Kampus Monash Indonesia Kantongi Izin Operasional dari Mendikbud Nadiem

Reporter

Terjemahan

Selasa, 1 Desember 2020 01:18 WIB

Ilustrasi mahasiswa dari berbagai negara. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Monash University di Indonesia, atau Monash Indonesia, telah mengantongi izin operasional dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Universitas itu resmi menjadi universitas asing pertama di Indonesia dan menyatakan akan segera merekrut tenaga akademis dan profesional untuk bukaan gelombang pertama program master tahun depan.

Monash Indonesia diplot menjadi sebuah kampus pasca sarjana berbasis penelitian intensif yang didukung dengan jaringan koneksi dengan banyak industri. Kampus ini hanya akan menawarkan program master dan doktoral, juga program eksekutif dan kredensial mikro.

Baca juga:
Peneliti LIPI: Potensi Lobster Indonesia Capai 20 Miliar Ekor Setahun

Presiden Monash University, Profesor Margaret Gardner AC, menilai izin atau legalitas yang telah didapat menegaskan komitmen Monash University kepada Indonesia untuk merealisasikan rencana pendirian kampus secara fisik. Dia menyebut, kampus Monash Indonesia sudah akan dibuka tahun depan.

"Ini membuat koneksi Monash semakin kuat dan dalam di seluruh jaringan dinamis dari lokasi mengajar di Australia, Italia, Malaysia, Cina, dan India," kata Gardner dikutip dari dari situs web Monash University, 30 November 2020.

Advertising
Advertising

Kampus di Indonesia akan menawarkan kesempatan tambahan untuk mahasiswa dan staf mobilitas global, dan kolaborasi riset antar-bangsa dengan universitas lokal dan mitra industri. Ini penting terutama di bidang-bidang dengan prioritas dan kebutuhan tinggi, termasuk di dalamnya data ilmiah dan teknologi digital; infrastruktur dan desain urban; industri kreatif dan entrepreneurship; serta kebijakan pulik dan kesehatan masyarakat.

Itu, Gardner menambahkan, dibangun berlandaskan terobosan kolaborasi riset antara Monash dan Indonesia, termasuk program Revitalising Informal Settlements and their Environments (RISE) dan World Mosquito Program (WMP).

"Misi Monash Indonesia adalah untuk berkontribusi kuat kepada pengembangan lebih jauh terhadap sosial, ekonomi, dan teknologi di Indonesia," kata Monash University Senior Pro Vice-Chancellor (Southeast Asia Partnerships) Profesor Andrew MacIntyre.

Baca juga:
Bor Lubang Persegi Karya Mahasiswa UMM, Bikin Instalasi Listrik Lebih Cepat

Mendikbud Nadiem Makarim dalam situs web yang sama dituliskan menyambut baik langkah maju dari rencana kampus Monash Indonesia itu. Dia menilai kehadiran Monash University akan mendukung dan mempercepat penguatan sistem pendidikan di Indonesia. "Ini juga akan melanjutkan kerja sama dengan Australia dalam memperluas link-link sosial, ekonomi, dan teknologi," katanya.

Berita terkait

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

1 jam lalu

Hardiknas 2024: Jokowi dan Nadiem Makarim Sampaikan Pesan Ini

Apa pesan Presiden Jokowi dan Mendikburistek Nadiem Makarim dalam peringatan Hardiknas 2024?

Baca Selengkapnya

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

1 jam lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

4 jam lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024, Nadiem Makarim: Merdeka Belajar Munculkan Wajah Baru Pendidikan Indonesia

4 jam lalu

Hardiknas 2024, Nadiem Makarim: Merdeka Belajar Munculkan Wajah Baru Pendidikan Indonesia

Mendikbudristek Nadiem Makarim menyebut kini wajah baru pendidikan dan kebudayaan Indonesia sudah mulai terlihat berkat gerakan Merdeka Belajar.

Baca Selengkapnya

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

1 hari lalu

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

Ikuti perjalanan Tempo menyusuri ikon-ikon kota Perth, Australia, dengan peddle

Baca Selengkapnya

Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

1 hari lalu

Perayaan 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Amerika dan Indonesia Bikin Acara Diplomats Go to Campus

Dalam rangka perayaan 75 tahun hubungan diplomatik AS-Indonesia diselenggarakan acara perdana "Diplomats Go to Campus" di Surabaya dan Malang

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

1 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

2 hari lalu

Tennessee AS Bolehkan Guru Membawa Senjata Api ke Sekolah, Ini Aturannya

Guru dan staf pengajar di Tennessee, Amerika Serikat dibolehkan bawa senjata api ke sekolah dan kampus. Begini aturannya.

Baca Selengkapnya

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

2 hari lalu

Jika Prabowo Tunjuk Mendikbud dari Muhammadiyah, Darmaningtyas: Tak Masalah, Asal...

Darmaningtyas mengatakan tak masalah jika Mendikbud era Prabowo dari Muhammadiyah, asal tokoh tersebut berlatar belakang dunia pendidikan.

Baca Selengkapnya

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

3 hari lalu

Pengunjuk Rasa Pro-Israel Provokasi Kubu Pro-Palestina, Bentrok Pecah di Universitas California Los Angeles

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan pro-Israel saling bentrok di kampus Universitas California Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya