengkapnya

Keunggulan dan Kelemahan e-SIM, yang Bisa Aktifkan Ponsel Tanpa Fisik Kartu SIM

26 Januari 2024

Keunggulan dan Kelemahan e-SIM, yang Bisa Aktifkan Ponsel Tanpa Fisik Kartu SIM

Melalui kartu e-SIM, ponsel bisa aktif tanpa harus menggunakan kartu SIM fisik

Baca Selengkapnya

Kacamata AR ReyNeo X2 Lite Diluncurkan di CES 2024, Ada Mode Bisikan

11 Januari 2024

Kacamata AR ReyNeo X2 Lite Diluncurkan di CES 2024, Ada Mode Bisikan

Kacamata augmented reality atau AR ReyNeo X2 Lite resmi diluncurkan di event Consumer Electronics Show (CES) 2024 di Las Vegas, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Internet di RI Termurah Nomor 17 di Dunia, Indosat: Karena Tingginya Permintaan dan Penetrasi

17 November 2023

Internet di RI Termurah Nomor 17 di Dunia, Indosat: Karena Tingginya Permintaan dan Penetrasi

Steve Saerang, Senior Vice President Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison menjelaskan tarif internet Indonesia tergolong lebih murah

Baca Selengkapnya

Kacamata G-Dragon yang Dipakai saat Datang ke Kantor Polisi Ludes Terjual

9 November 2023

Kacamata G-Dragon yang Dipakai saat Datang ke Kantor Polisi Ludes Terjual

Kacamata seharga Rp 15 juta yang dipakai G-Dragon saat melakukan pemeriksaan pertama di kantor polisi langsung ludes terjual.

Baca Selengkapnya

Bisakah Kacamata Hitam Lindungi Mata dari Sinar UV?

3 November 2023

Bisakah Kacamata Hitam Lindungi Mata dari Sinar UV?

Dokter mengingatkan bukan kacamata hitam yang dibutuhkan untuk melindungi mata dari paparan sinar ultraviolet (UV) melainkan yang berlensa khusus.

Baca Selengkapnya